Kitab Brahmana
Kitab Upanisad
Di dalam agama Hindu dikenal banyak dewa,
di antaranya ada yang disebut Trimurti (kesatuan
tiga dewa tertinggi), yaitu Brahma, Wisnu, dan
Siwa. Dewa Siwa merupakan dewa tertinggi. Di
antara ketiga dewa tersebut tersebut yang paling
banyak dipuja adalah Dewa Wisnu dan Dewa Siwa.
Para pemuja Wisnu disebut golongan Waisnawa,
sedangkan para pemuja Siwa disebut golongan
Sinawa.
Selain memuja dewa dalam Trimurti,
masyarakat Hindu juga memuja dewa yang lain.
Para dewa itu mempunyai nama menurut kekuatan
alam, seperti:
a. Dewa Surya atau dewa matahari
b. Dewa Candra atau dewa bulan
c. Dewa Agni atau dewa api
d. Dewa Wayu (Bayu) atau dewa angin
e. Dewa Indra atau dewa petir dan hujan.
Berdasarkan pembagian tugas atau pekerjaannya, masyarakat Hindu India dibagi menjadi
beberapa kasta yang disebut caturwarna. Keempat kasta itu adalah sebagai berikut :
a. Kasta Brahmana terdiri atas pemuka agama hindu. Mereka bertugas memimpin upacara
keagamaan.
b. Kasta Ksatria terdiri atas raja, dan keluarga serta bangsawan istana. Mereka yang
berkewajiban menjalankan pemerintahan dan pertahanan negara
c. Kasta Weisya terdiri atas pedagang, petani, dan peternak. Mereka bertugas sesuai keahlian
masing-masing.
d. Kasta Sudra terdiri atas orang-orang miskin dan buruh. Mereka bertugas mengerjakan
setiap perintah yang diberikan oleh ketiga kasta lain yang lebih tinggi ikatannya.
Selain itu, orang hindu juga memiliki tempat-tempat suci diantaranya yaitu:
e. Kota Benares dianggap sebagai kota dewa
f. Sungai Gangga airnya dianggap suci sehingga dapat menyucikan dosa dosa berapa pun
besarnya.
AGAMA DAN KEBUDAYAAN BUDDHA
DI INDIA
Agama Buddha lahir di Lembah
Sungai Gangga (Kapilawastu).
Agama Buddha tumbuh dan
berkembang sebagai reaksi terhadap
A
dominasi kasta Brahmana di dalam
kegiatan keagamaan agama Hindu.
Menurut ajaran buddha,
kesempurnaan hidup untuk
mencapai nirwana dapat dilakukan
oleh setiap orang tanpa melalui
bantuan pendeta atau dari kasta
Brahmana.
Agama Buddha dipelopori oleh Sidharta Gautama yang mendapat
sebutan beberapa nama, seperti berikut.
Diduga penyebar atau pembawa Buddha ke Indonesia pedagang. Orang-orang yang paling
besarnya dalam proses masuknya agama dan kebudayaan buddha ke Indonesia ialah para
pedagang.
Selain pedagang agama Buddha dibawa masuk ke Indonesia oleh Dhammaduta. Dharmaduta
berarti pesuruh atau pengemban dan petugas dharma. Dalam terminologi Buddhis, Dharmaduta
dikenal sebagai pengkhotbah atau penyebar Dharma kepada umat manusia agar mereka
berbahagia.
B. PEMBAWA DAN PROSES MASUKNY A
AGAMA HINDU
Untuk mengetahui proses masuknya agama Hindu ke Indonesia ada beberapa teori yang
dapat dipakai sebagai penjelasannya. Teori tersebut sebagai berikut.
1. Teori Waisya
Teori Waisya dikemukakan oleh N.J. Krom. Teori ini yang menyatakan bahwa golongan
Waisya merupakan golongan terbesar yang berperan dalam menyebarkan agama dan kebudayaan
Hindu.
2. Teori Kesatria
Berpendapat bahwa penyebaran Hindu di Indonesia dilakukan oleh golongan atau kasta
Kesatria. Pendukung teori kesatria adalah C.C. Berg, Mookerji, dan J.L. Moens
3. Teori Brahmana
Teori brahmana dikemukakan oleh J.C. Van Leur. Teori tersebut menyebutkan bahwa
masuknys Hindu ke Indonesia karena peran kasta Brahmana.
4. Teori Sudra
pendukung teori Sudra adalah Von Van Fabe. Ia menyatakan bahwa penyebaran agama
Hindu ke Indonesia dibawa oleh orang-orang India yang berkasta sudra. Hal ini dikarenakan
mereka dianggap sebagai orang-orang buangan dan hanya hidup sebagai budak sehingga
mereka datang ke Indonesia dengan tujuan untuk mengubah kehidupannya.
5. Teori Arus Balik
Teori arus balik dikemukakan oleh F.D.K. Bosch. Teori arus balik menyatakan bahwa yang
berperan dalam menyebarkan Hindu di Indonesia adalah orang atau kelompok masyarakat
Indonesia sendiri.
TERIMA KASIH