AUDIT AKUN

PIUTANG USAHA

Jarot Triono
- KAP Jarot & Rekan
- Institute Perbanas
 Tujuan audit akun piutang usaha

Tujuan dari audit atas piutang usaha adalah

untuk memastikan bahwa piutang usaha
sudah disajikan sesuai dengan standar
akuntansi keuangan dan tidak ada kesalahan
penyajian secara material (salah saji yang
melebihi batas materialitas).
 Pengertian dan jenis piutang

Piutang adalah klaim atau hak tuntutan kepada pihak lain

yang diharapkan akan diselesaikan dengan penerimaan
sejumlah uang tunai di masa mendatang.

Jenis piutang secara umum:

• Piutang usaha
Adalah piutang yang berasal dari transaksi penjualan yang
dilakukan secara kredit.

• Piutang lain-lain
Adalah piutang yang berasal dari transaksi selain dari
penjualan.
 Penyajian Piutang di L/K
Penyajian piutang di neraca (laporan posisi keuangan) adalah
di bagian dari aset dan dikelompokkan berdasarkan jangka
waktu jatuh temponya.

Sebagai bagian dari aset lancar

Jika jatuh temponya dalam waktu satu tahun atau kurang.
Sebagai bagian dari aset tidak lancar
Jika jatuh temponya dalam waktu lebih dari satu tahun.

Piutang dipisahkan penyajiannya di neraca (LPK) atau di CALK

berdasarkan pihak kepada siapa piutang tersebut, yaitu:
1. Pihak berelasi / Pihak yang mempunyai hubungan istimewa.
2. Pihak ketiga.
 Kebijakan Akuntansi Piutang

Masalah utama dalam kebijakan akuntansi adalah mengenai pengakuan

(timing) dan pengukuran (value).

Pengakuan piutang akan dilakukan pada saat secara substansi telah

mempunyai klaim atau hak untuk menerima sejumlah uang dari pihak lain.

Pengukuran piutang pada awalnya disajikan sebesar nilai wajar dan

selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi (atau sesuai dengan
model bisnis perusahaan), setelah dikurangi rugi penurunan nilai.

Rugi penurunan nilai terjadi ketika nilai tercatat aset melebihi jumlah yang
dapat diperoleh kembali.
Penurunan nilai dibentuk dan minimal dievaluasi setiap akhir periode
pelaporan. Rugi penurunan nilai dihapuskan pada saat piutang tersebut
ditentukan tidak akan tertagih.

Jika ada pemulihan atas penurunan nilai piutang yang telah dicatat, akan
diakui sebagai pendapatan pada tahun berjalan.
 Penurunan nilai piutang
Menurut SAK ETAP
Penurunan nilai dibentuk sebesar estimasi kerugian piutang yang tidak
dapat ditagih, yang ditentukan dengan memperhatikan antara lain
pengalaman, prospek industri, prospek usaha, kondisi keuangan
dengan penekanan pada arus kas, kemampuan membayar debitor, dan
agunan yang dikuasai.

Menurut SAK (PSAK 71 – Instrumen keuangan)

Basis penurunan nilai: Individu dan Kolektif.
Model penurunan nilai berdasarkan kerugian kredit ekspektasian (expcedted
credit loss / ECL).
Informasi penurunan nilai yang dicakup dalam model kerugian kredit
ekspektasian (expcedted credit loss / ECL) adalah sbb:
Kejadian masa lalu + Kondisi sekarang +
Prakiraan kondisi ekonomi masa depan
Kejadian masa lalu
Terkait dengan kondisi yang telah terjadi dimasa lalu, misalnya: data history
payment selama beberapa tahun yang lalu sebagai dasar untuk membuat
estimasi tahun ini.

Kondisi sekarang
Terkait dengan kondisi saat ini dari pelanggan, misalnya: kondisi keuangan,
kondisi bisnis, dan pertimbangan kondisi lainnya dari pelanggan.

Prakiraan kondisi ekonomi masa depan

Terkait dengan situasi perekonomian, keuangan, dan dunia usaha secara
global dimasa yang akan datang yang kemungkinan akan berpengaruh
terhadap penurunan nilai piutang. Hal ini untuk mengantisipasi adanya
ketidakpastian di masa mendatang.
 AUDIT AKUN PIUTANG USAHA

1. Pengujian pengendalian
Yaitu pengujian atas pengendalian internal
klien atas siklus pendapatan, pengakuan
piutang sampai dengan penagihan dan
pembayarannya.

2. Pengujian substantive
Yaitu pengujian atas transaksi dan saldo rinci.
 Pengujian pengendalian

• Memahami jenis usaha perusahaan, alur transaksi dan

pencatatan akuntansinya, dan pengendalian internal yang ada
terhadap siklus pendapatan: Penjualan/pendapatan, piutang
usaha dan penagihannya, penurunan nilai dan penghapusan
piutang.

• Walkthrough dan Test of control (TOC) atas seluruh proses

terkait siklus pendapatan.

• Menguji efektifitas pengendalian internal, menilai

kelemahannya dan menentukan tingkat risikonya (H, M, or L).
Tujuannya antara lain adalah untuk menentukan luas pengujian
dan sample pengujian substantive.
 Pengujian substantive

• Pengujian atas transaksi dan saldo sesuai dengan

audit program/audit prosedur yang telah disusun.

• Penentuanjumlah sample yang akan diperiksa

dan metode pemilihannya.
Contoh Beberapa prosedur pemeriksaan pengujian
substantive

• Cek saldo laporan

1. Membandingkan saldo awal dengan saldo akhir tahun
sebelumnya.
2. Membandingkan saldo yang tercatat di laporan keuangan
dengan saldo yang tercatat di neraca saldo (trial balance); buku
besar (general ledger); buku pembantu ataupun daftar piutang dan
rinciannya.

• Analytical prosedur
Membandingkan beberapa data sebagai analisa awal untuk
dijadikan dasar analisa dan pemeriksaan selanjutnya.
Misalnya: Analisa kenaikan (penurunan) piutang usaha dan
penjualan tahun berjalan dengan sebelumnya; analisa perputaran
piutang; Analisa aging schedule; Analisa penyisihan piutang.
• Melakukan assessment atas model bisnis Perusahaan (Khusus
untuk klien yang menggunakan SAK Indonesia/IFRS)

Assesment dilakukan untuk memastikan model bisnis Perusahaan

dalam pengelolaan asset keuangan (khususnya piutang usaha), karena
akan menentukan proses pengukuran selanjutnya.

Model bisnis menurut PSAK 71:

1. Dimiliki untuk ditagih (Held to collect) ---Pengukuran dengan biaya
perolehan diamortisasi (amortized cost)
2. Dimiliki untuk dijual dan ditagih ----Pengukuran dengan FVTOCI
(Fair value through other comprehensive income)
3. Model bisnis lain ----Pengukuran dengan FVTPL (Fair value through
profit loss)
• Konfirmasi piutang
Merupakan surat dari manajemen klien yang menanyakan kepada
pelanggannya atas saldo piutang pada tanggal tertentu dan meminta
jawabannya untuk dikirim langsung ke auditor.

Bentuk konfirmasi piutang ada 3, yaitu:

1. Konfirmasi positip, yaitu surat konfirmasi yang memerlukan balasan
jawaban dari pelanggannya, baik jawaban yang sesuai/benar maupun tidak.
2. Konfirmasi negatip, yaitu surat konfirmasi yang meminta balasan hanya jika
jawaban pelanggan adalah tidak sesuai dengan saldo yang dikonfirmasi.
3. Blank confirmation, yaitu surat konfirmasi yang tidak mencantumkan saldo
yang dikonfirmasi, dan meminta pelanggan untuk mengisi saldonya sesuai
dengan catatan pelanggan tersebut.

Jika hasil jawaban konfirmasi berbeda, auditor minta klien untuk melakukan
rekonsiliasi atas perbedaan tersebut dan auditor wajib untuk memeriksa hasil
rekonsiliasi tersebut.
• Subsequent received (Penerimaan setelah tanggal
neraca)
Merupakan pengujian atas penerimaan kas/bank atas
pembayaran piutang setelah tanggal neraca untuk piutang
yang outstanding pada tanggal neraca.

• Vouching (Penelusuran dari catatan ke bukti transaksi)

Penelusuran ke bukti-bukti transaksi dari buku besar ke
dokumen sumbernya.

• Penelusuran dari bukti transaksi ke catatan

Pengujian secara acak dari dokumen dasar ke pencatatan
untuk memastikan bahwa semua transaksi yang seharusnya
sudah tercatat di buku besar.
• Cut off (Pisah batas)
Pengujian atas pisah batas pengakuan transaksi penjualan dan piutang
usaha sesuai dengan periode yang seharusnya.

• Analisa kolektibilitas
Pengujian atas penyajian jumlah piutang neto yang akan tertagih.
Bisa dilakukan melalui diskusi dengan manajemen atas penilaian masing-
masing pelanggan; Analisa aging schedule, Kondisi perekonomian saat ini.

• Forex test
Pengujian jika ada saldo yang dalam mata uang asing harus dicatat
dengan kurs akhir tahun.

• Reviu penyajian laporan

Memastikan penyajian piutang sesuai dengan standar akuntansi.
Contoh audit program pengujian substantive
piutang usaha
Tujuan Audit Asersi
E K HK PA PP
 Semua piutang dagang adalah sah dan hak perusahaan X X
 Semua piutang dagang telah dicatat dengan benar. X
 Semua piutang dagang telah dinilai sesuai jumlah yang bisa diperoleh kembali (realizable value). X
 Semua piutang dagang telah disajikan dan diungkapkan dengan benar dalam laporan keuangan. X

(E=Eksistensi, K=Kelengkapan, H/K=Hak dan Kewajiban, P=Penilaian dan Alokasi, P/P=Penyajian dan Pengungkapan)

Asersi Prosedur Pengujian Substantif Ref Oleh

E,K, PP Dapatkan daftar piutang, cocokkan saldonya dengan buku besar piutang. Periksa akun yang tidak biasa (misalnya
bersaldo kredit, tidak ada mutasi, dengan pihak terkait).
E,K Bandingkan saldo piutang dagang, penyisihan piutang ragu-ragu, penghapusan piutang, rasio turn-over (%
terhadap penjualan), retur, diskon tahun berjalan dengan tahun sebelumnya. Dapatkan penjelasan dari
manajemen atas perbandingan yang signifikan.
PA Dapatkan daftar umur piutang. Uji akurasi umur piutang dengan memeriksa tanggal jatuh temponya.
E Konfirmasi saldo piutang. Sample dihitung berdasarkan ______
 Periksa alasan-alasan perbedaan dari jawaban konfirmasi. Uji perbedaan yang material untuk memastikan
alasannya benar.
 Kirim konfirmasi ke-dua untuk konfirmasi yang belum dijawab.
 Lakukan prosedur alternatif untuk konfirmasi yang tidak dijawab (memeriksa penerimaan sesudah tanggal
neraca, memeriksa bukti penerimaan barang dll).
 Buat ringkasan hasil konfirmasi.
PA Evaluasi kecukupan penyisihan piutang ragu-ragu
 Evaluasi kebijakan dan proses penentuan penyisihan piutang ragu-ragu.
 Berdasarkan daftar umur piutang (yang sudah diuji), periksa akun yang melebihi batas periode pembayaran.
Minta penjelasan manajemen (manajer kredit, bagian penagihan dll) alasannya.
 Periksa penerimaan setelah tanggal neraca atas akun tersebut.
 Uji kecukupan penyisishan piutang ragu-ragu.
E, K Uji pengiriman barang [5-10] hari sebelum dan sesudah tanggal neraca (penutupan buku). Pastikan piutang
dagang dan penjualan telah dibukukan pada periode yang benar.
E Periksa pengiriman barang yang tidak lazim (jumlahnya, pelanggan baru, pihak terkait dll) di bulan terakhir
penutupan buku. Minta penjelasan manajemen dan lakukan investigasi untuk memastikan keabsahaannya.
E Periksa debit memo, reversing jurnal, retur yang terjadi sesudah tanggal neraca untuk memastikan validitasnya.
PP Melalui review atas perjanjian kredit, hasil kofirmasi pinjaman, tanya-jawab dengan manajemen, periksa apakah
ada piutang dagang yang dijaminkan atau dijual ( factoring).
K Periksa notes receivable (piutang promes). Pastikan akrual bunga sudah dihitung dengan benar.
Contoh bentuk kertas kerja – Top schedule
KAP XYZ & Rekan
Jakarta

Client : PT ABC AE.3 Name Date

FYE : December 31, 2017 Prepared by AN Feb'18
Account : Account Receivables Reviewed by IP Feb'18
Title : Top Schedule

DESCRIPTION WP Unaudited PAJE/ PRJE/ CAJE Audited Increase %

Reff Dec. 31, 17 - IDR Dr (IDR) Cr (IDR) Dec. 31, 17 - IDR Dec. 31, 16 - IDR (Decrease)

Third parties AE.3.1 13.620.223.911 13.620.223.911 4.843.365.193 8.776.858.718 181%

Related parties AE.3.2 1.102.341.760 1.102.341.760 900.485.075 201.856.685 22%

TOTAL Account Receivables 14.722.565.671 14.722.565.671 5.743.850.268 8.978.715.403

NOTES :

WORKDONE:
Check to GL and TB
Check to audit report previously
AR analize turnover
Send confirmation letter
Subsequent received
Vouching
Cut off test
Forex test
Intercompany reconcile

TICKMARK:
Agree with GL
Footed
Agreed with audit balance Dec 31, 2016
Agreed to Trial Balance Dec 31, 2017

CONCLUSION:
Account receivables have been presented fairly in accordance with PSAK
Contoh kertas kerja assessment model bisnis
KAP ABC & Rekan
Jakarta

AE.2.3 Name Date

Client : PT XYZ Prepared by AP Mar'21
FYE : 31-Dec-20 Reviewed by JT Mar'21
Account: Account receivables
Title : Bisnis model assesment

Matrix bisnis model adalah sebagai berikut:

No Model bisnis Key features Kategori pengukuran
1 Held to collect / dimiliki - Tujuan model bisnis entitas adalah untuk memiliki aset demi menerima arus kas kontraktual Amortized cost / Biaya perolehan
untuk ditagih - Penjualan aset bersifat incidental terhadap tujuan model bisnis / sales are incidental to the objectives of diamortisasi
the model
- Umumnya penjualan aset rendah (secara frekuensi dan volume)
2 Dimiliki untuk dijual ditagih - Menerima arus kas kontraktual dan menjual aset sama sama penting untuk mencapai tujuan model bisnis FVTOCI (Fair value through other
dan dijual - Umumnya penjualan aset lebih sering (secara frekuensi dan volume) daripada model bisnis untuk ditagih comprehensive income) / Nilai wajar
melalui penghasilan komprehensif lain
3 Model bisnis lain - Diperdagangkan / for trading FVTPL (Fair value through profit loss) /
- Mengelola aset dengan basis nilai wajar Nilai wajar melalui laba rugi
- Memaksimalkan arus kas dengan menjual aset

Pengujian atas bisnis model adalah sebagai berikut:

No Pengujian model bisnis Ya/tidak
1 Apakah aktivitas dan strategi bisnis unit terkait?
Indikasi model bisnis amortized cost
- Bertujuan untuk menerima arus kas dari piutang atas penjualan kredit Ya
- Bertujuan untuk menerima arus kas kontraktual (misal: imbal hasil dan pokok) Ya
Indikasi model bisnis FVTOCI
- Bertujuan untuk memenuhi kebutuhan likuiditas Tidak
- Bertujuan untuk yield enhancement dan/atau mendapatkan fee based income dengan nilai yang tidak signifikan Tidak
Indikasi model bisnis FVTOCI
- Bertujuan untuk aktivitas trading Tidak
- Mengelola aset dengan basis nilai wajar Tidak
- Memaksimalkan arus kas dengan menjual aset keuangan Tidak
2 Apa yang menjadi dasar penilaian performa unit bisnis yang dilaporkan oleh manajemen kunci?
- Perolehan arus kas kontraktual Ya
- Yield Tidak
3 Apakah terdapat rencana penjualan aset keuangan? Tidak

Kesimpulan:
Berdasarkan pengujian atas model bisnis Perusahaan, dapat disimpukan bahwa model bisnis Perusahaan adalah bertujuan untuk memiliki aset keuangan dalam rangka untuk
memperoleh arus kas kontraktual, sehingga klasifikasi aset keuangan ini menggunakan metode amortized cost
Contoh penentuan sampling
Client : PT . ABC
Y ear end : December 31, 2017
SAMPLE SELECTION PLANNING – AR
Table of inherent risk Assertion level risk (C4)
assessment fact ors L M H
Financial L 2,2 2,4 2,6
Approximate number of transactions Statement M 2,4 2,6 2,8
in year: 2017 level risk (C4) H 2,6 2,8 3

Sampling risk factor

Test of detail only = Inherent risk factor (table figure) 2,40
OR
2
Test of detail and (analytical procedures* or compliance*) = Inherent risk factor (table figure) x / 3 1,60
OR
Test of detail and analyt ical procedures and compliance = Inherent risk fact or (t able figure) x 1/ 2 1,20

Performance materiality = 1.000.000.000,00 = 625.000.000 TE

1,60
Monet ary value of population ( 100 %) IDR 8.000.000.000
Value of items above performance materiality ( 48 %) IDR 3.800.000.000 3
Value of scheduled other “key” items ( 6 %) IDR 500.000.000 2
Value of residual population ( %) IDR 3.700.000.000

Sample size =
(See maximum
Residual population x Sampling risk factor IDR 3.700.000.000 x 1,60 = 6 below)
Materiality IDR 1.000.000.000
Plus: Number of it ems above performance materiality = 3
Number of other “key” items = 2
Actual sample size 11
Conclusion
I am satisfied that the actual sample size will fairly t est the population.
Prepared by ARM Date 30-Jan-18
Reviewed by Date

* Delete as appropriate.

Tables of maximum sample sizes

Assertion risk Assertion risk Assertion risk
L M H L M H L M H
Financial L 20 25 30 Financial L 13 17 20 Financial L 10 13 15
statement M 25 30 35 statement M 17 20 23 statement M 13 15 18
level risk H 30 35 40 level risk H 20 23 26 level risk H 15 18 20
Table 1 – for tests of Table 2 – for tests of detail and Table 3 – for tests of detail and
detail only (analytical procedures* or tests analytical procedures and tests
of control*) of control
Contoh konfirmasi piutang – positive form
Ref. No: Jakarta, April 16, 2019

To:
PT ABC
……………………..
……………………..

REQUEST FOR DEBTORS CONFIRMATION

Dear Sir/madam,

Our auditors, KAP XYZ & Rekan are conducting their annual audit and wish to confirm the balance of our account
as of December 31, 2018, which is receivable from you of Rp662.296.435.

If you agree with this balance, please sign this letter in the space marked “A” and post direct to:

KAP XYZ & Rekan

Jl. Merdeka Raya No.07, Jakarta 14147
Phone. 62-21-12345678
Attention: Mukidi
E-mail: mukidi@xyz-rekan.co.id

If you do not agree with this balance, please sign this letter in the space marked “B” and inform our auditors the
details of the difference, preferably on the back of this letter.
This is not a request for payment.

Yours faithfully,

Jonathan
Director
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Ref. No:

To:
KAP XYZ & Rekan

Dear Sir/Madam,

As of December 31, 2018, the balance of the amount of Rp662.296.435 is correct.

“A”

Date : Name: ___________________

Title: ____________________
================================================================

The balance of the account mentioned above does not agree with our records, which shows a balance of
Rp___________________.
Details are set out on the back of this letter. “B”

Date : Name: ___________________

Title: ____________________
 Contoh kertas kerja kontrol konfirmasi

KAP XYZ & Rekan

Jakarta

Client : PT ABC Name Date

FYE : 31/12/2018 Prepared by
Account : Account Receivable Reviewed by
Title : Confimation Control

Konfirmasi Dikirim Konfirmasi Balasan

Nama Vendor/Customer Tanggal Pengiriman Nominal di L/K Tanggal Pengembalian Nominal Konfirmasi Selisih
PT ....... -
PT ....... -
PT ....... -
PT ....... -
PT ....... -
PT ....... -
PT ....... -
PT ....... -
PT ....... -
PT .......

- - -

Nominal A/R in FS %tase konfirmasi dibalas

%tase konfirmasi %tase konfirmasi sesuai

Notes :
 Contoh kertas kerja subsequent received
Client : PT ABC KAP XYZ & Rekan
FYE : 31/12/2018 Jakarta
Account : Account Receivable
Title : Subsequent received test Name Date
Prepared by AN Feb'19
Reviewed by MH Feb'19

OUTSTANDING AS OF 31 DEC. 2018 SUBSEQUENT RECEIVED

Customer Name Doc. No. Posting Date Due Date BP Ref. No. Balance Due Payment Date Bank Paid Balance
PT AAA 657.763.634,03 05/02/2019 BCA IDR 657.763.634,03 -
1810046 09/12/2018 09/12/2018 - 1.236.364,00
1810202 10/12/2018 01/10/2019 001/X/HSC/2018 658.999.998,03

PT BBB 443.013.380,30 443.013.380,30

1510123 31/12/2015 31/12/2015 001/9/15 365.513.375,30
1510139 31/12/2015 31/12/2015 001/BRP/X/2015 77.500.005,00

PT CCC 1.716.290.000,52
1810243 27/11/2018 26/01/2019 PB/18/09/000009 881.140.000,06 02/01/2019 BCA IDR 881.140.000,06 -
1810271 13/12/2018 02/11/2019 PB/18/12/000001 835.150.000,47 835.150.000,47

PT DDD 714.849.999,89
1810241 26/11/2018 25/01/2019 SA03/X/2018 447.999.999,93 14/01/2019 BCA IDR 447.999.999,93 -
1810274 18/12/2018 16/02/2019 SA03/X/2018 220.299.999,96 220.299.999,96
1810278 18/12/2018 16/02/2019 SA13/XII/2018 41.070.000,00 41.070.000,00
1810279 18/12/2018 16/02/2019 SA13/XII/2018 22.750.000,00 22.750.000,00
TOTAL 3.540.552.014,74 1.986.903.634 1.562.283.381
56% 44%

Notes:
Up to end of February 2019, A/R outstanding as of Dec. 31, 2018 have been paid of Rp1.986.903.634 (56%)
We conducted subsequently procedure covering the remaining balance which unpaid by check to related document transactions
 Contoh analisa A/R turnover
KAP XYZ & Rekan
Jakarta

AE.3.1 Name Date

Client : PT ABC Prepared by AN Feb-19
FYE : 31-Dec-18 Reviewed by
Account : Account Receivables
Title : Analisa AR turnover

31-Dec-18 31-Dec-17
Total Sales 92.717.391.958 70.550.740.700

Total Trade AR 21.870.792.714 13.641.522.636

AR Turnover = Average A/R x 365 hr

Revenue

Av erage A/R = (A/R Dec 18 + A/R Des 17)

2
= 35.512.315.350
2
= 17.756.157.675

AR Turnover = 17.756.157.675 X 365

92.717.391.958

2018 = 70 days

2017 = 48 days

No t es:
* Th ere is n o t erm o f d u e d at e st at ed in in vo ice, h o wever man ag emen t ask if o u t st an d in g AR f o r each cu st o mer
co u ld b e d if f eren t (b et ween 1 o r 2 mo n t h s)
 Contoh kertas kerja vouching
KAP XYZ & Rekan
Jakarta

AE.3.1.3 Name Date

Client : PT ABC Prepared by AN Feb'19
FYE : 31/12/2018 Reviewed by IP Feb'19
Account : Account receivables
Title : Vouching

Customer Nominal recorded in Invoice/Bills/Contract/Evidence Purchase order Delivery Order

GL No Date Item Name Qt P/Qt Original curr (IDR) VAT Total Terms No No

PT BBB 365.513.375 1510123 31/12/2015 ABCD123 170 12.772.727 332.284.887 33.228.489 365.513.375 60 Days SA03/X/2018 1810258
77.500.005 1510139 31/12/2015 ABCD345 5 4.136.364 70.454.550 7.045.455 77.500.005 60 Days SA03/XII/2018 1810299
PT CCC 835.150.000 1810271 13/12/2018 ABCD456 75 2.818.182 759.227.273 75.922.727 835.150.000 90 Days 104/PO-RT/VIII/2018 1810276

1.278.163.381

Notes:
Total A/R recorded in FS 21.850.000.000

Send of confirmation letter 15.400.000.000 70%

Confirmation letter reply and agree 7.100.000.000 32%

Confirmation letter reply and disagree 1.650.000.000 8%
(The different have been reconcile and solved)
Subsequent received 3.450.000.000 16%
Vouching 1.278.163.381 6%
Total evidence agreed 13.478.163.381 62%
 Contoh kertas kerja cut off

KAP XYZ & Rekan

Jakarta

AE.17.3 Name Date

Client : PT ABC Prepared by AN Feb'19
FYE : December 31, 2018 Reviewed by IP Feb'19
Account : A/R - sales
Title : Cut off test

Delivery Order/ BAST Invoice Purchase Order Taxations

Customer
Destination
amount IDR
Date No Qt Estimate No Date No Item Code Amount Vat Out Discount Total PO
Location
time arrive
Cut off beginning 2019
Recorded
in GL
PT AAA 8 Januari 2019 1910001 50 pc Bekasi 1 day 124.980.750 19/001 03-Jan-19 AAA098 WL 123 124.980.750 12.498.075 - 137.478.825 No
PT BBB 7 Januari 2019 1900002 30 pc Cikarang 1 day 103.990.870 19/002 07-Jan-19 BBB/XII/078 WL 125 103.990.870 10.202.723 1.963.637 112.229.957 No
PT CCC 8 Januari 2019 1900003 87 pc Cibitung 1 day 156.000.850 19/003 09-Jan-19 19/XII/077 WL 203 156.000.850 15.600.085 - 171.600.935 No
PT DDD 8 Januari 2019 1900004 230 pc Jakarta 1 day 350.975.000 19/004 09-Jan-19 528/12-2018 WL 143 350.975.000 35.097.500 - 386.072.500 No
PT EEE 8 Januari 2019 1900005 223 pc Purwakarta 1 day 367.890.000 19/005 11-Jan-19 12-2018/099 WL 222 367.890.000 36.789.000 - 404.679.000 No

Cut off ending 2018

PT AAA 21 Desember 2018 1810293 150 pc Bekasi 1 day 676.363.636 18/678 21-Dec-18 AAA090 WL 211 676.363.636 67.636.364 - 744.000.000 Yes
PT BBB 27 Desember 2018 1810294 110 pc Cikarang 1 day 564.545.454 18/679 27-Dec-18 BBB/XI/069 WL 143 564.545.454 56.454.545 - 621.000.000 Yes
PT DDD 27 Desember 2018 1810295 16 pc Jakarta 1 day 84.000.000 18/680 28-Dec-18 511/12-2018 WL 122 84.000.000 8.400.000 - 92.400.000 Yes

Notes:
We take cut off test by DO/BAST document for 2 weeks before and 2 weeks after balance sheet's date
Since all of devilery with estimated timae arrival in same day, we estimated transfer of ownership the goods is equal with DO date

Conclusion:
Based on cut off test, period of sales and A/R has recorded as properly
 Contoh kertas kerja forex test
KAP XYZ & Rekan
Jakarta

Client : PT ABC AE.2.6 Name Date

FYE : 31-Des-18 Prepared by HS Feb 2019
Account : Account Receivables Reviewed by JTO Feb 2019
Title : Forex test

INV Dollar Kurs Nominal

NO Tanggal Inv Number Keterangan DIFF
DPP VAT 10% Total in usd Recorded in F/S 31-Des-18 Seharusnya

PT AAA
1 21-o ut-18 0219 S ales o f go o ds 1.720,91 172,09 1.893,00 26.596.650 13.901 26.314.593 282.057

PT BBB
1 14-no v -18 0239 Sa le s of goods a nd s e rvice 3.636,36 363,64 4.000,00 13.901 55.604.000
2 14-no v -18 0239 S ales o f go o ds 198,87 19,89 218,76 60.500.000 1.855.017
13.901 3.040.983

PT CCC
1 20-set-18 0199 S ales o f go o ds 66.419,64 6.641,96 6.641,96 91.890.000 13.901 92.329.886 (439.886)
2 10-dez-18 0266 S ales o f go o ds 30.161,87 3.016,19 33.178,06 470. 045.960 13.901 461.208.212 8.837.748

649.032.610 638.497.674 10.534.936

Nominal recorded in F/S 649.032.610

Should be recorded 638.497.674

Diff 10.534.936

AJE:
Loss on forex 10.534.936
A/R - PT AAA 282.057
A/R - PT BBB 1.855.017
A/R - PT CCC 8.397.862
(Adjustment to conform with clossing rate as of 31 Dec. 2018)
Terima kasih