Indonesia adalah negara kepulauan yang merupakan bagian dari benua Asia. Secara
astronomis, Indonesia terletak di 6° LU - 11 ° LS serta 95° BT - 141° BT. Akibat dari
letak astronomis tersebut adalah sebagai berikut:
• Letak geografi, merupakan letak berdasarkan kondisi sebenarnya di muka bumi. Secara
geografis Indonesia terletak diantara dua benua (Asia dan Australia) serta dua samudera
(Hindia dan Pasifik).
• Letak geologis, merupakan letak berdasarkan kondisi struktur batuan. Secara geologis,
Indonesia dilalui oleh tiga lempeng (Eurasia, Indo-Australia, dan Pasifik) serta dua
sirkum pegunungan (mediterania dan pasifik).
• Letak geomorfologis, merupakan letak berdasarkan bentuk muka bumi. Secara
geomorfologis, Indonesia memiliki morfologi yang beragam yang terdiri dari
pegunungan, dataran tinggi, dan dataran rendah.
• Letak maritim, merupakan letak berdasarkan kondisi perairan laut. Secara maritim,
Indonesia terletak diantara laut China Selatan, samudera Hindia, dan samudera Pasifik.
Karakteristik Wilayah Daratan Indonesia
• Pegunungan
• Gunung
• Dataran Rendah
• Dataran Tinggi.
Karakteristik Perairan Laut
Karakteristik wilayah lautan Indonesia berdasar proses terjadinya terdiri atas 3 jenis, yakni:
• Laut Regresi, yaitu laut yang menyempit pada zaman Es, karena terjadi penurunan
permukaan air laut. Pada zaman air surut, ada bagian dari laut yang tetap menjadi laut
karena kedalamannya. Contohnya ialah lubuk laut Sulawesi dan selat makassar.
• Laut Transgresi, yaitu laut yang terjadi akibat genangan air laut terhadap daratan yang
disebabkan kenaikan permukaan air laut sekitar 70 m pada ahkir zaman Es. Contohnya
adalah laut jawa dan selat sunda.
• Laut Ingresi, yaitu laut yang terjadi karena dasar laut bergerak menurun, yang bisa
berupa palung laut, atau lubuk laut. Contohnya laut banda, laut Sulawesi, laut Flores,
laut Maluku.