Anda di halaman 1dari 12

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP

PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI


KANTOR DESA BENTAYAN

WIRANTI
NIM: 191221073
Latar Belakang
Pada dasarnya sumber daya manusia merupakan orang atau individu yang dipekerjakan
disebuah organisasi yang biasa disebut pegawai.Berdasarkan observasi yang telah
dilakukan peneliti di kantor Desa Bentayan bahwa lingkungan kerja ada beberapa
ruangan yang dinilai kurang baik karena kondisi suhu udara yang ada di beberapa
ruangan tersebut dirasakan kurang sejuk, bahkan terkadang terasa panas. Hal ini
disebabkan sistem pendingin ruangan yang sering tidak berfungsi dan tidak semua
ruangan kerja mempunyai sistem pendingin ruang. Demikian pula sirkulasi udara di
beberapa ruangan kerjapun dapat dikatakan kurang baik, karena ventilasi udara yang
sedikit.
Kondisi ini menimbulkan rasa kurang nyaman bagi para pegawai. Selain itu
penggunaan beberapa peralatan kantor seperti komputer dan printer masih di pakai
secara bergantian karena tidak semua ruang kerja mempunyai komputer dan printer.
Banyak dokumen dan arsip yang bertumpuk letaknya di sekitar meja kerja, kondisi ini
membuat pegawai bekerja kurang nyaman. Kondisi ruang kerja yang agak panas cepat
menimbulkan kelelahan, kehilangan kreatifitas sehingga pegawai kurang optimal dalam
bekerja dari hasil kondisi tersebut dapat mempengaruhi turunnya produktivitas kerja
pegawai. .
Rumusan Masalah
Berdasarkan fenomena yang
telah dikemukakan, maka
dapat dirumuskan
permasalahan sebagai berikut :
Adakah pengaruh Lingkungan
Kerja terhadap Produktivitas
Kerja Pegawai Kantor Desa
Bentayan?.
Landasan Teori
Menurut Nitisemito (2015: 109) mengatakan bahwa
yang dimaksud dengan lingkungan kerja adalah
segala sesuatu yang ada di sekitar pekerja dan
yang dapat mempengaruhi dirinya dalam
menjalankan tugas-tugas yang dibebankan

Menurut Agustini (2019: 79), produktivitas kerja


merupakan kemampuan seseorang untuk
menghasilkan barang atau jasa dengan
menggunakan berbagai sumber produksi sesuai
dengan mutu dan jangka waktu yang telah
ditentukan oleh perusahaan.
Kerangka Pemikiran
Untuk memudahkan penyusunan proposal skripsi ini maka penulis

menyusun kerangka pemikiran sebagai acuan dalam penulisan skripsi nantinya

Lingkungan Kerja Produktivitas Kerja


(X) (Y)

1. Lingkungan kerja fisik 1. Kualitas


2. Kejujuran Pegawai
2. Lingkungan kerja non fisik 3. Inisiatif
4. Absensi
5. Kerjasama
6. Pemanfaatan waktu
Mahmudah, (2019: 58)
Agustini, (2019: 215)
Hipotesisi
Menurut Sugiyono (2019: 96),
Hipotesis adalah suatu jawaban
yang bersifat sementara
terhadap permasalahan
penelitian, sampai terbukti
melalui data yang terkumpul.
Adapun hipotesis yang
dilakukan dalam penelitian ini
adalah Diduga : Ada pengaruh
lingkungan kerja terhadap
produktivitas kerja pegawai
Kantor Desa Bentayan
Lokasi dan waktu penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di kantor
Desa Bentayan Kecamatan Tungkal Ilir
Kabupaten Banyuasin. Adapun waktu
yang dilaksanakan dalam penelitian ini
selama 3 (tiga) bulan, dari bulan
Desember 2022 sampai Februari 2023.
Desain Penelitian
Menurut Sugiyono (2019: 82),
Desain Penelitian adalah suatu
rancangan bangun rencana dan
struktur penyelidikan yang
disusun sedemikian rupa
sehingga peneliti dapat
memperoleh jawaban untuk
pertanyaan-pertanyaanya
penelitian. Penelitian ini
merupakan jenis penelitian
statistik deskriptif kuantitatif
Populasi
Menurut Sugiyono (2019: 115), populasi
diartikan sebagai keseluruhan dari
subjek atau objek penelitian. Jika
seorang peneliti ingin meneliti semua
elemen yang ada didalam wilayah
Name Name
penelitiannya, maka penelitiannya itu
Title or Position Title or Position
merupakan penelitian populasi. Populasi
dalam penelitian ini adalah seluruh
Pegawai Kantor Desa Bentayan
Kecamatan Tungkal Ilir Kabupaten
Banyuasin yang berjumlah 38 orang.

Name Name
Title or Position Title or Position
Sampel
Menurut Sugiyono (2019: 133) sampel
jenuh adalah sampel yang bila ditambah
jumlahnya, tidak akan menambah
keterwakilan sehingga tidak akan
mempengaruhi nilai informasi yang telah
diperoleh. Dalam penelitian ini Sampel

123,456,789
diambil dengan menggunakan teknik
sampling jenuh yaitu sampel adalah
sama dengan jumlah populasi sebanyak
38 orang pegawai
Teknik Pengambilan Sampel

Menurut Sugiyono (2019: 128) Teknik sampling


merupakan teknik pengambilan sampel untuk
menentukan sampel yang akan digunakan
dalam penelitian, Dalam penelitian ini sampel
diambil dengan menggunakan cara sampling
jenuh. Sampling jenuh adalah teknik
pengambilan sampel yang memperhatikan nilai
kejenuhan sampel. Sampel jenuh juga sering di
artikan sampel yang sudah maksimum, karena
ditambah berapapun jumlahnya tidak akan
merubah keterwakilan populasi
Thank you!

Anda mungkin juga menyukai