Anda di halaman 1dari 16

ANGGARAN TENAGA KERJA

RIYANTI
ANGGARAN TENAGA KERJA

• Tenaga kerja dipabrik dikelompokan menjadi


dua yakni :
 Tenaga kerja langsung → terlibat secara langsung
berperan dalam proses produksi :

berhubungan lsg dengan tkt kegiatan produksi, biaya yg dikeluarkan


merupakan biaya variable,, dihubkan dgn tkt produksi akhir utk
penentuan Harga Pokok

 Tenaga kerja tidak langsung→secara tdk


langsung berperan dalam proses produksi,biasanya
dikaitkan dengan biaya overhead pabrik (BOP):
biaya yg dikeluarkan mrpk semi fixed = semi variable
ANGGARAN TENAGA KERJA

• Ciri-ciri atau sifat tenaga kerja :


1. Besar kecilnya biaya untuk tenaga kerja
jenis ini berhubungan secara langsung dengan
tingkat kegiatan produksi.
2. Biayanya bersifat variabel.
3. Dikaitkan dalam penentuan tenaga kerja.
CIRI TENAGA KERJA TIDAK LANGSUNG

• Ciri-ciri atau sifat tenaga kerja tidak langsung


1. Besar kecilnya biaya tidak berhubungan
angsung dengan tingkat produksi.
2. Biayanya semi fixed atau semi variabel.
3. Tempat bekerja tidak harus selalu dipabrik
tetapi tetapi dapat diluar pabrik.
LANGKAH MENYUSUN ANGGARAN T. KERJA

 Sebelum menyusun anggaran tenaga kerja


perlu ditentukan terlebih dahulu dasar satuan
utama yang digunakan untuk menghitungnya.

• Kerap kali ditemui dalam praktek yakni satuan


hitung atas dasar jam buruh langsung (Direct
Labour Hour/DLH) dan biaya buruh langsung
(Direct Labour Cost).
LANGKAH MENYUSUN ANGGARAN T. KERJA

 Dalam persiapan penyusunan anggaran ini


terlebih dahulu dibuat “ Manning Table “
(merupakan daftar kebutuhan tenaga kerja)
yang menjelaskan :
1. Jenis atau kualifikasi tenaga kerja yang
dibutuhkan.
2. Jumlah masing-masing jenis tenaga kerja
pada berbagai tingkat kegiatan.
3. Bagian-bagian yang membutuhkannya.
LANGKAH MENYUSUN ANGGARAN T. KERJA

Setelah dihitung jam buruh langsung


(DLH) kemudian dibuat perkiraan tentang
tingkat upah rata-rata (average wage rate)
untuk tahun anggaran bersangkutan
dengan cara:
membagi jumlah rupiah yang dikeluarkan utk
membayar tenaga kerja langsung dengan
jumlah jam tenaga kerja langsung yg diperlukan.
Contoh : Dalam perusahaan, tenaga kerja
langsung pada pabrik dapat
digolongkan menjadi 3 tingkatan yakni
golongan I, II dan III.
  Tingkat Upah/Jam Jumlah Jumlah Jumlah

Golongan Rp. TK DLH  

I Rp. 500 50 100 Rp. 2.500.000

II Rp. 750 20   Rp. 1.500.000

III Rp. 1000 5   Rp. 500.000

Jumlah   75 100 Rp. 4.500.000

Tingkat Upah rata-rata = Rp. 4.500.000 = Rp.600 Per DLH


7.500
LANGKAH MENYUSUN ANGGARAN T. KERJA

• Tingkat upah raata-rata = Rp. 4.500.000 = Rp. 600/DLH


7.500
Note : tingkat upah rata-rata dapat berubah apabila
terjadi perubahan rasio dalam penggunaan TK
seperti :
- Rasio kuantitas masing-masing golongan.
- Rasio upah masing-masing golongan.
LANGKAH MENYUSUN ANGGARAN T. KERJA

 Anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung


Pada anggaran ini harus dicantumkan :
a. Jumlah barang yang diproduksi.
b. Jam buruh langsung (DLH) yang diperlukan untuk 1
unit barang.
c. Tingkat upah raata-rata perjam buruh langsung.
d. Jenis barang dihasilkan.
e. Waktu produksi barang (bulan atau kuartal.
MANFAAT
ANGGARAN TENAGA KERJA

1. Penggunaan T.Kerja lebih efisien


2. Biaya T. Kerja dpt diatur lbh efiaien
3. Harga Pokok dapat dihitung cepat
4. Alat Pengawasan T. Kerja .
Contoh

PT AVB merencanakan akan menyusun anggaran T. Kerja


Tahun 2021 , dengan data tersedia sbb :

Rencana tkt Produksi Rencana jam buruh lsg/unit brg

TW Jml(unit)
Dept Std Jam
I 5.000

II 4.000
A 2,4
III 6.000

IV 8,000 B 1,5
 Rencana Tkt Upah rata rata per-jam buruh lsg (Direct Labors Hour =
DLH )
Depart. Tarif /DLH
A Rp 500
B Rp 700
Berdasarkan data diatas susun ;
 Anggaran jam kerja langsung menurut WKT,DEPART, DAN PRODUK
 Anggaran T.Kerja Langsung .
Penyelesaian ;
PT AV B Anggaran Jam Kerja Langsung 2021

TW DEPARTEMEN A DEPARTEMEN B TOTAL

  PRODUKSI STD JAM JMH PRODUKSI UPAH STD JAM JAM


I 5.000 2,4 12.000 5.000 1,5 7.500 19.500
II 4.000   9.600 4.000   6.000 15.600
II 6.000   14.400 6.000   9.000 23.400
IV 8.000   19.200 12.000   12.000 31.200
23.000   55.200 23.000   34.500 89.70
; PT AVB
Anggaran Biaya T . Kerja Langsung 2021

DEPARTEMEN A DEPARTEMEN B TOTAL


JAM UPAH JMH J AM UPAH JMH BIAYA
RP 5,25 jt
12.000 RP 500 RP 6 jt 7.500 RP 700 RP 11,25 JT

9.600   4,8 jt 6.000   4,2 jt 9,0 JT

14.400   7,2jt 9.000   6,3 jt 13,5 JT

19.200   9,6jt 12.000   8,4 jt 18,0 JT

55.200   27,6jt 34.500   24,15 jtT 51,75 JT


TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai