MITRA KERJA
www.pln.co.id |
Makna Rambu Di Tempat Kerja
Tanda Sarana
Tanda Sarana Keselamatan,
P3K dan Evakuasi Tanda Sarana /
Darurat Fasilitas Umum
Kebakaran Darurat
www.pln.co.id | 02
Label Kemasan Bahan Beracun dan Berbahaya
(B3)
Pencemar
Pemicu Iritasi Gas Bertekanan Lingkungan
www.pln.co.id | 03
Label Transportasi Bahan Beracun
dan Berbahaya (B3)
www.pln.co.id | 04
akna Label dan Warna Perpipaan
LABEL PIPA
Gas Bertekanan.
LABEL PIPA
LABEL PIPA
Bahan Mudah Terbakar.
LABEL PIPA
LABEL PIPA Air Yang Dapat Diminum, Air Pendingin, Air
LABEL PIPA Umpan Boiler.
LABEL PIPA Bahan Beracun & Korosif.
LABEL PIPA
LABEL PIPA
Media Pemadam Kebakaran.
LABEL PIPA
LABEL PIPA
Bahan Mudah Menyala.
LABEL PIPA
www.pln.co.id | 05
Tanda dan Makna Papan Informasi
di Tempat Kerja
www.pln.co.id | 06
Makna Warna dan Label Di Tempat Kerja
Zona Berbahaya.
www.pln.co.id | 07
LOTO (Lockout – Tagout)
Pengertian
Suatu prosedur untuk menjamin
mesin/alat berbahaya secara
tepat telah dimatikan dan tidak
akan menyala kembali selama
pekerjaan berbahaya ataupun
pekerjaan perbaikan dan
perawatan berlangsung sampai
dengan pekerjaan tersebut
Peralatan LOTO
berakhir.
Prosedur Umum
1. Mengidentifikasi sumber energi.
2. Mengisolasi dan mematikan
sumber energi.
Tanda LOTO Penerapan LOTO 3. Mengunci dan memberi tanda
bahaya pada sumber energi.
4. Memastikan keefektifan isolasi
sumber energi.
www.pln.co.id | 08
REFRESHMENT
KESELAMATAN KERJA
02 Ruang Lingkup, Penyebab Kecelakaan,
dan Upaya Pencegahannya
RUANG LINGKUP
KESELAMATAN KETENAGALISTRIKAN
Perlindungan
Perlindungan Perlindungan Perlindungan
Terhadap : Masyarakat
Terhadap : pegawai Terhadap : Instalasi Terhadap : Lingkungan
umum yang berada di
dan mitra kerja ketenagalistrikan di sekitar Instalasi
sekitar instalasi
www.pln.co.id | 01
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
PENYEBAB KECELAKAAN
KURANGNYA KOORDINASI
LAIN-LAIN
www.pln.co.id | 02
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja
www.pln.co.id | 03
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
INTI MATERI
TANGGAP DARURAT
KEBAKARAN
03 Pengertian, Pembentukan Tim, dan
Prosedur Evakuasi
PENGERTIAN - PENGERTIAN
Keadaan Darurat
kejadian atau insiden tidak terduga atau tidak direncanakan yang berakibat
membahayakan manusia; mengganggu kelancaran operasi; atau mengakibatkan
kerusakan fisik atau lingkungan, yang harus dicegah dan ditanggulangi secara cepat dan
tepat agar akibat yang ditimbulkannya dapat ditekan sekecil mungkin.
Evakuasi Darurat
upaya pemindahan dari tempat berbahaya ke tempat yang lebih aman dengan mentaati
ketentuan atau prosedur yang berlaku dari suatu tempat atau bangunan.
www.pln.co.id | 01
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
UNIT TANGGAP DARURAT KEBAKARAN
Koordinator Keadaan
Darurat Kebakaran
www.pln.co.id | 02
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
PROSEDUR KEADAAN DARURAT KEBAKARAN
(apabila fire alarm berbunyi)
www.pln.co.id | 03
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
Prosedur Saat Mendengarkan Alarm Tahap I
1. Berdiri di depan pintu kantor secara teratur, jangan bergerombol dan bersedia
menerima intruksi;
2. Evakuasi akan dipandu oleh petugas evakuasi melalui tangga darurat terdekat
menuju tempat berhimpun di luar gedung (assembly point);
3. Jangan sekali kali berhenti atau kembali untuk mengambil barang-barang milik
pribadi yang tertinggal.
www.pln.co.id | 04
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
PROSEDUR KEADAAN DARURAT KEBAKARAN
(apabila melihat titik api)
www.pln.co.id | 05
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
PROSEDUR SAAT EVAKUASI
www.pln.co.id | 06
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
TUGAS KOORDINATOR PEMADAM KEBAKARAN (1/2)
• Melakukan komunikasi efektif dengan instansi terkait (Dinas Damkar, Rumah Sakit,
Ambulance, Kepolisian dsb);
• Siaga untuk menerima laporan mengenai situasi dari tim pemadam kebakaran
yang ada dilokasi kebakaran dan menetapkan perlu atau tidaknya evakuasi total;
• Selalu memantau mengenai status evakuasi, kondisi kebakaran, jumlah karyawan
yang terjebak;
• Pastikan tersedianya peta, gambar denah bangunan, buku panduan, kunci-kunci
yang diperlukan.
www.pln.co.id | 07
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
TUGAS KOORDINATOR PEMADAM KEBAKARAN (2/2)
www.pln.co.id | 08
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
TUGAS PEMADAM KEBAKARAN
Ketika mendengar alarm tahap pertama (siaga) atau ketika mendapat informasi
kejadian kebakaran, segera :
1. Memastikan dimana lokasi sumber api/kebakaran;
2. Bergerak menuju lokasi tersebut melalui jalan terdekat dengan membawa APAR;
3. Melapor kesiagaan untuk tindakan pemadaman kepada pemimpin regu;
4. Melakukan tindakan pemadaman kebakaran tanpa harus membahayakan
keamanan masing masing personil.
www.pln.co.id | 09
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
TUGAS PETUGAS EVAKUASI (1/2)
• Mencari penghuni atau siapa saja dimana saat terjadi kebakaran masih berada
di ruang kerja, terutama di ruang ruang tertutup dan memberitahu agar segera
menyelamatkan diri;
• Melacak jalan, meyakinkan jalan aman, tidak ada bahaya, hambatan ataupun
jebakan pintu tertutup;
• Memimpin para pekerja meninggalkan ruangan dengan mengatur dan
memberi petunjuk tentang rute dan arus evakuasi menuju berkumpul ( muster
point/assembly point) melalui jalan dan tangga darurat.
www.pln.co.id | 10
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
TUGAS PETUGAS EVAKUASI (2/2)
Melaksanakan tugas evakuasi dengan berpegang pada prosedur evakuasi antara lain:
• Melarang berlari kencang, hanya berjalan cepat dan jangan saling mendahului;
• Mengingatkan agar tidak membawa barang besar dan berat;
• Keluar gedung untuk menuju assembly area;
• Melarang kembali masuk, sebelum diumumkan bahwa keadaan telah aman;
• Mengadakan apel checking jumlah pekerja guna meyakinkan bahwa tidak ada yang
tertinggal di gedung / area kerja;
• Menghitung dan mengevaluasi jumlah korban (sakit / luka / pingsan / meninggal).
www.pln.co.id | 11
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
TUGAS OPERATOR / TEKNISI
• Matikan peralatan pengendali listrik dan aliran gas yang bisa dikenai akibat
kebakaran;
• Pastikan peralatan pemadam kebakaran seperti misalnya pompa dan cadangan
air berfungsi dengan baik;
• Periksa daerah terbakar dan tentukan tindakan yang harus dilakukan;
• Upayakan kelancaran sarana agar prosedur pengendalian keadaan darurat dan
evakuasi berjalan baik.
www.pln.co.id | 12
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
TUGAS PETUGAS KEAMANAN
www.pln.co.id | 13
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
INTI MATERI
POSTER EDUKASI
PROSES EVAKUASI
04 Langkah-langkah penyelamatan pada
saat proses evakuasi
PADA SAAT MENEMUKAN KOBARAN API,
AKTIFKAN ALARM KEBAKARAN
ATAU HUBUNGI OPERATOR
JIKA MAMPU, PADAMKAN DENGAN
PERALATAN YANG TERSEDIA
(APAR ATAU HIDRAN KEBAKARAN).
SAAT PROSES EVAKUASI :
Hentikan kegiatan atau hubungan
telepon;
Jangan panik, tunggu pengumuman
selanjutnya;
Jangan melakukan tindakan yang
membuat orang lain panik (lari,
saling mendorong, berteriak);
Jika bukan regu Peran kebakaran,
carilah exit terdekat; Jangan sekali-kali
gunakan lift;
Jika sudah berada di luar bangunan,
jangan masuk kembali untuk alasan
apapun.
SAAT PROSES EVAKUASI :
Segera tinggalkan ruangan .
Jangan pikirkan barang.
Keselamatan jiwa anda lebih penting.
SAAT PROSES EVAKUASI :
INGAT !!! PADA SAAT MENUJU KELUAR,
JANGAN SEKALI-KALI MENGGUNAKAN LIFT.
SAAT PROSES EVAKUASI :
Apabila anda sudah memastikan bahwa anda
adalah orang terakhir yang berada di dalam gedung,
Tutuplah semua pintu yang telah anda lewati,
Untuk menghambat penjalaran api.
SAAT PROSES EVAKUASI :
JIKA TERPERANGKAP DI DALAM GEDUNG/RUANGAN,
BERITAHU KEBERADAAN ANDA KEPADA ORANG DI LUAR.
TUTUPLAH CELAH DI BAWAH PINTU DENGAN KAIN BASAH,
05 Kesimpulan
KESIMPULAN PENUTUP
1. Insiden dapat terjadi setiap saat, dan dapat mengakibatkan konsekuensi serius,
karena itu wajib adanya perencanaan prosedur tanggap darurat yang teruji dan
dipastikan semua karyawan mengetahuinya;
2. Jenis-jenis kecelakaan dan konsekuensi yang ditimbulkan harus sudah diprediksikan
melalui identifikasi hazard, risk assessment dan pengendaliannya;
3. Harus tersedia tandu dan kotak obat dengan isinya yang sesuai jenis luka yang
mungkin terjadi;
4. Sarana proteksi kebakaran setiap saat harus siap pakai karena itu harus dilakukan
pemeliharaan, pemeriksaan dan pengujian;
5. Sarana evakuasi harus tetap dijamin tidak terhalang;
6. Harus ditunjuk nama nama petugas emergency dan diberikan pelatihan
pengetahuan dan keterampilan yang cukup;
7. Nomer telepon kontak darurat harus selalu tersedia;
8. Manajemen harus memiliki komitmen terhadap K3.
www.pln.co.id | 01
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah
TERIMAKASIH
Peduli Taat Tanggap