Anda di halaman 1dari 28

Bab BUDI DAYA UNGGAS PETELUR

Tujuan Pembelajaran
• Memahami perencanaan usaha
budi daya unggas petelur meliputi
ide dan peluang usaha, sumber
daya, administrasi, dan pemasaran.
• Menyusun perencanaan usaha budi
daya unggas petelur meliputi ide
dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran. Sumber: pixabay.com
Amatilah gambar berikut.
Berdasarkan gambar-gambar
tersebut, ajukanlah beberapa
pertanyaan yang berkaitan
dengan usaha budi daya
unggas petelur. Pertanyaan
yang Anda ajukan dapat
menggunakan format 5W +
1H.
Sumber: pixabay.com
Ⓐ Perencanaan Usaha Budi Daya Unggas Petelur
1. Ide dan Peluang Usaha
Telur merupakan
salah satu sumber
protein hewani yang
mempunyai Sebagai
kelebihan dibanding sumber protein
protein nabati. hewani,
Protein hewani permintaan
mengandung asam pasar terhadap
amino esensial yang telur terus
paling lengkap dan mengalami Sumber: pixabay.com

lebih mudah dicerna. peningkatan.


Sumber: pixabay.com
Peningkatan permintaan
Selain tingkat
pasar dan kesadaran
kesadaran masyarakat
masyarakat untuk
untuk memenuhi
memenuhi kebutuhan
kebutuhan gizi,
protein memberikan
peningkatan
peluang yang semakin
permintaan pasar
besar untuk melakukan
terhadap telur juga
usaha budi daya unggas
dipengaruhi oleh
petelur.
berkembangnya variasi
menu makanan
berbahan telur.

Sumber: pixabay.com
terdapat tiga jenis unggas
petelur yang dapat
dibudidayakan, yaitu ayam,
itik/bebek, dan puyuh. Telur
dari ketiga jenis unggas
tersebut sangat digemari
masyarakat. Hal ini tampak Sumber: pixabay.com
dari berbagai macam
makanan berbahan telur. Budi daya unggas petelur menjadi
salah satu peluang yang dapat
dimanfaatkan sebagai usaha
sampingan atau sebagai usaha utama
memperoleh penghasilan
2. Sumber Daya yang Dibutuhkan
a. Prasarana
1) Lahan dan lokasi
Budi daya ayam petelur yang dilakukan secara sederhana ataupun
modern (pabrikan) memerlukan lahan dan lokasi dengan
memperhatikan ketinggian dan topografinya. Lokasi juga harus
bebas dari bakteri patogen yang membahayakan ayam petelur.

2) Air dan sumber energi


Ketersediaan air bersih yang sesuai dengan baku mutu serta sumber
energi harus tercukupi sesuai kebutuhan dan peruntukan.
b. Sarana
1) Bangunan
Bangunan meliputi jenis bangunan, konstruksi
bangunan, dan tata letak bangunan. Jenis bangunan
untuk budi daya ayam petelur yang baik terdiri atas
kandang, gudang, bak air, pengolah limbah (digester),
dan tempat pemusnahan bangkai ayam.

Perihal kandang sendiri, terdapat tiga jenis kandang,


yaitu kandang anak ayam petelur (starter) juga kandang
pembesaran, kandang ayam petelur (layer), dan kandang

Sumber: pixabay.com
isolasi untuk ayam yang sakit.
a) Kandang koloni a) Kandang battery

Ada dua macam kandang


Kandang tipe ini digunakan
koloni, yaitu kandang ranch
untuk ternak yang sudah
(ren) dan kandang postal.
bertelur. Kandang terdiri atas
Kedua kandang ini secara
bagian kamar-kamar kecil.
umum sama karena terdiri atas
Setiap ayam diletakkan dalam
dua bagian, yaitu bagian
satu kotak/kamar kecil.
kandang beratap dan bagian
terbuka/umbaran.

Sumber: pixabay.com
2) Alat dan mesin peternakan serta kesehatan hewan

Alat dan mesin peternakan serta kesehatan hewan


terdiri atas tempat pakan, tempat minum, alat
pencuci hama, alat penerangan, alat pembersih
kandang, kandang dengan kantong plastik di bagian
dalam, timbangan, dan peralatan kesehatan hewan.

3) Bibit ayam/DOC (day old chick)


DOC adalah ayam umur sehari. Ayam tersebut
berasal dari pembibitan ayam petelur yang sesuai
dengan SNI bibit niaga (final stock) ayam tipe
petelur umur sehari (kutuk umur sehari Sumber: pixabay.com
[kuri]/DOC).
4) Pakan
Terdapat dua macam pakan, yaitu pakan yang diracik
sendiri dan pakan dari pabrik yang terdaftar dan
berlabel. Pakan yang dibuat sendiri sebaiknya diuji
dengan pengambilan sampel oleh petugas pengawas
mutu pakan.

5) Obat hewan
Obat hewan yang digunakan harus terdaftar
sehingga terjamin keamanan dan kualitasnya. Selain
itu, penggunaan obat juga harus sesuai dengan
petunjuk atau ketentuan penggunaan obat hewan.
Sumber: pixabay.com
3. Sumber Daya Manusia

Permentan RI No. 31/Permentan/OT.140/2014


menjelaskan bahwa SDM yang terlibat dalam budi
daya ayam petelur harus memenuhi persyaratan
antara lain berbadan sehat, mempunyai
keterampilan dan memahami risiko pekerjaan, dan
menerapkan keselamatan dan keamanan kerja.

Sumber: pixabay.com
B Sistem Produksi Usaha Budi Daya Unggas Petelur
1. Jenis-Jenis Unggas
a. Ayam
Ayam merupakan salah
satu unggas yang paling
dikenal oleh masyarakat.
Tidak hanya dagingnya
yang dapat dimanfaatkan
sebagai bahan makanan,
telur ayam juga paling
banyak diminati.
Sumber: pixabay.com

Sumber: pixabay.com
b. Bebek/itik
Salah satu jenis unggas yang
terkenal karena daging
dan telurnya adalah itik, atau
yang biasa disebut bebek.
Di Indonesia, beberapa jenis
bebek unggul yang biasa
dibudidayakan antara lain
bebek Tegal, bebek Mojosari,
bebek Bali, bebek Alabio,
dan bebek Cirebon. Sumber: pixabay.com

Sumber: pixabay.com
c. Burung puyuh Selain ayam dan
bebek/itik, jenis unggas
yang banyak
dibudidayakan adalah
burung puyuh. Jenis-
jenis burung puyuh
antara lain puyuh
tegalan, puyuh mahkota,
puyuh genggong Jawa,
puyuh batu, puyuh
Jepang, dan puyuh hasil Sumber: pixabay.com

crossbreeding.

Sumber: pixabay.com
Sekilas Info
Teknologi tepat guna atau terapan diciptakan untuk memudahkan
aktivitas manusia dalam kehidupan sehari-sehari. Dalam prosesnya,
teknologi tepat guna harus dapat menerapkan metode yang dapat
menghemat sumber daya, mudah dirawat, serta tidak bersifat polutif
yang dapat mencemarkan lingkungan. Teknologi tepat guna
menjembatani antara teknologi tradisional dan teknologi modern. Jika
teknologi ini dimanfaatkan dengan optimal, teknologi tepat guna dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti meningkatkan
pendapatan serta mampu memberikan nilai tambah pada suatu produk.
2. Penentuan Produk
Penentuan produk juga harus
Penentuan produk yang didasarkan pada kondisi
dimaksudkan adalah peluang pasar, kehidupan
menentukan jenis unggas sosial ekonomi masyarakat,
untuk dibudidayakan. potensi daerah, dan daya
Setelah mengenal berbagai adaptasi unggas terhadap
jenis unggas, peminat dapat lingkungan budi daya.
memilih atau menentukan jenis Misalnya, peluang ayam
unggas yang akan kampung lebih bagus
dibudidayakan. dibandingkan ayam ras dalam
kondisi tertentu.

Sumber: pixabay.com
3. Penentuan Lokasi dan Pembuatan Kandang
jenis kandang yang
Unggas petelur dari jenis ayam diperlukan bergantung
ras, puyuh, dan itik dari unggas petelur yang
membutuhkan lokasi yang jauh dibudidayakan. Pembudi
dari jalan raya serta kebisingan daya unggas petelur
kendaraan bermotor. Selain itu, yang memulai usahanya
suara yang dihasilkan oleh dengan membeli bibit
petir saat musim hujan pun ayam starter (DOC)
termasuk kebisingan. memerlukan tiga macam
Kebisingan tersebut dapat kandang.
menyebabkan unggas petelur
mengalami stres.

Sumber: pixabay.com
4. Penyiapan Alat dan Mesin Percetakan

Alat dan mesin yang


dibutuhkan untuk
Alat dan mesin yang peternakan berupa
diperlukan untuk tempat pakan (feeder),
melakukan budi daya ayam tempat minum,
petelur merupakan alat pemanas (brooder), alat
dan mesin untuk pencuci hama, alat
pembesaran, proses penerangan, pembersih
produksi, dan menjaga kandang, dan pelingkar
kesehatan hewan ternak. (click guard) timbangan
peralatan kesehatan.
Sumber: pixabay.com
5. Pemilihan Bibit Alat dan mesin yang
dibutuhkan untuk
peternakan berupa
Alat dan mesin yang tempat pakan (feeder),
diperlukan untuk melakukan tempat minum,
budi daya ayam petelur pemanas (brooder), alat
merupakan alat dan mesin pencuci hama, alat
untuk pembesaran, proses penerangan, pembersih
produksi, dan menjaga kandang, dan pelingkar
kesehatan hewan ternak. (click guard) timbangan
peralatan kesehatan.

Sumber: pixabay.com
6. Pemeliharaan Ternak
a. Pemberian pakan b. Pemeliharaan kesehatan

Jenis pakan disesuaikan Pemeliharaan kesehatan


dengan fase unggas, dilakukan untuk menjaga
mulai dari starter, kesehatan dan
grower, dan layer. pemberantasan penyakit.
Setiap fase memerlukan Pemeliharaan kesehatan
jenis dan takaran yang dilakukan dengan
berbeda. Pakan juga mengatur jenis makanan
harus disesuaikan sesuai umur/fase dan
dengan unggas yang penambahan vitamin atau
diternakkan. suplemen.

Sumber: pixabay.com
c. Perawatan kandang
Berdasarkan sistem Fungsi kandang juga harus
pemeliharaan, terdapat tiga dioptimalkan dengan
jenis pemanfaatan kandang. menjaga kebersihan
Pertama, pemeliharaan kandang dan keamanan
tanpa penggantian kandang kandang. Penggunaan
(Brood Grow Lay System) disinfektan dapat dilakukan
merupakan pemeliharaan secara periodik selama
ternak mulai dari fase masa pertumbuhan.
starter sampai fase layer
yang berada dalam kandang
yang sama.

Sumber: pixabay.com
7. Pemanenan
Kegiatan sistem
produksi budi daya
unggas petelur pada
tahapan pemanenan
adalah pengambilan
telur. Pemanenan
dimulai dari
fase/periode layer
hingga unggas Sumber: pixabay.com
mencapai masa afkir
(produksi telur
berhenti).
Sumber: pixabay.com
8. Pascapanen
Sebelum sampai pada Kualitas telur dapat
konsumen atau dibedakan antara telur
distributor, kegiatan produk unggas awal fase
pascapanen penting layer (baru bertelur) dan
mendapat perhatian telur unggas fase akhir
untuk menjaga kualitas layer (menjelang afkir). Hal
telur. Pada kegiatan ini ini dilakukan jika dalam
dapat dilakukan peternakan terdapat ayam
pemisahan telur yang dengan fase layer berbeda-
berkualitas tinggi beda dan biasanya pada
dengan kualitas rendah. usaha berskala besar.
Sumber: pixabay.com
Penghitungan Harga Jual Produk Usaha
C
Budi Daya Unggas Unggas Petelur
Produk hasil budi daya Hen Day Production
unggas petelur dapat (HDP) merupakan teknik
dibedakan menjadi dua perhitungan untuk
macam, yaitu produk utama mengetahui jumlah
berupa telur dan produk produksi harian telur.
sampingan berupa ayam Selain itu, usaha ini
afkir (ayam akhir fase layer dapat dihitung
dan tidak produktif), bulu, berdasarkan Hen Housed
dan kotoran untuk pupuk Sumber: pixabay.com Production (HHP).
organik.
Media Promosi Produk Usaha
D Produk telur merupakan
bahan mentah untuk
Budi Daya Unggas Petelur dibuat suatu produk
Proses/strategi makanan. Sasaran promosi
pemasaran dipengaruhi adalah industri makanan
oleh empat faktor penting, dan toko untuk memenuhi
yaitu kualitas produk, kebutuhanrumah tangga.
tempat penjualan produk, Media promosi disesuaikan
harga produk, dan cara dengan sasaran konsumen.
promosi produk. Umumnya Misalnya, dalam bentuk
dikenal dengan 4P (Product, poster, media cetak, dan
Place, Price, and media elektronik.
Promotion).
Sumber: pixabay.com
Pemasaran Produk Usaha
E Apabila budi daya dalam
Budi Daya Unggas Petelur skala besar, lebih dari
5.000 ekor, umumnya
dijual dengan sistem
Penjualan produk
konsinyasi. Produk
utama budi daya
sampingan berupa
unggas petelur berupa
kotoran ternak untuk
telur dapat dijual
pupuk organik dan ayam
sendiri dengan
afkir atau ayam tidak
membuka toko di
produktif dijual secara
lokasi budi daya atau
langsung.
di rumah peternak.

Sumber: pixabay.com
Cara penjualan konsinyasi umumnya dilakukan dengan mekanisme berikut.

a
Peternak mengirimkan atau mengantarkan telur ke toko penjual.

b
Penjual memasarkan telur dengan harga sesuai kesepakatan
perjanjian dengan peternak.

c
Penjual menyetorkan hasil penjualan kepada peternak.

d
Hal-hal lain umumnya disepakati dalam surat perjanjian kerja sama.
Hubungan kerja sama
dengan sistem
konsinyasi dapat Beberapa hal yang harus tercantum
berjalan dengan baik dalam perjanjian konsinyasi
dan dipahami oleh
• Nama pihak pemilik
kedua belah
pihak,apabila dibuat telur/peternak.
• Nama pihak yang
surat perjanjian kerja
sama yang berisi hak dititipi/pemilik toko.
• Nama barang yang dititipkan.
dan kewajiban kedua
• Ketentuan penjualan (harga).
belah pihak.
• Keuntungan komisi
(keuntungan untuk toko).

Sumber: pixabay.com

Anda mungkin juga menyukai