Anda di halaman 1dari 13

Proses

Globalisasi
Ekonomi
Kelompok 2
Nama Anggota:
1. Adia Melati
2. Bagas Fiqi
3. Hadawy
4. Illyasya
5. Mahendra
6. Maleakhi
7. M Kasyfillah
8. Ni Made Jyotiara
9. Sultan
10. Wesly
Proses globalisasi ekonomi merujuk pada
meningkatnya integrasi ekonomi antara
negara-negara di seluruh dunia. Globalisasi
ekonomi mencakup pertukaran barang, jasa,
modal, teknologi, dan ide di antara negara-
negara, serta liberalisasi perdagangan dan
investasi di seluruh dunia.
Tahapan dalam proses globalisasi ekonomi:
Liberalisasi
Privatisasi dan Deregulasi
01 Perdagangan
Dalam rangka meningkatkan perdagangan internasional, 02
negara-negara mulai menghapus hambatan perdagangan Negara-negara mulai melonggarkan regulasi dan
seperti tarif, kuota impor, dan hambatan teknis deregulasi sektor ekonomi tertentu seperti industri
perdagangan. Ini memungkinkan barang dan jasa untuk keuangan, telekomunikasi, dan energi, untuk
bergerak bebas di seluruh dunia, meningkatkan memberikan lebih banyak ruang bagi swasta dalam
perdagangan internasional dan integrasi ekonomi global. menjalankan bisnis mereka.

Pengembangan Teknologi Investasi Asing Langsung


03 Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah
memainkan peran penting dalam menghubungkan
04 (FDI) mulai membuka pintu bagi investasi
Negara-negara
asing untuk menarik modal asing yang dapat
negara-negara dan meningkatkan perdagangan dan
digunakan untuk mengembangkan sektor industri
investasi internasional. Kemajuan teknologi telah
dan infrastruktur. FDI telah membantu mendorong
memungkinkan penyebaran ide dan teknologi yang
pertumbuhan ekonomi di negara-negara
lebih cepat dan lebih mudah di seluruh dunia.
berkembang dan memfasilitasi transfer teknologi
dan manajemen.
Pertumbuhan Multinasional
05 Globalisasi telah mendorong pertumbuhan perusahaan
multinasional, yang mampu beroperasi di beberapa negara
di seluruh dunia. Perusahaan-perusahaan ini membantu
dalam transfer teknologi dan manajemen, meningkatkan
investasi, dan menciptakan lapangan kerja.
Bentuk Nyata Globalisasi Ekonomi
Untuk beberapa orang mungkin masih kebingungan menggambarkan bagaimana bentuk nyata
dari globalisasi ekonomi. Berikut ini adalah ciri bahwa globalisasi ekonomi sudah berkembang
di dunia:

Perkembangan teknologi Terjadinya ketergantungan Adanya interaksi Meningkatnya


sehingga mengubah konsep pasar dan produksi kultural mengenai masalah yang
ruang dan waktu. Keberadaan ekonomi di negara yang aneka hal baru menjadi perhatian
telepon genggam, televisi, berbeda sebagai akibat yang melintasi bersama, seperti
satelit, hingga internet dari adanya perdagangan aneka ragam berhubungan
membuat komunikasi global internasional. budaya. dengan lingkungan
terjadi begitu cepat. Kini hidup, regulasi
siapapun bisa berkomunikasi daerah, atau juga
tanpa terhambat oleh jarak dan krisis
waktu. multinasional.
Dr. Tanri Abeng, S.E., M.B.A adalah seorang pengusaha Indonesia. Beliau pernah
menjabat sebagai Menteri Negara Pendayagunaan BUMN pada Kabinet Pembangunan
VII dan Kabinet Reformasi Pembangunan. Menurut beliau, perwujudan nyata dari
globalisasi ekonomi terjadi dalam bentuk:

• Globalisasi Produksi
• Globalisasi Pembiayaan
• Globalisasi Tenaga Kerja
• Globalisasi Jaringan Informasi
• Globalisasi Perdagangan
Globalisasi Produksi

Untuk menekan biaya, sebuah perusahaan melakukan


produksi di beberapa negara. Hal ini dilakukan karena
beberapa faktor, misalnya saja upah buruh sebagai sumber
daya manusia di sebuah negara cukup reda, atau murahnya
tarif bea masuk. Bisa juga karena infrastruktur yang
tersedia di suatu negara lebih memadai hingga iklim usaha
yang dimiliki sebuah negara sangat kondusif. Salah satu
contoh perusahaan yang sering terlibat dalam globalisasi
produksi adalah perusahaan manufaktur.
Globalisasi Pembiayaan
Perusahaan global memiliki akses pembiayaan
lebih seperti melakukan pinjaman atau
investasi di semua negara di dunia. Investasi
tersebut dapat dilakukan secara langsung
maupun portofolio saja. Sebagai contoh, PT
Telkom dalam memperluas satuan sambungan
telepon. Contoh lainnya adalah PT Jasa Marga
melakukan pembiayaan dengan pola build-
operate-transfer (BOT) bersama mitra usaha
mancanegara dalam usaha memperluas
jaringan jalan tol.
Globalisasi Tenaga Kerja

Contoh dari adanya globalisasi tenaga kerja adalah


hadirnya tenaga kerja asing di sebuah negara.
Perusahaan akan memanfaatkan tenaga kerja dari
seluruh dunia sesuai dengan tingkatannya. Pemanfaatan
buruh kasar di suatu negara berkembang atau staf
profesional dari tenaga kerja yang sudah
berpengalaman adalah sebuah contoh nyata yang bisa
dilihat.
Globalisasi Jaringan Informasi
Contoh globalisasi ekonomi tanpa mengenal batasan teritorial
atau kewilayahan antar negara adalah Globalisasi jaringan
informasi ini. Dengan berbagai kemajuan teknologi, kini
informasi di seluruh dunia dapat diterima lebih cepat dan
akurat. Sarana informasi seperti radio, televisi, maupun
internet dapat diakses dengan mudah oleh seluruh masyarakat
di dunia. Dengan adanya jaringan informasi yang mudah,
akan membuat brand ternama lebih mudah memasarkan
produknya ke seluruh dunia. Contohnya saja brand terkenal
Gucci, Louis Vuitton, restoran pizza, atau restoran fast food
sudah ada di pasar dunia. Hal ini membuat selera masyarakat
baik yang ada di pusat kota maupun di daerah berubah
menjadi selera global.
Globalisasi Perdagangan
Dengan adanya penyeragaman dan
penurunan tarif serta penghapusan
hambatan-hambatan non tarif dapat
dikatakan sudah terjadi globalisasi di
bidang perdagangan. Inilah yang
membuat perdagangan dunia menjadi
semakin ketat, cepat, dan adil.
Kesimpulan
Globalisasi merupakan suatu proses yang menempatkan masyarakat
dunia bisa menjangkau satu dengan yang lain atau saling terhubungkan
dalam semua aspek kehidupan mereka, baik dalam budaya, ekonomi,
politik, teknologi maupun lingkungan. Proses globalisasi ekonomi merujuk
pada meningkatnya integrasi ekonomi antara negara-negara di seluruh
dunia. Globalisasi ekonomi mencakup pertukaran barang, jasa, modal,
teknologi, dan ide di antara negara-negara, serta liberalisasi perdagangan
dan investasi di seluruh dunia. Proses globalisasi ekonomi juga memiliki
beberapa dampak negatif, termasuk ketimpangan ekonomi dan sosial,
kehilangan lapangan kerja, dan kerusakan lingkungan. Oleh karena itu,
penting untuk mempertimbangkan efek positif dan negatif dari globalisasi
ekonomi dan mengambil tindakan untuk meminimalkan dampak
negatifnya.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai