Anda di halaman 1dari 15

Sifat-sifat Fluida

NAMA:
ARNOLDUS SEGA 2240303041
Sifat-sifat Penting Fluida

• Berat jenis
• Rapat massa (mass density)
• Volume spesifik (specific volume)
• Gravitasi spesifik (specific gravity)
• Kompresibilitas rata-rata
• Elastisitas (elasticity)
• Kekentalan (viscocity)
Berat Jenis

• Berat jenis = berat per satuan volum


• Gaya yang ditimbulkan oleh percepatan gravitasi g
yang bekerja pada satu satuan volum

w  .v.g
     .g
v v
Kerapatan massa

• Kerapatan massa = massa per satuan volume


m

• Contoh: v
– Air = 1000 kgm-3
– Air raksa = 13546 kgm-3
– Udara = 1.23 kgm-3
• Kerapatan massa tidak tetap tergantung suhu,
tekanan, dan jenis fluida
Kerapatan massa gas
• Untuk gas (fluida yang bersifat compressible /
dapat dimampatkan), maka untuk hitungan
kerapatan massa timbul pertanyaan hubungannya
dengan perubahan volume :
– jika v membesar, maka kerapatan massa bisa dihitung
– jika v mengecil sehingga menjadi sangat kecil, maka
kerapatan massa jadi sangat sulit dihitung
• Sehingga diambil asumsi dalam hitungan
kerapatan massa fluida adalah ditentukan volume
terkecil yang membatasi fluida sehingga masih
bisa dihitung dan didefinisikan kerapatan massa
fluida pada titik tersebut
Kerapatan massa air

• Kerapatan massa air murni pada tekanan 760 mm


Hg, pada beberapa suhu:

Suhu (oC) Kerapatan massa (kg/m3)


0 999,87
4 1000
10 999,73
100 958,4
Volume Spesifik

• Volume spesifik = volume per satuan massa


• Kebalikan dari kerapatan massa

1
vs 

Gravitasi spesifik

• Gravitasi spesifik = perbandingan antara


kerapatan massa fluida tertentu dengan kerapatan
massa air pada suhu 4 oC

kerapatan massa fluida tertentu


gravitasi spesifik 
kerapatan massa air pada suhu 4 o C
Kompresibilitas
• Kompresibilitas rata-rata = perubahan volume
mula-mula per satuan perubahan tekanan

 
v  / v

1 (v)
p v p

• pertambahan tekanan membuat penurunan


volume sehingga persamaan diberi tanda negatif,
akan tetapi nilai  tetap positif
• pada saat pertambahan tekanan maka suhu dapat
berubah atau tetap
Kompresibilitas

untuk suhu tetap (isotermik) maka nilai 


1  v 
 T    
v  p  T
untuk suhu berubah (isentropik) maka nilai 
1  v 
 S    
v  p  S

• Dalam termodinamika didefinisikan


– Cp = panas jenis pada tekanan tetap
– Cv = panas jenis pada volume tetap
Kompresibilitas

Untuk cairan, proses perubahan suhu yang terjadi


sangat kecil (pada proses adiabatik), sehingga
dianggap :
 T = S (pada suhu tertentu)
Elastisitas

• Elastisitas adalah kebalikan dari kompressibilitas


• digunakan parameter E yaitu modulus elastisitas
(bulk modulus of elasticity)

(dp ) 1
E 
(dv) / v  T
Kekentalan

• Kekentalan adalah sifat fluida untuk melawan


tegangan geser
• Kekentalan kinematik

v

• v = kekentalan kinematik
 = kekentalan absolut/dinamik
 = kerapatan massa fluida
Kekentalan

• Kekentalan dinamik = tegangan geser per satuan


luas yang diperlukan untuk memindahkan selapis
fluida terhadap lapisan fluida yang lain dengan
satu satuan kecepatan sejauh satu satuan jarak
Link Video Penjelasan Tentang Fluida

Jenis dan Sifat Fluida (Fisika - SBMPTN, SMA)


https://youtu.be/AEmwe7GrvdE

Mekanika Fluida dan Sifat-sifat Fluida #1


https://youtu.be/y_QHAfiM-5k

Anda mungkin juga menyukai