Anda di halaman 1dari 74

1

Pertemuan: 11, 12 & 13

Revenue Recognition
(Pengakuan Pendapatan)
2
Tujuan Pembelajaran
1. Mengidentifikasi kriteria utama untuk
pengakuan pendapatan.
2. Menetapkan konsep pengakuan pendapatan
yang mendasari contoh2 di SAB 101.
3. Mencatat ayat jurnal untuk kontrak kontruksi
jangka panjang menggunakan metode
persentase penyelesaian dan metode kontrak
selesai.
3
Tujuan pembelajaran

4. Mencatat ayat jurnal untuk kontrak jasa


jangka panjang menggunakan metode
kinerja proporsional.
5. Menjelaskan kapan pendapatan diakui
setelah penyerahan barang atau jasa melalui
penjualan cicilan, pemulihan biaya dan
metode kas.
4
Pengakuan Pendapatan
Dua Kriteria menurut FASB untuk
Pengakuan Pendapatan dan
keuntungan:
1. Sudah direalisasi atau dapat
direalisasi.
2. Diperoleh dari penyelesaian secara
substansial atas aktivitas2 yang
terkait dengan proses menghasilkan.
5
Pengakuan Pendapatan
Keduanya ukuran ini
umumnya dijumpai
pada semua hampir
setiap penjualan.
Pengakuan Pendapatan
paling sering terjadi ketika
barang-barang dikirimkan
atau jasa-jasa diberikan
(rendered.)
6
Pengakuan Pendapatan

Hubungan Kriteria dengan


Pengakuan Pendapatan
Kriteria 1: Langganan telah membayar
atau berjanji untuk melaku
kan pembayaran
Kriteria 2: Perusahaan telah menghasil
kan produk atau jasa.
7
Pengakuan Pendapatan
Sebelum titik penjualan
PENGECUALIAN:
Pendapatan dapat diakui
sebelum titik penjualan jika:
Pelanggan memberikan suatu
Kriteria 1 janji pembayaran yang valid
DAN
Kriteria 2 Terdapat kondisi yang secara
kontraktual menjamin
penjualan yang terjadi
kemudian.
8
Pengakuan Pendapatan

Titik Penjualan
NORMAL:
Pendapatan pada
umumnya diakui pada
titik waktu ini
Kriteria 1 Kriteria 1, biasanya
dipenuhi pada titik ini.
Kriteria 2 Kriteria 2, biasanya
dipenuhi pada titik ini.
9
Pengakuan Pendapatan

Setelah Titik Penjualan


PENGECUALIAN:
Pengakuan pendapatan
harus ditangguhkan jika:
Kriteria 1 Pelanggan tidak memberikan
suatu jaminan pembayaran yang
masih berlaku pada saat
penerimaan produk atau jasa
ATAU
Kriteria 2 Upaya yang signifikan tetap
ada berdasarkan kontrak.
10
Pengakuan Pendapatan
Umumnya, pendapatan tidak diakui sebelum
titik penjualan karena antara lain:
• Suatu produk atau jasa telah diberikan tanpa
menerima suatu janji pembayaran dari
pelanggan.
• Perusahaan belum memberikan produk atau
jasa.
Pengecualian ketika pelanggan berjanji untuk
membayar dan kondisi2 memungkinkan bahwa
adanya jaminan penjualan kontrak.
11
Pengakuan Pendapatan
AICPA Statement of Position 97-2
memberikan pedoman bagi perusahaan2 daftar
4 faktor yang memperkuat dua kriteria:

a. Bukti meyakinkan dari suatu kesepakatan.


b. Penyerahan telah terjadi.
c. Pembayaran Vendor telah ditentukan.
d. Kemungkinan Penagihan.
Bukti Meyakinkan dari suatu 12

kesepakatan
SEC menerbitkan SEC
101 sebagai jawaban
atas penyalahgunaan
spesifik yang
menyangkut pengakuan
pendapatan.
Bukti Meyakinkan dari suatu 13

kesepakatan

SAB 101 dalam suatu


format tanya jawab,
jawaban diberi tanpa
alternatif ‘NO’
Bukti Meyakinkan dari suatu 14

kesepakatan
Type pertanyaan dari SAB 101

Pertanyaan
Pertanyaan 1:
1: Bolehkah
Perusahaan A melakukan
perusahaan mengakui
pendapatan dalam triwulan,
masing penjualan didukungjika
produk
dengandikirimkan
perjanjianpada akhir
penjualan
triwulan, tetapiditanda
tertulis yang perjanjian
tangani
penjualan
oleh kedua tidak ditandatangani
belah pihak
oleh pelanggan
perusahaan sampai
A dan beberapa
pelanggan
hari di penghujung triwulan?
Dihunjuk Internal Control.
Bukti Meyakinkan dari suatu 15

kesepakatan
Type pertanyaan dari SAB 101

Pertanyaan 2: Perusahaan Z mengirimkan


produk kepada pelanggan atas
dasar konsinyasi. Bolehkan
perusahaan Z mengakui
pendapatan saat penyerahan
produk kepada pelanggan?
Dihunjuk atas isu yang berbelit dengan sisi
persetujuan Internal Control
Bukti Meyakinkan dari suatu 16

kesepakatan
Type pertanyaan dari SAB 101

Pretanyaan
Pertanyaan 4:
4: Perusahaan
…disamping R sampai
adalah peda
gang eceranmembayar
pelanggan yang menawarkan
sisa harga
“layaway”
penjualan, kepada pelanggan.
dan mengambil
Pelanggan
kepemilikanmembayar sebagian
barang dagang.
harga
Kapanjual, dan Perusahaan
Perusahaan R
R mengakui
menetapkan…
pendapatan?
Fokus pada isu pusat pengaturan “bill-
and-hold”
Bukti Meyakinkan dari suatu 17

kesepakatan
Akuntansi yang sesuai “Layaway “
Receipt of $100 cash as initial layaway payment:
Cash 100
Deposit Received from Customers 100
Receipt of final $1,400 cash payment and delivery
of goods to customer:
Cash 1,400
Deposit Received from Customers 100
Sales 1,500
Cost of Goods Sold 1,000
Inventory 1,000
Bukti Meyakinkan dari suatu 18

kesepakatan
Persh. Seller menerima $1,000
cash dari pelanggan sebagai
fee awal penandatanganan
kontrak jasa. Sebagai
tambahan dalam fee perjanjian
kontrak, pelanggan harus
membayar $50 per bulan
untuk masa 100 bulan—
selama masa kesepakatan
masih berlangsung.
Bukti Meyakinkan dari suatu 19

kesepakatan
Receipt of $1,000 cash as initial sign-up fee:
Cash 1,000
Unearned Initial Sign-Up Fees 1,000
Receipt of first monthly payment of $50:
Cash 50
Monthly Service Revenue 50
Partial recognition of the initial signup fee as
revenue ($1,000/100 months):
Unearned Initial Sign-Up Fees 10
Initial Sign-Up Fee Revenue 10
Bukti Meyakinkan dari suatu 20

kesepakatan
Type pertanyaan dari SAB 101

Pertanyaan
Question 8: 8:Akankah
Persh. APersh.
memiliki bangunandan
A menaksir dan
menyewakannya ke pedagang
mengakui pendapatan yang 1%eceran.
Pembayaran sewa
dari penjualan di tahunan
atas $25adalah
juta
$1.2
padajuta plus
basis 1% lurus
garis dari pendapatan
sepanjang
penjualan di atas $25 juta
tahun?

Menunjukkan perbedaan antara menaksir dampaknya


masa depan dan kejadian kini dan menaksir dampak
masa depan dengan kejadian yang akan datang.
Pengakuan Pendapatan Sebelum 21

Pengiriman Barang atau Pelaksanaan Jasa

• Completed-contract method pengakuan


semua pendapatan ketika proyek diselesaikan.
• Percentage-of-completion method
pengakuan pendapatan selama masa kontrak.
• Proportional performance method
mencerminkan pendapatan atas kontrak jasa
dimana banyak tindakan jasa akan
dilaksanakan sebelum kontrak tersebut
dianggap selesai.
Pengakuan Pendapatan Sebelum 22

Pengiriman Barang atau Pelaksanaan Jasa

GAAP menyarankan
percentage-of-completion
method, kecuali ukuran-ukuran
tertentu tidaklah dijumpai
Percentage-of- 23

Completion Accounting
 Taksiran tergantung kepada:
• Pendapatan Kontrak
• Nilai Kontrak
• Kemajuan penyelesaian
 Kontrak dengan jelas menetapkan:
• Pekerjaan dapat dilaksanakan
• Pertimbangan ditukar
• Cara dan waktu penyelesaian
Percentage-of-Completion 24

Accounting
 Pembeli dapat memenuhi kewajiban di
bawah kontrak.
 Kontraktor dapat melaksanakan
kewajiban sesuai kontrak.
Percentage-of-Completion 25

Accounting
 Pengakuan pendapatan selama masa kontrak.
 Pengakuan pendapatan berperan proyek
diselesaikan pada waktunya.
 Biaya2 dibebankan ke perkiraan Inventory :
Construction in Process (CIP).
 Laba dibebankan ke CIP.
 Nilai CIP pada nilai realisasi bersih.
 Antisipasi semua kerugian dibukukan atas
jumlah kerugian penuh ketika menjadi terukur
Percentage-of-Completion 26

Accounting
Ukuran Input: Cost-to-cost method tingkat
penyelesaian ditentukan dengan
membandingkan antara biaya yang telah
ditukarkan dengan estimasi terakhir dari total
biaya yang diperkirakan untuk
menyelesaikan proyek tersebut.

Insinyur biasanya dipanggil


untuk membantu estimasi.
Akuntansi untuk Kontrak 27

Kontruksi Jangka Panjang


Strong Construction Company memperoleh
kontrak dengan harga $3,000,000.
Perusahaan diharapkan mendapatkan laba
atas kontrak $400,000
Akuntansi untuk Kontrak 28

Kontruksi Jangka Panjang


Actual
Cost Termijn Collected
Year Incurred
2004 $1,040,000 $1,000,000 $ 800,000

2005 910,000 900.000 850.000


2006 650,000 1.100.000 1.350,000

Total $2,600,000 3.000.000 3.000.000


Akuntansi untuk Kontrak 29

Kontruksi Jangka Panjang


Actual Estimated
Cost Cost to Total Cost
Year Incurred Complete Cost Percentage
2004 $1,040,000 $1,560,000 $2,600,000 40
2005 910,000
Total $1,950,000 650,000 2,600,000 75
2006 650,000 0 2,600,000 100
Total $2,600,000
Percentage-of-Completion 30

Accounting
2004
Construction in Progress 1,040,000
Materials, Cash, etc. 1,040,000
To record costs incurred.
$1,040,000
Accounts Receivable 1,000,000= 40%
$2,600,000
Progress Billings on
Construction Contracts 1,000,000
To record billings.
Cash 800,000
Accounts Receivable 800,000
To record cash collections.
Percentage-of-Completion 31

Accounting
2004
Cost of Long-Term Construction
Contracts 1,040,000
Construction in Progress 160,000
Revenue from Long-Term Actual Cost
Construction Contracts 1,200,000

$3,000,000 x .40
Percentage-of-Completion 32

Accounting
2005
Construction in Progress 910,000
Materials, Cash, etc. 910,000
To record costs incurred.
Accounts Receivable 900,000
Progress Billings on
Construction Contracts 900,000
To record billings.
Cash 850,000
Accounts Receivable 850,000
To record cash collections.
Percentage-of-Completion 33

Accounting
2005
Cost of Long-Term Construction
Contracts 910,000
Construction in Progress 140,000
Revenue from Long-Term
Construction Contracts 1,050,000

($3,000,000 x .75) –
$1,200,000
Percentage-of-Completion 34

Accounting
2006
Construction in Progress 650,000
Materials, Cash, etc. 650,000
To record costs incurred.
Accounts Receivable 1,100,000
Progress Billings on
Construction Contracts 1,100,000
To record billings.
Cash 1,350,000
Accounts Receivable 1,350,000
To record cash collections.
Percentage-of-Completion 35

Accounting
2006
Cost of Long-Term Construction
Contracts 650,000
Construction in Progress 100,000
Revenue from Long-Term
Construction Contracts 750,000

$ 3,000,000
(1,200,000)
(1,050,000)
$ 750,000
Percentage-of-Completion 36

Accounting
2006
Construction in Progress Progress Billings on
1,040,000 Construction Contracts
160,000 1,000,000
910,000 900,000
140,000 1,100,000
650,000 3,000,000
100,000
3,000,000
Progress Billings on Construction
Contracts 3,000,000
Construction in Progress 3,000,000
37
Istilah Akuntansi

Construction in Progress = Konstruksi dalam


Penyelesaian
Progress Billings on Construction Contracts = Tagihan
penyelesaian dalam kontrak konstruksi
Cost of Long-Term Construction Contracts = Beban
kontrak konstruksi jangka panjang
Revenue from Long-Term Construction Contracts =
Pendapatan dari kontrak konstruksi jangka panjang
Accounts Receivable = piutang usaha
38
Taksiran Direvisi

Mengambil ilustrasi sebelumnya,


diasumsikan bahwa pada akhir tahun 2005,
telah diperkirakan bahwa sisa beban
penyelesaian kontruksi adalah $720,000
bukannya $650,000.
39
Taksiran Direvisi
Estimated Actual
Cost Cost Termijn Collected
Year Incurred Incurred
2004 2.600.000 $1,040,000 $1,000,000 $ 800,000
2005 1.630.000 910,000 900.000 850.000
2006 720.000 720,000 1.100.000 1.350,000
Total $2,670,000 3.000.000 3.000.000
40
Taksiran Direvisi
Actual Estimated
Cost Cost to Total Cost
Year Incurred Complete Cost Percentage
2004 $1,040,000 $1,560,000 $2,600,000 40
2005 910,000
Total $1,950,000 720,000 2,670,000 73
2006 700,000 0 2,650,000 100
Total $2,650,000

Note that expected


Items
gross
in blue
profit
changed
was $400,000
from in 2004,
$330,000 in 2005,the
andprevious
the actual
illustration.
was $350,000 in 2006.
41
Taksiran Direvisi

Jurnal 2004 sama dengan


yang telah dilakukan pada
contoh sebelumnya.

2004
42
Taksiran Direvisi
2004
Cost of Long-Term Construction
Contracts 1,040,000
Construction in Progress 160,000
Revenue from Long-Term Actual Cost
Construction Contracts 1,200,000

$3,000,000 x .40
43
Taksiran Direvisi

Semua jurnal 2005 sama


dengan sebelumnya
kecuali untuk jurnal
mencatat revenue dan
cost.

2005
44
Taksiran Direvisi
2005
Cost of Long-Term Construction
Contracts 910,000
Construction in Progress 80,000
Revenue from Long-term
Construction Contracts 990,000

($3,000,000 x .73) –
$1,200,000
45
Taksiran Direvisi
2006
Construction in Progress 700,000
Materials, Cash, etc. 700,000
To record costs incurred.
Accounts Receivable 1,100,000
Progress Billings on Same
Construction Contracts 1,100,000
To record billings.
Cash 1,350,000
Accounts Receivable 1,350,000
Same
To record cash collections.
46
Taksiran Direvisi
2006
Cost of Long-Term Construction
Contracts 700,000
Construction in Progress 110,000
Revenue from Long-Term
Construction Contracts 810,000

$3,000,000
(1,200,000)
(990,000)
$ 810,000
47
Taksiran Direvisi
2006
Construction in Progress Progress Billings on
1,040,000 Construction Contracts
160,000 1,000,000
910,000 900,000
80,000 1,100,000
700,000 3,000,000
110,000
3,000,000

Progress Billings on Construction


Items in red are different for
Contracts 3,000,000
this illustration.
Construction in Progress 3,000,000
Antisipasi Kerugian: Percentage- 48

of-Completion Method

Asumsi fakta yang sama untuk Strong


Construction Company, kecuali setelah tahun
2004 ayat jurnal telah dibuat, perusahaan
telah membuat total cost menjadi
$3,250,000. Ayat jurnal untuk 2004 tetap
sama, tetapi kerugian harus dihadapi pada
2005—sebagai tambahan, pengakuan laba
kotor $160,000 pada 2004 harus dihapuskan.
Antisipasi kerugian: Percentage- 49

of-Completion Method
2004
Cost of Long-Term Construction
Contracts 1,040,000
Construction in Progress 160,000
Revenue from Long-Term
Construction Contracts 1,200,000
Antisipasi kerugian: Percentage- 50

of-Completion Method
2005
Cost of Long-Term Construction
Contracts 1.010,000
Revenue from Long-Term
Construction Contracts 600,000
Construction in Progress 410,000

Beranjak dari $160,000 (2004) sebagai antisipasi


laba kotor; $250,000 adalah kerugian ($3,000,000
– $3,250,000), Perkiraan Construction in Progess
harus dikreditkan $410,000.
Antisipasi kerugian: Percentage- 51

of-Completion Method
Sampai Diakui Diakui
Saat Tahun Tahun
Ini Sebelumnya Berjalan
2004 :
Pendapatan Diakui *1) 1,200,000 - 1,200,000
Biaya Aktual (1,040,000) - (1,040,000)
Laba Kotor 160,000 160,000
2005 :
Pendapatan Diakui *2) 1,800,000 1,200,000 600,000
Biaya Aktual s/d kini *3) (2,050,000) (1,040,000) (1,010,000)
Laba Kotor (250,000) 160,000 (410,000)
2006 :
Pendapatan Diakui 3,000,000 1,800,000 1,200,000
Biaya Aktual s/d kini *4) (3,250,000) (2,050,000) (1,200,000)
Laba Kotor (250,000) (250,000) -
*1). 40% x 3.000.000 = 1.200.000; *2). 60% x 3.000.000 = 1.800.000
*3). 1.040.000 + 1.010.000 = 2.050.000; *4). 1.040.000+2.050.000
Antisipasi kerugian: 52

Completion Method
2005
Anticipation Loss on Long-term
Construction Contracts 250,000
Construction in Progres 250,000

Anticipation Loss on Long-term Construction Contracts =


Kerugian yang diantisipasi atas kontrak konstruksi jangka
panjang.
Construction in Progres = Konstruksi dalam penyelesaian
Antisipasi kerugian: 53

Completion Method
Percentage-of-Completion Method-Construction in Progres
Beban 2004 1,040,000 - 1,040,000
Laba Kotor 2004 160,000 - 1,200,000
Beban 2005 910,000 2,110,000
Rugi 2005 - 410,000 1,700,000

Completion Method-Construction in Progres


Beban 2004 1,040,000 - 1,040,000
Beban 2005 910,000 - 1,950,000
Rugi 2005 - 250,000 1,700,000
Akuntansi Untuk Kontrak Jasa 54

Jangka Panjang
Umumnya Kontrak Jasa melibatkan 3
Jenis Biaya-Biaya:
(1) Awalnya biaya langsung berhubungan
perolehan dan penyelenggaraan jasa
awalnya pada kontrak.
(2) Biaya langsung berhubungan dengan
berbagai penyelenggaraan jasa.
(3) Biaya tidak langsung berhubungan dengan
memelihara organisasi untuk melayani
kontrak.
Akuntansi Untuk Kontrak Jasa 55

Jangka Panjang
Proportional Performance Method (Metode
Kinerja Proporsi)
Sekolah Koresponden membuat 100 kontrak
dengan siswa untuk memperluas kursus menulis.
Fee untuk masing2 kontrak adalah $500, dibayar di
depan. Biaya langsung awalnya berhubungan
dengan kontrak berjumlah $5,000. Biaya langsung
aktual untuk pelajaran pada periode pertama
$12,000. Nilai penjualan pelajaran diselesaikan
$24,000 (jika dijual secara terpisah, $60,000).
Akuntansi Untuk Kontrak Jasa 56

Jangka Panjang
Receipt of fees:
Cash 50,000
Deferred Course Revenue 50,000
Initial direct costs:
Deferred Liability
Initial Costs
account 5,000
Asset account
Cash 5,000
Direct costs for lesson actually completed:
Contract Costs/Expense Expense account 12,000
Cash 12,000

Continued
Akuntansi Untuk Kontrak Jasa 57

Jangka Panjang
Course revenue recognized:
Deferred Course Revenue 20,000
Recognized Course Revenue 20,000
Recognize contract costs from initial direct costs:
$24,000
Contract Costs x $50,000
2,000
$60,000
Deferred Initial costs 2,000
$24,000 x $5,000
$60,000
Akuntansi Untuk Kontrak Jasa 58

Jangka Panjang

ISTILAH AKUNTANSI
Deferred Course Revenue = Pendapatan Kursus diterima
di muka
Recognized Course Revenue = Pendapatan Kursus
diakui
Contract Costs/Expense = Beban Kontrak
Deferred Initial costs = Beban Awal Dibayar di muka
Pengakuan Pendapatan setelah Penyerahan 59

Barang atau Pelaksanaan Jasa


 Installment Sales Method (Metode Penjualan
Cicilan): Pengakuan pendapatan dan berkaitan
dgn beban ketika cash diterima dan (digunakan
ketika koleksi tidak ada kepastian).
 Cost Recovery Method (Metode Pemulihan
Biaya): Tidak ada pendapatan yang diakui
dalam penjualan sampai beban penjualan
diantisipasi melalui penerimaan Cash
(digunakan ketika koleksi sangat tidak pasti).
 Cash Method: Pengakuan semua biaya ketika
terjadi dan semua pendapatan hanya ketika cash
diterima.
Pengakuan Pendapatan setelah Penyerahan 60

Barang atau Pelaksanaan Jasa


Waktu Pengakuan Perlakuan
Method Pendapatan/Laba Beban
Full Accrual Pada Titik Penjualan Pendapatan pada
titik penjualan
Saat Penerimaan Cash Tunda dan tandingkan
Installment terhadap pendapatan
Sales (bagian penerimaan)
ketika cash diterima
Saat penerimaan Cash Tunda dan tandingkan
Cost
(setelah semua beban terhadap penerimaan
Recovery
Ditangggulangi) cash
Cash Saat penerimaan Cash Bukukan Beban
ketika terjadi
61
Installment Sales Method

Installment sales
method biasanya
digunakan terhadap
penjualan real estate
62
Installment Sales Method

George menjual barang


dagangan dengan installment
basis. Ketidakpastian koleksi
membutuhkan metode cicilan.
Gunakan data pendamping
untuk menyiapkan Ayat Jurnal
George.
63
Installment Sales Method
2004 2005
Sales $150,000 $200,000
Cost of Sales 100,000 140,000
Gross Profit $ 50,000 $ 60,000
Gross Profit
Percentage 33.33% 30%

Cash Collection
2004 Sales $ 30,000 $ 75,000
2005 Sales $ 70,000
64
Installment Sales Method
2004
Installment Accounts Receivable—
2004 150,000
Installment Sales 150,000
Cost of Installment Sales 100,000
Inventory 100,000
Cash 30,000
Installment Accounts
Receivable—2004 30,000
65
Installment Sales Method
2004
Installment Sales 150,000
Cost of Installment Sales 100,000
Deferred Gross Profit—2004 50,000
Deferred Gross Profit—2004 10,000
Realized Gross Profit on
Installment Sales 10,000
$30,000 x 33.33%
66
Installment Sales Method
2005
Installment Accounts Receivable—
2005 200,000
Installment Sales 200,000
Cost of Installment Sales 140,000
Inventory 140,000
Cash 145,000
Installment A/R—2004 75,000
Installment A/R—2005 70,000
67
Installment Sales Method
2005
Installment Sales 200,000
Cost of Installment Sales 140,000
Deferred Gross Profit—2005 60,000
Deferred Gross Profit—2004 25,000
Deferred Gross Profit—2005 21,000
Realized Gross Profit on
Installment Sales 46,000
$75,000 x 33.33%
$70,000 x 30%
68
Installment Sales Method
ISTILAH AKUNTANSI
Installment Accounts Receivable=Piutang Penjualan
Cicilan
Installment Sales=Penjualan cicilan
Cost of Installment Sales=Harga pokok penjualan cicilan
Inventory=Persediaan
Deferred Gross Profit=Laba kotor yang ditangguhkan
Realized Gross Profit on Installment Sales=Laba kotor
direalisasikan atas penjualan cicilan
69
Cost Recovery Method

Asumsi George telah


memakai cost recovery
method, tetapi semua
penjualan dan penagihan
saat yang sama.
Revenue
Recovered
Cost
Cost
70
Cost Recovery Method

2005
Semua ayat jurnal sama kecuali tidak
membukukan gross profit.

Deferred Gross Profit—2004 5,000


Realized Gross Profit on
Installment Sales 5,000
(Installmen Sales A/R(2004) = 105.000 (30.000+75.000)–
Cost of Installment Sales-(2004) = 100.000 => 5.000 )
71
Cost Recovery Method

2006
Deferred Gross Profit—2004 30,000
Deferred Gross Profit—2005 10,000
Realized Gross Profit on
Installment Sales 40,000
72
Cash Method
Jika kemungkinan
merecovery mengendalikan
produk dan jasa, akuntansi
dapat menggunakan cost
recovery method .
Ketidakpastian wajar
menjadi pertimbangan
seperti koleksi terakhir atas
harga kontrak.
73

Tugas Rumah

Latihan 8–23,8-24,8-31
8-32
Soal : 8–41,8-45,8-48
Buku: Stice, Stice & Skousen
74

chapter 8

The End

Anda mungkin juga menyukai