Anda di halaman 1dari 2

NAMA : ANDI BARAKA

NIM : 1945041030

KELAS: PKh 19a

Ringkasan Materi Pertemuan ke 3:

Sistem saraf merupakan suatu struktur yang terdiri dari komponen-komponen sel saraf
(neuron). Sistem saraf bersama-sama dengan sistem hormon memelihara fungsi tubuh. Pada
umumnya sistem saraf berfungsi untuk menerima, mengolah dan menyampaikan rangsangan
dari seluruh organ.Sistem saraf pusat berfungsi menerima informasi dari semua area tubuh dan
kemudian mengkoordinasikan semua arus lalu lintas tersebut untuk menghasilkan respons
tubuh. Organ tubuh yang termasuk dalam sistem saraf pusat manusia meliputi:

a. Saraf Otak

b. Sel saraf neuron

c. Sumsum tulang belakang

Neuron merupakan sel-sel yang sangat kompleks. Meskipun sangat beragam strukturnya,
semua sel saraf mempunyai badan sel (cell body) yang fungsinya sangat penting dalam kerja
sistem saraf. Neuron terdiri dari beberapa bagian, yaitu:

1) Dendrit

Kebanyakan dari sel saraf memiliki banyak dendrit yang merupakan perpanjangan atau
percabangan dari badan sel. Dendrit seperti halnya ranting pada pohon yang merupakan
percabangan dari dahan pohon.Organel-organel yang terdapat pada badan sel juga terdapat di
dalam dendrit. Dendrit berfungsi sebagai penerima rangsang, memperluas area untuk
menerima sinyal dari sel saraf lain. Dendrit juga berfungsi menghantarkan sinyal ke badan sel.

2) Badan Sel (The Cell Body)

Walaupun sangat beragam ukuran diameternya yaitu dari 5 sampai 140 µm, namun
semua sel saraf hanya memiliki satu inti sel yang dikelilingi oleh sitoplasma. Kandungan
sitoplasma pada sel saraf tidak berbeda dengan sel-sel lain pada umumnya. Badan sel
merupakan tempat proses dari impuls yang diterima oleh ujung- ujung saraf. Badan sel banyak
terletak di Sistem Saraf Pusat. Namun badan sel yang disebut ganglia (tunggal: ganglion)
terletak disepanjang Sistem saraf tepi.

3) Akson

Setiap sel saraf hanya memiliki satu akson yang memanjang dari daerah berbentuk
kerucut pada badan sel. Akson diselubungi oleh selubung myelin. Akson berfungsi
mengantarkan rangsang dari atau ke badan sel.

Macam-macam sel sistem syaraf

A. Berdasarkan fungsinya :

1. Sel Syaraf sensorik untuk menghantarkan impuls dari reseptor ( alat indera ) menuju
ke otak atau sumsum tulang belakang. Neuron ini disebut neuron indera

2. Sel syaraf motoriki untuk membawa impuls dari otak atau sumsum tulang belakang
menuju efektopr( otot atau kelenjar dalam tubuh ). Neuron ini disebut neuron
penggerak.

3. Sel syaraf Konektor untuki meneruskan rangsangan dari neuron sensorik ke neuron
motorik. Neuron ini disebut neuron penghubung/ perantara.

B. Berdasarkan jenisnya:

1. Sistem syaraf sadar, untuk mengatur atau mengkoordinasikan semua kegiatan yang
berada dalam batas kesadaran, kemauan dan kontrol kita( melempar bola, berjalan,
berpikir, menulis, berbicara dll ) terdiri dari sistem syaraf pusat dan sistem syaraf tepi.

2. Sistem syaraf tak sadar, merupakan sistem syaraf yang bekerja tanpa perintah sistem
syaraf pusat dan pengendaliannya terletak khusus pada sumsum tulang
belakang.mengatur kegiatan organ dalam( jantung , ginjal , paru-paru dll)

C. Berdasarkan pengendaliannya

1. Sistem syaraf Pusat

Seluruh aktifitas manusia dikendalikan oleh sistem syaraf pusat. Sistem ini yang
mengintegrasikan dan mengolah semua pesan yang masuk untuk membuat keputusan
atau perintah yang akan dihantarkan melalui syaraf motorik ke otot dan kelenjar

2. Sistem syaraf tepi

Merupakan lanjutan dari neuron yang bertugas membawa impuls syaraf menuju ke
dan dari sistem syaraf pusat.

Sumber : PPT Pertemuan ke 3 dan Web : https://www.gramedia.com/literasi/sistem-saraf-pada


-manusia/amp/

Anda mungkin juga menyukai