Anda di halaman 1dari 27

LOGO

K3 Penanggulangan Kebakaran
LOGO

Ox
at

yg
He

en
Flash Point

Fuel
Fire Point Flammable Range
Auto Ignition Temp
LOGO
DAERAH BISA TERBAKAR (FLAMMABLE RANGE )

Tidak terbakar , mengapa?

Daerah miskin

Daerah bisa terbakar

Daerah kaya
gasoline

Daerah bisa terbakar adalah batas konsentrasi campuran antara uap bahan
bakar dengan udara yang dapat terbakar/menyala bila dikenai atau diberi
sumber api
LOGO

BAHAN BAKAR

I
RANTA
I
OKSIG
EN REAKS
KIMIA
LOGO
INTENSITAS Fenomena Kebakaran

Flashover
3 - 10 menit

STEDY
H T
OW
Fully development fires

DE
GR

(600-1000 o C)

CA
Y
Initiation

TIME
Source
Energy
LOGO

The Potential Effect of Fire on People and Property

Temperature

Smoke Carbon Monoxide

Carbon
Dioxide Pe
r
Pa ilak
ni u
k
LOGO

- Cooling
- Smothering
- Starvation
- Breaking Chain Reaction
LOGO
BAHAN BAKAR

I COOLING/PENDINGINAN
RANTA
OKSIG I
EN REAKS
KIMIA

Memadamkan api dengan air


LOGO

SMOTHERING/ MENGISOLASI OKSIGEN

BAHAN BAKAR

I
OKSI RANTA
I
G EN REAKS
KIMIA

Menutup drum yang terbakar


STARVATION/
LOGO
MENSTOP SUPLAY BAHAN BAKAR

BAHAN BAKAR

I
OKSI RANTA
I
G EN REAKS
KIMIA

Menutup kerangan pada


tangki yang terbakar
BREAKING CHAIN REACTION
LOGO
MEMECAHKAN RANTAI REAKSI KIMIA

BAHAN BAKAR

AN TAI
R
OKSI SI
G EN REAK
KIMIA

Memadamkan API dengan APAR type Clean Agent


LOGO
Pasal 2
Kepmenaker No. 186/99
(1) Pengurus atau pengusaha wajib mencegah, mengurangi dan
memadamkan kebakaran, latihan penanggulanggan kebakaran di
tempat kerja.
(2) Kewajiban mencegah, megurangi dan memadamkan kebakaran di
tempat kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:
a. Pengendalian setiap bentuk energi;
b. Penyediaan sarana deteksi, alarm, pemadam kebakaran dan sarana
evakuasi;
c. Pengendalian penyebaran asap, panas dan gas;
d. Pembentukan unit penanggulangan kebakaran di tempat kerja;
e. Penyelenggaraan latihan dan gladi penanggulangan kebakaran
secara berkala;
f. Memiliki buku rencana penanggulangan keadaan darurat
kebakaran, bagi tempat kerja yang mempekerjakan lebih dari
50 (lima puluh) orang tenaga kerja dan atau tempat kerja yang
berpotensi bahaya kebakaran sedang dan berat.
LOGO

MEMILIKI BUKU RENCANA PENANGGULANGAN


KEADAAN DARURAT KEBAKARAN

 Informasi tentang sumber potensi bahaya kebakaran


dan cara pencegahannya;
 Jenis, cara pemeliharaan dan penggunaan sarana
proteksi kebakaran di tempat kerja;
 Prosedur pelaksanaan pekerjaan berkaitan dengan
pencegahan bahaya kebakaran;
 Prosedur dalam menghadapi keadaan darurat bahaya
kebakaran.
LOGO Pengendalian setiap bentuk energi

N
Nama produk
Identifikasi bahaya
Tanda bahaya / artinya
Resiko dan pengendaliannya
Tindakan pencegahan
Instruksi P3K,
Instruksi
LOGO
LOGO
LOGO Penyediaan sarana deteksi, alarm, pemadam
kebakaran dan sarana evakuasi;
LOGO

18
LOGO

53o C
141o C

68o C

182o C

79o C

201o C
260o C
93o C
Syarat Sarana
LOGO
Evakuasi
Evakuasi : upaya menyelamatkan diri sendiri dan
orang lain dari tempat berbahaya menuju tempat
yang aman
 Aman sementara, terjamin kedap asap dan panas
(min. 1 jam);
 Tidak dikunci;
 Tidak terhalang oleh benda apapun;
 Memiliki lampu darurat;
 Bukaan pintu kearah pelarian;
 Mudah dijangkau (jarak tempuh sesingkat mungkin)
 Ada petunjuk arah yang dapat dilihat dalam keadaan
gelap.
LOGO

EMERGENCY EXIT
EXIT
LOGO
PEMBENTUKAN
LOGO UNIT PENANGGULANGAN
KEBAKARAN DI TEMPAT KERJA

Tk. Ahli
Tk. Ahli Madya
Pratama
Tk. Dasar II
Tk. Dasar I

PET. PERAN REGU KOORD. PEN. JAWAB


KEBAKARAN PENANGG. UNIT TEKNIK K3
KEBAKARAN PENANGG. PENANGG.
KEBAKARAN KEBAKARAN
PENYELENGGARAAN LATIHAN DAN GLADI PENANGGULANGAN
LOGO KEBAKARAN SECARA BERKALA
LOGO

TANGGAP
DARURAT KESIAPSIAGAAN
DARURAT

MITIGASI
REHABILITASI
REKONSTRUKSI
LOGO
LOGO

Anda mungkin juga menyukai