Industri
Kegagalan Pasar VS
Kegagalan Pemerintah
1. Kegagalan pasar
Kegagalan pasar merupakan keadaan suatu kondisi dimana pasar
mengalami kegagalan dalam menyediakan kebutuhan pasar baik
secara efesien maupun ketimpangan antara produsen dan konsumen.
Faktor Penyebab:
a. Persaingan Tidak Sempurna
Persaingan tidak sempurna adalah penyebab kegagalan pasar,
karena penjual seringkali menyalahgunakan kekuasaan mereka
dengan menaikan harga dan memanipulasi pasar untuk
mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi.
b. Public Goods (Barang dan Layanan Publik)
Beberapa jenis barang yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat, akan tetapi tidak seorangpun
yang bersedia menghasilkannya atau mungkin dihasilkan oleh pihak swastaakan tetapi dalam
jumlah yang terbatas, misalnya pertahanan, peradilan, dan sebagainya. Jenis barang tersebut
dinamakan barang publik murni yang mempunyai dua karakteristik utama, yaitu penggunaannya
tidak bersaingan (nonrivalry) dan tidak dapat diterapkan prinsip pengecualian (non excludability)
c. Eksternalitas
Eksternalitas dapat didefinisikan sebagai biaya ekonomi atau manfaat yang merupakan produk
sampingan dari kegiatan ekonomi tetapi yang dialokasikan di luar sistem pasar. Eksternalitas ada
dua macam, yaitu: eksternalitas negative dan eksternalitas positif
2. Kegagalan Pasar karena Pemerintah
3. Memberikan kredit dengan bunga kecil kepada masyarakat yang ingin memulai
usaha baru.
5. Membina hubungan industrial dalam negeri dan luar negeri, dengan mendirikan
serikat pekerja dan pengusaha
KIN
1.Sasaran pembangunan industry
Kebijakan Industri Nasional 2.Fokus pengembangan industry
(KIN) ialah dokumen perencanaan
yang memuat arah dan tindakan 3.Tahapan pencapaian
untuk melaksanakan pencapaian pembangunan industry
pembangunan industry. Dalam 4.Pengembangan sarana dan
Perpres Nomor 74 Tahun 2022 prasarana industry
tentang Kebijakan Industri 5.Pemberdayaan industry
Nasional Tahun 2020-2024
memuat tentang: 6.Pengembangan perwilayah
industry; dan
7.Fasilitas fiscal dan nonfiskal
Fokus KIN Hambatan KIN
KIN Tahun 2020-2024
diarahkan pada pencapaian 1. Rendahnya belanja hasil produksi
keunggulan kompetitif dan dalam negeri
berwawasan lingkungan melalui 2. Kebijakan hilirisasi industry
penguatan struktur industry dan yangmasih bergerak lambat,
penguasaan teknologi yang 3. Transformasi otomatisasi
didukung oleh Sumber Daya 4. digitalisasi revolusi industry 4.0
Manusia (SDM) yang berkualitas. yang kurang merata.
THANKS.
KELOMPOK 10