@LACTA.MOM
MANAJEMEN
KEUANGAN
KELUARGA saat
PANDEMI
By : NANING HUMAIDA, S.KM, CFP
FINANCIAL ADVISOR
PROFIL
NANING HUMAIDA, S.KM, CFP
● Guru dan Wakasek SDIT Nurul Qolbi – Bekasi (2004 – 2006)
● Owner Bimbel “Rumah Pintar” (2006–2013)
● Financial Consultant di Takaful Keluarga (2014–sekarang)
● Sharia Financial Advisor (2019–sekarang)
● Sharia Financial Educator (2020)
“Tidak akan bergeser dua telapak kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai dia ditanya
(dimintai pertanggungjawaban) tentang umurnya kemana dihabiskannya, tentang ilmunya
bagaimana mengamalkannya , tentang hartanya darimana diperolehnya dan kemana
dibelanjakannya serta tentang tubuhnya kemana digunakannya.”
03 04
Manajemen Keuangan
Pilar Ketahanan Keluarga
Keuangan Saat Pandemi
PERENCANAAN KEUANGAN
Proses mencapai tujuan keuangan dengan
mengoptimalkan sumber daya yang ada secara
sistematis dan terintegrasi sehingga mencapai
tujuan-tujuan keuangan.
KUNCI:
- Menjaga Income (given)
- Mengelola Pengeluaran
SIKLUS FINANSIAL MANUSIA
Mengapa Harus
Mengelola Keuangan?
1. Kemampuan manusia terbatas (usia produktif,
kesehatan)
Terbagi 3 layer :
1. Keamanan Keuangan (cash flow positif, kebutuhan dasar, dana
darurat, manajemen risiko)
2. Kenyamanan Keuangan (investasi untuk pendidikan anak, dana
liburan, rencana pensiun)
3. Distribusi Kekayaan (waris dan hibah)
01
CASH FLOW POSITIF
Income – Expenses = SURPLUS
Bagaimana mempersiapkannya?
Disimpan di rekening terpisah atau produk investasi lainnya yang
LIQUID dan mudah diakses.
Contoh Kebutuhan dana darurat
ASURANSI = BIAYA/TABARRU’/SEDEKAH
BUKAN INVESTASI
ASURANSI ASURANSI
3B 3P
BEBAS PAJAK PASTI LANGSUNG
BEBAS BIAYA PASTI CAIR/LIKUID
BEBAS SENGKETA PASTI NOMINALNYA
1. INFLASI
SURAT
FISIK BERHARGA BISNIS
1. ZIS 2,5 – 5%
2. HUTANG 10 – 30%