REMAJA dan Layanan

PKBI Jawa Barat

 FAKTA
• Remaja Indonesia usia 10-24
tahun sudah mencapai 62 juta
(30,3% dari total penduduk
Indonesia)

• 15% dari mereka telah melakukan

hubungan seks di luar nikah
Data : fact sheet PKBI
 Perkembangan seksual remaja
Kematangan seksual remaja menyebabkan munculnya
minat seksual yang menyebabkan adanya sebutan
‘masa keaktifan seksual yang tinggi’ :
• Minat dalam permasalahan kehidupan seksual spt info
seks  ‘tabu’
• Keterlibatan aspek emosi dan sosial saat
berkencan,misalnya tertarik dengan lawan jenis 
mendekati  aspek emosi  memberi bunga
• Minat dalam keintiman secara fisik
spt kissing
 REMAJA SEHAT & BERTANGGUNGJAWAB

Sehat secara fisik (tidak tertular penyakit, tidak menyebabkan

kehamilan sebelum nikah, tidak menyakiti atau merusak
kesehatan orang lain)

Sehat secara psikologi (percaya diri, menguasai informasi kespro,

mampu berkomunikasi, mampu mengambil keputusan dengan
mempertimbangkan resiko dan siap menerima resikonya)

Sehat secara sosial (mampu mempertimbangkan nilai-nilai sosial

yang ada disekitarnya dan mampu menyesuaikan diri dengan nilai
dan norma yang ada)
APA SIH
KESEHATAN
REPRODUKSI ITU ?
 KESEHATAN REPRODUKSI
ADALAH….
Reproduksi ?
Re : Kembali
Produksi :
Menghasilkan
“Menghasilkan kembali”

Kesehatan Reproduksi :
Keadaan sehat menyeluruh secara jasmani dan
rohani / tidak adanya gangguan baik dalam fungsi
maupun proses reproduksinya.
 Apa Bedanya antara Alat
Reproduksi dan Alat Seksual ?

• ALAT REPRODUKSI ? : bagian-bagian

tubuh yang berfungsi dalam proses
melanjutkan keturunan

• ALAT SEKSUAL ?: bagian-bagian tubuh

yang berfungsi untuk merasakan
kenikmatan dalam hubungan seksual
Alat Reproduksi
Perempuan
Alat Reproduksi
Laki-Laki
Proses Menstruasi
Menangani nyeri haid
(dismenore):
1. Beristirahat yang cukup
2. Hindari makanan yang mengandung
kafein dan garam
3. Hindari merokok dan meminum alkohol
4. Mandi dengan air hangat
5. Makan makanan bernutrisi
6. Menaikan kaki ke atas
7. Hindari stres dll
 Motif remaja melakukan HUS
• Dorongan seksual yang sulit dikendalikan
• Dorongan afeksi (menerima ungkapan kasih
sayang)
• Dorongan agresif (menyakiti)
• Terpaksa
• Dorongan untuk mendapat fasilitas/materi
• Keinginan untuk diakui oleh kelompok
• Keinginan untuk membuktikan fungsi organ
seksualnya
 Hubungan seksual remaja

• Didahului oleh belaian,

pelukan atau ciuman
• Sentuhan pada organ
seksual  hasrat seksual
yang sulit dikendalikan
• Mitos tentang kehamilan
beredar di kalangan
remaja dengan tidak benar
 Resiko HUS pada remaja
• Hilangnya keperawanan/keperjakaan
• Ketagihan
• Hubungan cinta tak lagi mulus dan tulus
• Hamil
• Aborsi dengan segala resikonya
• IMS dan HIV&AIDS
• Infeksi Saluran Reproduksi
• Gangguan fungsi seksual
• Perasaan malu, berdosa, tak berharga
 Faktor penyebab kehamilan
pada remaja
• Usia haid dini
• Minimnya pengetahuan
tentang prilaku seksual
• Tidak pakai alat
kontrasepsi
• Kegagalan alat
kontrasepsi
• Kehamilan akibat
kekerasan seksual
 Resiko medis
• Kondisi rahim belum siap
• Belum stabilnya hormon
kelamin
• Terlalu dininya kehamilan
memperpanjang masa
reproduksi aktif yang
memicu timbulnya Ca-cervix
• Kadar Hb cenderung rendah
(Anemia)
• Kekurangan gizi (BBLR)
 Resiko sosial dan psikologis
• Sisi remaja
1. Masa depan terganggu
2. Merasa malu
3. Depresi
4. Perlakuan tidak adil dari masyarakat

• Sisi anak
1. Cap buruk sepanjang masa
2. Kualitas asuh kurang baik
SEKS PRANIKAH DAN
RISIKONYA

Kisah Larissa :
Seorang Remaja bernama Larissa (Nama
samaran) duduk di bangku SMU kelas 2, ia
seorang remaja yang cantik dan dikenal cewe
gaul disekolahnya. Berkeinginan untuk bebas,
ia memutuskan untuk kost dan berpisah
dengan orang tuanya. Larisssa mempunyai
pacar bernama Kaka, seorang mahasiswa
perhotelan yang sangat ganteng. Tetapi
Larissa tidak pernah tahu kalau Kaka adalah
seorang pengguna narkoba suntik.
Lanjutan…
• Dengan dalih cinta, Kaka memaksa
Larissa untuk berhubungan seksual.
Setelah sekian lama memaksa, akhirnya
benteng pertahanan Larissa runtuh juga
yang berbuah kehamilan. Setelah hamil,
Larissa terpaksa menikah dan keluar
dari bangku sekolah. Pada saat
kehamilannya itulah Larissa melakukan
serangkaian test kesehatan dan
mengetahui kalau dirinya terinfeksi HIV
(tertular dari Kaka).
Lanjutan…
• Larissa melahirkan anaknya dengan proses
caesar (untuk membantu mencegah penularan
HIV dari ibu hamil ke bayi), setelah melahirkan
anak perempuan Larisa di titipkan kepada
ibunya. Karena tidak memakai KB, tidak lama
kemudian Larissa hamil lagi. Karena anak
pertamanya masih kecil dan takut terinfeksi
HIV, Larissa melakukan aborsi yang tidak aman
pada seorang dukun pijit. Namun sayang nyawa
Larissa tidak bisa ditolong lagi karena terjadi
pendarahan setelah ia dipijit.
• (itulah salah satu kisah nyata yang
memperlihatkan kondisi sebagian remaja yang
menjalani gaya hidup dengan seks pranikah)
CARA EFEKTIF MENGHINDARI SEKS
PRANIKAH :

• Jangan gunakan obat-obatan atau alkohol

• Jangan terjebak rayuan gombal
• Bersikap tegas, jangan setengah-setengah
• Ikuti kegiatan positif
• Hindari bepergian dengan orang yang tidak dapat dipercaya
• Hindari berduaan di tempat sepi
• Jangan menerima uang atau hadiah dari orang yang tidak dikenal
• Hindari datang ke kamar lawan jenis sendirian tanpa orang lain
• Gunakan cara lain untuk menyatakan sayang pada pasangan
• Kurangi frekuensi ketemu pacar
• Mendekatkan diri pada Tuhan dan memperbanyak belajar agama.
• Kegiatan pacaran yang bervariasi dan bermanfaat
• Libatkan teman dalam hubungan pacaran
• Tegaskan pada diri bahwa kita tidak akan merusak masa depan
sendiri dan pacar dengan melakukan hubungan seks..
BAGAIMANA TIPS
MENJAGA
KESEHATAN KELAMIN
PEREMPUAN & LAKI-
LAKI ???
BEBERAPA TIPS MENJAGA
KESEHATAN KELAMIN
PEREMPUAN & LAKI-LAKI:

• Mengganti celana dalam minimal 2 kali

sehari.
• Tidak bertukar celana, pakaian dalam
atau handuk dengan orang lain.
• Membersihkan kotoran yang keluar
dari alat kelamin dan anus.
TIPS MENJAGA KESEHATAN KELAMIN
BAGI PEREMPUAN & LAKI-LAKI .......

• Tidak menggunakan air yang kotor untuk

mencuci vagina/penis. Vagina merupakan
bagian tubuh yang berongga, sehingga
mudah sekali dimasuki bakteri dan
kuman-kuman.
• Dianjurkan untuk mencukur/merapikan
rambut kemaluan
• Menghindari memakai celana ketat dan
berbahan nilon.
CARA PEMELIHARAAN
KHUSUS PEREMPUAN
• Tidak menahan BAK
• Membasuh kewanitaan dengan
benar
• Pemakaian pembalut yang benar
• Pemakaian pakaian dalam yang baik
• Segera memeriksakan diri jika ada
keluhan terutama keputihan yang
tidak normal
CARA PEMELIHARAAN
KHUSUS PEREMPUAN......

• Perhatikan pemakaian sabun atau pembilas

vagina. Sebaikya tidak terlalu berlebihan
membasuh vagina. Cukup dibersihkan dengan
air biasa. Penggunaan sabun atau pembilas
vagina akan mengurangi keasaman
permukaan vagina yang sebetulnya
berfungsi untuk membunuh kuman-kuman
yang ada.
• Jangan sembarangan menggunakan bedak
pada vulva (bibir luar), termasuk bila gatal
yang tidak diketahui sebabnya. Bedak yang
tertinggal akan mengering dan melekat erat,
sehingga dapat menjadi sarang bibit
penyakit.
CARA PEMELIHARAAN
ALAT REPRODUKSI PRIA
• Tidak menahan BAK
• Tidak menggunakan
celana yang ketat
• Sunat
• Laki-laki sebaiknya
mencuci penis mereka
setelah buang air kecil,
dan anus mereka setelah
buang air besar.
Terimakasih !!!