KONSEP PENDAPATAN
Deskripsi Materi:
Pada bab ini menguraikan tentang definisi dan karakteristik pendapatan, cara mengukur
pendapatan, pembentukan dan realisasi pendapatan, dan pengakuan pendapatan,
Indikator Capaian:
Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa diharapkan dapat:
1. mendefinisi Pendapatan.
2. menyebutkan karakteristik pendapatan
3. menjelaskan Cara Mengukur Pendapatan.
4. menjelaskan pembentukan dan realisasi pendapatan
5. menjelaskan Pengakuan Pendapatan
KONSEP PENDAPATAN
88
konsep pendaptan, seperti yang diungkapkan belkaoui(1993) dapat diskemakan dalam gambar
seperti dikutip chariri dan Ghozali(2001) sebagai berikut:
BAGAN PENDAPATAN
Pendapatan
Pendekatan Pendapatan – Utang
Konsep Aliran keluar - Aliran keluar barang dan jasa
(output) - Penjualan barang dan
Penyerahan jasa
2 PENGUKURAN
Pendapatan diukur dengan satuan nilai tukar produk atau jasa dalam suatu transaksi yang
bebas. Nlai tukar tersebut menunjukan ekivalen kas atau nilai diskonto tunai dari uang yang
diterima dari atau akan diteri dari transaksi penjualan.
89
dinilai dari kegiatan produksi, penjualan, dan pengumpulan piutang.
b. Realisasi pendapatan
Realisasi merupakan tehnik akuntansi yang dijadikan dasar untuk menandai pengakuan
pendapatan. Pendapatan baru terbentuk setelah produk selesai dikerjakan dan terealisasi melaui
penjualan baik secara langsung maupun melalui kontrak penjualan. Proses realisasi ditandai dengan
dua kejadian berikut:
1. Adanya kepastian perubahan produk menjadi bentuk pendapatan lain melalui kegiatan penjualan
yang sah
2. Diperolehnya pendapatan lain sebagai pengesahan terhadap transaksi penjualan tersebut
4 PENGAKUAN PENDAPATAN
a. Kriteria pengakuan pendapatan.
FASB(1980) dalam FSAC no 5, ada dua kriteria pengakuan pendapatan yaitu:
1. Telah terealisasi (realized) yaitu bila telah terjadi transaksi pertukaran antara barang yang
dihasilkan perusahaan dengan kas atau klaim untuk menerima kas.
2. Pendapatan telah terbentuk (earned), yaitu bila kegiatan menghasilkan barang dan jasa telah
berjalan dan secara substansial telah selesai.
b. Saat pengakuan pendapatan
1. pendapatan diakui selama kegiatan produksi
2. pendapatan diakui saat produksi selesai
3. pengakuan pendapatan pada saat penjualan
4. penjualan jasa
5. pengakuan pendapatan pada saat kas diterima
A. Pada saat kontrak Penandatanganan kontrak/ Pendapatan belum diakui. Surat kon
penjualan. Penerimaan uang muka. Trak dan penerimaan bukti sektor
(Kegiatan produksi/internal bank sebagai dasar pencatatan
belum terjadi.) uang muka.
E. Pada saat kas ter- Pengiriman surat tagihan ang- Penerimaan kas didukung nota
kumpul. (sudah ada) suran. Pembayaran (remittance ad-
kontrak dan barang Penerimaan kas atau alat vice) atau bukti transfer.
telah dikirim.) pembayaran lain(transfer Penyesuaian akhir tahun atas da-
via bank). Sar catatan kas yang terkum
Penyesuaian akhir tahun pul sampai akhir periode.
KESIMPULAN
1. Definisi dan Karakterisik Pendapatan.
Pendapatan adalah sesuatu yang di hasilkan oleh potensial jasa yang di miliki oleh
perusahaan.
2. Pengukuran.
Pendapatan di ukur dalam satuan nilai tukar produk atau jasa dalam suatu transaksi yang
bebas. Nilai tukar tersebut menunjukan akivalen kas atau nilai disconto tunai dari uang yang
diterima atau akan diterima dari transaksi penjualan.
4.Pengakuan Pendapatan
a. Kriteria pengakuan pendapatan.
b. Saat pengakuan pendapatan.
91
SOAL:
1. sebutkan definisi Pendapatan.
2. jelaskan karakteristik pendapatan
3. jelaskan Cara Mengukur Pendapatan.
4. jelaskan pembentukan dan realisasi pendapatan
5. jelaskan Pengakuan Pendapatan
Daftar Pustaka:
Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan. Salemba Empat: Jakarta
Suwardjono. 2007. Teori Akuntansi Perekayasaan Pelaporan Keuangan. BPFE: Yogyakarta
92