Anda di halaman 1dari 28

Disampaikan pada Acara

SOSIALISASI AKUPRESUR BAGI DOKTER PUSKESMAS


PROVINSI NTT
HOTEL SYLVIA KUPANG, 5 SEPTEMBER 2016
Siapa yang
YANKESTRAD membina,
Akupresur siapa yang
dibina?

Mengapa
dibina dan
diawasi???

Siapa yang
mengawasi &
diawasi?
PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL EMPIRIS

TEMPAT
N PENDIDI AREA UPAYA PENDAFTARAN
SDM KEILMUAN & PERIZINAN PELAYAN
O KAN KESEHATAN
AN

1 Penyehat Terbukti Informal PROMOTIF STPT Mandiri


Tradisional secara Non & (terdaftar), atau
empiris, formal PREVENTIF berlaku 2 praktik
harus tahun, dapat ber
sesuai diperbaharui kelompok
dengan di Panti
pendekatan sehat
biokultural

4
CARA PERAWATAN YANKESTRAD
PEMBINAAN
PP 103/2014 PASAL 76

• Menteri melakukan pembinaan terhadap


masyarakat dan setiap penyelenggara kegiatan
yang berhubungan dengan penyelenggaraan
pelayanan kesehatan tradisional.
• Dalam melakukan pembinaan terhadap
masyarakat sebagaimana dimaksud, Menteri
dapat melimpahkan wewenang kepada
gubernur, dan/atau bupati/walikota.
ARAH PEMBINAAN
PP 103/2014 PASAL 77
1. memenuhi kebutuhan setiap orang dalam memperoleh
akses atas pelayanan kesehatan tradisional;
2. menggerakkan dan melaksanakan penyelenggaraan
pelayanan kesehatan tradisional;
3. memfasilitasi dan menyelenggarakan fasilitas
pelayanan kesehatan tradisional; dan
4. melindungi masyarakat terhadap segala kemungkinan
yang dapat menimbulkan bahaya bagi kesehatan.
CARA PEMBINAAN
PP 103/2014 PASAL 77

dilaksanakan melalui:
1.komunikasi, informasi, edukasi, dan
pemberdayaan masyarakat;
2.pendayagunaan tenaga kesehatan tradisional;
dan
3.pembiayaan.
PENGAWASAN
PP 103/2014 PASAL 78 & 79
• Menteri melakukan pengawasan terhadap setiap
penyelenggara kegiatan yang berhubungan dengan
penyelenggaraan yankestrad
• Menteri dalam melaksanakan pengawasan dapat
melimpahkan wewenang kepada kepala dinas
kesehatan provinsi/ kabupaten/ kota
• Menteri atau kepala dinas dimaksud dalam
melaksanakan tugasnya dapat mengangkat tenaga
pengawas
• Tugas :
Mengawasi segala sesuatu yang berhubungan
dengan penyelenggaraan yankestrad

(dalam melaksanakan tugas  pengawas harus


dilengkapi dengan tanda pengenal dan surat tugas)

• Fungsi:
–Memasuki fasilitas yankestrad
–Memeriksa legalitas
TUGAS TIM PENGAWAS
15
TATA CARA
HATTRA AKUPRESUR
PEMBERIAN PELAYANAN
1. Memberikan pelayanan akupresur dalam rangka upaya
promotif dan preventif
2. Hanya menerima klien sesuai keilmuan & keahliannya
3. Bila berhalangan praktik, tidak dapat digantikan oleh
hattra lainnya
4. Bila tidak mampu memberikan pelayanan akupresur
karena diluar kewenangan harus dirujuk wajib
mengirim klien ke fasyankes
5. Hattra wajib memiliki STPT & hanya dapat memiliki 1
STPT dan 1 tempat praktik
6. Berlaku 2 tahun, dapat diperpanjang selama
memenuhi persyaratan
PENGGUNAAN ALAT DAN TEKNOLOGI

• Hanya dapat menggunakan alat & teknologi yang


aman bagi kesehatan & sesuai dengan
metode/keilmuannya
• Dilarang menggunakan alat kedokteran &
penunjang diagnostik kedokteran
• Penggunaan alat & teknologi harus memiliki izin
dari Menteri

19
SISTEM PELAPORAN
• Hattra dan nakestrad wajib melapor ke Dinkes
Kab/Kota melalui Puskesmas setempat
• Laporan memuat:
-jumlah dan jenis kelamin klien
-jenis penyakit
- metode
-cara pelayanan

20
HAK & KEWAJIBAN
SUMBERDAYA MANUSIA
• Yankestrad akupresur empiris dilakukan oleh
hattra
• Ilmu dan pengetahuannya diperoleh secara
turun temurun atau pendidikan non formal
• Apabila hattra tersebut adalah tenaga kesehatan
maka ybs harus melepaskan profesi tenaga
kesehatan
• Dugaan pelanggaran administrasi tentang
penyelenggaraan pelayanan kesehatan
tradisional ditindaklanjuti dengan melaporkan
kepada Kepala Dinas Kesehatan.

• Pelanggaran yang terjadi dapat segera


dikoreksi oleh tenaga pengawas dan
memerlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk
memperoleh keputusan Kepala Dinas
Kesehatan
• Tindak lanjut terhadap dugaan pelanggaran
dilakukan oleh Dinas Kesehatan melalui unit
yang dibentuk untuk menerima dan
menindaklanjuti laporan, baik dari masyarakat,
badan hukum, maupun dari tenaga pengawas

• Dugaan pelanggaran disiplin tenaga


kesehatan tradisional, ditindaklanjuti dengan
melaporkan kepada Konsil Kesehatan
Tradisional
• Dugaan pelanggaran etik dilaporkan kepada
Majelis Pemeriksa Dugaan Pelanggaran Kode
Etik pada Dinas kesehatan Kabupaten/ Kota
bagi tenaga penyehat tradisional, dan kepada
konsil bagi tenaga kesehatan tradisional.
• Dugaan pelanggaran hukum oleh tenaga
penyehat tradisional atau tenaga kesehatan
tradisional, ditindaklanjuti dengan
melaporkan kepada penyidik.
Sanksi terhadap Pelanggaran Disiplin Profesional
Tenaga Kesehatan Tradisional
1. Teguran tertulis, tembusan keputusan harus dicatatkan
oleh Dinas Kesehatan
2. Sanksi Pendampingan Praktik ataupun kewajiban
mengikuti pendidikan dan pelatihan, pelaksanaannya
diawasi oleh Dinas Kesehatan dan konsil yang
bertanggungjawab untuk itu (konsil kestrad)
3. Sanksi Pencabutan STR baik sementara maupun
selamanya maka DInas Kesehatan wajib menindaklanjuti
keputusan tersebut dengan membekukan/mencabut
SIP sesuai jangka waktu yang ditetapkan, mengawasi
pelaksanaan keputusan.
Sanksi terhadap Pelanggaran Etik Kesehatan Tradisional
pada Penyehat Tradisional
• Sanksi teguran tertulis, tembusan keputusan harus
dicatatkan oleh Dinas Kesehatan
• Pencabutan STPT sementara atau selamanya
• Mengawasi pelaksanaan keputusan

Sanksi terhadap Pelanggaran Hukum pada


Tenaga Kesehatan Tradisional dan Penyehat
Tradisional
•Dinas Kesehatan menindaklanjuti dengan
melaporkan kepada Penyidik
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai