Anda di halaman 1dari 28

KEMENTRIAN DALAM NEGERI

INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI


Jl. Raya Bandung-Sumedang Km. 20, Jatinangor,
Sumedang, Jawa Barat, 45363, Indonesia

SELAMAT DATANG
DI KAWAH CANDRADIMUKA
KADER PAMONG PRAJA
IPDN?
01 Tentang IPDN

02 Sejarah Singkat IPDN

03 Pendidikan

04 Tahapan Seleksi IPDN

05 Sarana dan Prasana


IPDN?
IPDN adalah salah satu Lembaga Pendidikan Tinggi Kedinasan dalam lingkungan Kementrian Dalam Negeri Republik
Indonesia yang bertujuan untuk mempersiapkan kader pemerintah, baik di tingkat daerah maupun tingkat pusat. Ksatri-
aan IPDN Jatinangor merupakan Kampus Pusat dan IPDN juga memiliki Kampus Regional sebanyak 6 Kampus.
VISI
MENJADI LEMBAGA PENDIDIKAN TINGGI KEPAMONGPRA-
JAAN YANG TERPERCAYA DALAM MENGEMBAN TUGAS
PENGEMBANGAN ILMU,
PEMBENTUKAN PERILAKU KEPAMONGAN DAN PENYEDIA
KADER
PEMERINTAH YANG TERAMPIL.
MISI
MEMBANGUN JARINGAN KERJASAMA DENGAN
KALANGAN YANG MAMPU MENDUKUNG PENGEM-
BANGAN KURIKULUM DAN IMPLEMENTASINYA
01
.
MELAKSANAKAN TRIDHARMA PERGU-
RUAN TINGGI
(PENDIDIKAN, PENELITIAN, DAN PENGABDIAN 02
KEPADA MASYARAKAT)

MENINGKATKAN KUALITAS SDM 03

MEBERDAYAKAN PRAJA SEBAGAI


SUBJEK PENDIDIKAN & ASET NA- 04
SIONAL.
URUTAN KEPANGKATAN PRAJA

1 TAHUN 2 TAHUN 3 TAHUN 4 TAHUN

PRAJA PRAJA PRAJA PRAJA


PRATAM MUDA MADYA UTAMA
A
MASA PENANAMAN MASA PENUMBUHAN MASA PENGEMBANGAN MASA PENDEWASAAN
KAMPUS IPDN DI INDONESIA

Kampus IPDN
Sumatera Barat Kampus IPDN
Kampus IPDN
Sulawesi Utara
Kalimantan Barat

Kampus IPDN
Papua
Kampus IPDN
Sulawesi Selatan
Kampus
IPDN
Kampus IPDN
Jatinangor
Nusa Tenggara Barat

: Kampus Pusat

: Kampus Daerah BHINNEKA NARA EKA BHAKTI


SEJARAH SINGKAT IPDN

APDN (1956) IIP (1967) STPDN (1992) IPDN (2004)


Ir. Soekarno meresmikan Dalam upaya membentuk 20 APDN yang tersebar di STPDN dan IIP dilebur men-
APDN pertama di Malang, kader pemerintah yang set- seluruh Provinsi disatukan jadi IPDN karena suatu De-
Jawa Timur. Kemudian ingkat dengan sarjana. Ir. menjadi APDN Nasional di partemen tidak boleh memiliki
disusul berdirinya APDN Soekarno meresmikan IIP Sumedang, Jawa Barat. Ke- 2/lebih perguruan tinggi yang
yang tersebar di berbagai yang berada di Kota Malang, mudian pada tahun 1992 mempelajari keilmuan yang
Provinsi di Indonesia. Jawa Timur. menjadi STPDN. sama.
SISTEM PENDIDIKAN IPDN

JAR - LAT - SUH PERSENTASE

Pengajaran (dilakukan di kelas Bersama


dosen) 40%
Pelatihan (diajarkan oleh pelatih untuk
mengasah skill dan kemampuan) 35%
Pengasuhan (siklus kepribadian praja yang
diawasi oleh bagian pengasuhan) 25%
#KamuHarusTau
FAKULTAS
IPDN Setelah lulus dan menyelesaikan studi
IPDN, Purna Praja akan mendapatkan gelar Sarjana
di

Sains Terapan Pemerintahan (S.Tr.IP) berpangkat Pe-


nata Muda Golongan III/A. Dan setelah lulus juga
akan langsung mendapat pekerjaan. Hal ini dikare-
nakan IPDN merupakan Perguruan Tinggi Kedinasan
dengan ikatan dinas di Indonesia.

IPDN juga mengembangkan program studi


untuk jenjang pascasarjana yang resmi dibuka
pada tahun 2000. Pengembangan program
studi hingga jenjang magister tersebut di-
lakukan karena IPDN memiliki otoritas dalam
menyelenggarakan program pendidikan yang
professional serta akademik. Selain itu, IPDN juga
memiliki otoritas untuk selalu mengembangkan
disiplin pemerintahan sebagai ilmu dan
keahlian didukung sarana dan prasarana yang ada.
FAKULTAS MANAJEMEN PEMERINTAHAN (FMP)

D-IV Program Studi D-IV Program Studi


Manajemen Sumber Daya Manusia 01 02 Teknik Rekayasa Ilmu Pemerintahan
Sektor Publik

FAKULTAS
MANAJEMEN
PEMERINTAHAN
D-IV Program Studi D-IV Program Studi
Administrasi Pemerintahan Daerah 03 04 Keuangan Daerah
FAKULTAS POLITIK PEMERINTAHAN (FPP)

D-IV Program Studi


Politik Indonesia Terapan

02
01 03
FAKULTAS D-IV Program Studi
D-IV Program Studi POLITIK
Kebijakan Publik Pembangunan Ekonomi dan
PEMERINTAHAN
Pemberdayaan Masyarakat
FAKULTAS PERLINDUNGAN MASYARAKAT (FPM)
D-IV Program Studi
Kependudukan dan Catatan Sipil
01

D-IV Program Studi


02
Praktik Perpolisian Tata Pamong

03
D-IV Program Studi
Manajemen Keamanan dan Keselamatan Publik
KEGIATAN PRAJA
04.00-04.30 Sholat subuh (Muslim)
04.30-05.30 Aerobik pagi
05.30-06.30 Pembersihan
06.30-07.00 Sarapan Pagi
07.00-07.30 Apel Pagi
07.30-12.00 Jadwal Perkuliahan
12.00-12.30 Apel Siang
12.30-13.30 Makan Siang
13.30-16.30 Jadwal Pelatihan
16.30-17.30 Olahraga Mandiri
17.30-18.30 Pembersihan, Sholat Maghrib
18.30-19.30 Makan Malam
19.30-20.00 Apel Malam
20.00-21.00 Wajib Belajar
21.00-22.00 Kegiatan Mandiri
22.00-04.00 Istirahat Malam
Organisasi Keprajaan

Organisasi keprajaan di IPDN terdiri atas:


a) institut:
1. MKP; dan
2. BPP institut.
b) fakultas:
1. SKP; dan
2. BPP fakultas.
Susunan organisasi MKP terdiri atas:
a. manggala pati praja;
b. wakil manggala pati praja;
c. sekretariat;
d. polisi praja;
e. satuan;
f. bidang; dan
g. sub bidang.

Susunan organisasi BPP institut


terdiri atas:
a. ketua;
b. wakil ketua;
c. sekretariat; dan
d. komisi
Susunan organisasi SKP terdiri atas:
a. ketua;
b. wakil ketua;
c. sekretariat; dan
d. bidang.

Susunan organisasi BPP fakultas


terdiri atas:
a. ketua;
b. wakil ketua;
c. sekretariat;
d. perwakilan praja; dan
e. perwakilan program studi.
UNIT KEGIATAN PRAJA
UNIT KEGIATAN PRAJA(UKP)
•DRUM BAND GITA ABDI PRAJA
•PEMBAWA TANDA KEHORMATAN (PATAKA)
•PASUKAN INTI (PASTI)
•PADUAN SUARA GITA PUJA WYATA (GPW)
•DEWAN PERWAKILAN PRAJA (DPP)
•LEMBAGA PENYIARAN PRAJA – ABDI PRAJA NEWS (LPP-APN)
•RESIMEN MAHASISWA (MENWA)
•TEATER PERSADA
•BAND KHATULISTIWA
•SEARH AND RESCUE
•WAPA MANGGALA
•BINJAS
•ROHIS
•BERMACAM – MACAM OLAHRAGA
GITA ABDI PRAJA PASUKAN INTI

PATAKA GITA PUJA WYATA


PDU (Pakaian Dinas Upacara) PDO (Pakaian Dinas Olahraga) Pakaian MENWA

PDP (Pakaian Dinas Pesiar) PDH (Pakaian Dinas Harian) PDL (Pakaian Dinas Lapangan)

PAKAIAN DINAS PRAJA


SARANA DAN PRASARANA IPDN

GEDUNG MAKAN KOLAM RENANG LAPANGAN PARADE TEMPAT IBADAH LABORATORIUM


MENZA NUSANTARA KOMPUTER

STADION IPDN RUANG KELAS ASRAMA PERPUSTAKAAN KANTIN


Tahapan Tes IPDN

1 2 3 4 5

RIKKES 1 PSIKOLOGI PANTUKHIR


ADMINISTRASI SKD (40%)
(20%) (30%) (10%)
• Pembuatan akun • TWK • Mata • Kecerdasan • Samapta
SSCASN • TIU • THT • Kepribadian • Kesehatan 2 (Tes
• Mengunggah berkas • TKP • Komposisi Tubuh • Ketelitian Darah, Urine,
• Gigi • Substansi Khusus Rontgen, EKG)
• Tekanan Darah • Supervisi Keswa
• Obgyn • Wawancara
• Penampilan • Rikpil
PERSYARATAN UMUM
Warga Negara Indonesia
1

Usia peserta minimal 16 (enam belas) tahun dan maksimal


2 21 (dua puluh satu) tahun pada 1 Agustus 2023

Tinggi badan pendaftar pria minimal 160 cm dan


3 pendaftar wanita minimal 155 cm
PERSYARATAN ADMINISTRASI
Berijazah paling rendah Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Madrasah Aliyah (MA) termasuk lulusan Paket C dengan ketentuan:
1 a. Nilai Rata-rata Ijazah minimal 70,00 (tujuh puluh koma nol-nol) untuk Nilai Rata-rata Rapor
b. Nilai Rata-rata Ijazah bagi Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat ditetapkan minimal 65,00 (enam puluh lima koma nol-nol)

Bagi yang memperoleh ijazah dari sekolah di luar negeri harus mendapat pengesahan dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan,
2 Riset dan Teknologi

3 KTP-el bagi peserta yang berusia 17 tahun atau Kartu Keluarga (KK) bagi yang belum memiliki KTP-el;

Berdomisili minimal satu tahun di provinsi tempat mendaftar secara sah terhitung pada tanggal awal pendaftaran yang
4 dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga, dan Surat Pindah (bagi yang pindah tempat tinggal) serta
dokumen lain yang berhubungan dengan domisili

Surat Keterangan Kelas XII SMA/MA yang ditandatangani oleh Kepala Sekolah atau pejabat yang berwenang dan dicap/
5 distempel basah
PERSYARATAN ADMINISTRASI
Surat Keterangan Orang Asli Papua (OAP) khusus bagi peserta OAP yang ditandatangani oleh Kepala Badan
6 Kepegawaian Daerah Kabupaten/Kota masing-masing dan mengetahui Ketua/Anggota Majelis Rakyat Papua
(MRP)

7 Pakta integritas

8 Surat Keterangan Bebas Narkoba (SKBN) yang dikeluarkan oleh RS Bhayangkara Polri/RS Pemerintah/Swasta atau BNN
Kabupaten/Kota/Provinsi

9 Surat Keterangan Tidak Buta Warna yang dikeluarkan oleh RS Pemerintah/Swasta

10 Alamat e-mail yang aktif

Pasfoto berwarna ukuran foto 4x6 cm dengan menghadap ke depan dan tidak memakai kacamata, serta mengenakan
11 kemeja lengan panjang berwarna putih polos dengan latar belakang merah.
PERSYARATAN KHUSUS
Tidak sedang menjalani atau terancam hukuman pidana karena melakukan kejahatan;
1
Tidak bertindik atau bekas ditindik telinganya atau anggota badan lainnya bagi peserta pria, kecuali karena ketentuan
2 agama/adat;

Tidak bertato atau bekas tato;


3

Tidak menggunakan kacamata/lensa kontak;


4
Belum pernah menikah/kawin, bagi pendaftar wanita belum pernah hamil/melahirkan;
6
Belum pernah diberhentikan sebagai Praja IPDN
7 dan perguruan tinggi lainnya dengan tidak hormat;
PERSYARATAN KHUSUS
Apabila pendaftar dinyatakan lulus dan dikukuhkan sebagai Praja IPDN, maka pendaftar:

1 Sanggup tidak menikah/kawin selama mengikuti pendidikan;

Bersedia mentaati segala peraturan yang berlaku di IPDN; dan


2
Bersedia diberhentikan sebagai Praja IPDN jika melakukan tindakan kriminal, mengkonsumsi dan/atau menjual belikan
narkoba, melakukan perkelahian, pemukulan, pengeroyokan, menyebarkan paham radikalisme dan melakukan tindakan
3 asusila atau penyimpangan seksual (LGBT).

Apabila pendaftar terbukti melakukan pemalsuan identitas/dokumen persyaratan pendaftaran di atas maka pendaftar
4 dinyatakan GUGUR; dan

Tata cara dan teknis pengisian persyaratan


5 administrasi secara lengkap dapat dipelajari
melalui video tutorial pada Website SPCP IPDN
TERIMA KASIH

INSTITUT PEMERINTAHAN DALAM NEGERI

Anda mungkin juga menyukai