Anda di halaman 1dari 41

PENGKAJIAN

KEPERAWATAN SISTEM
GASTROINTESTINAL
LUKMAN HAKIM,.S.Kep.Ns.M.Kep
PRE TEST/POST TEST
Salah satu dari komponen asuhan keperawatan yang
merupakan suatu usaha yang dilakukan oleh perawat dalam
menggali permasalahan dari pasien meliputi usaha
pengumpulan data tentang status kesehatan pasien secara
A. Menyeluruh, sistematis, akurat dan berkesinambungan
B. Sistematis, berkekuatan hukum
C. Melalui head to toe
D. Persistem
Penkajian melalui anamnese meliputi

A.Keluhan Utama, Riwayat kesehatan,


Psikososial
B.Pemeriksaan fisik
C.Diagnosa keperawatan
D.Intervensi keperawatan
Pemeriksaan fisik kesehatan meliputi

A.Keluhan Utama, Riwayat kesehatan,


Psikososial
B.Pemeriksaan diagnostik
C.Diagnosa keperawatan
D.Pemeriksaan fisik B1-B6
Karakteristik Data meliputi....

A.Lengkap
B.Akurat
C.Relevan
D.Lengkap, akurat dan relevan
80% diagnosis dapat ditegakkan dengan...

A.Pemeriksaan diagnosis
B.Pemeriksaan darah lengkap
C.Anamnese
D.Pemeriksaan fisik
Data anamnese meliputi

A.Sebelum masuk rumah sakit


B.Sesudah masuk rumah sakit
C.Saat pengkajian
D.Sebelum dan saat MRS
Keluah utama pada gangguan pencernaan antara lain :

A.Hipertermi
B.Nyeridan mual
C.Hipotermi
D.Hipertensi
Kuadran kanan atas meliputi....

A. Hati, kantung empedu, paru, esofagus


B. Hati,
jantung, esofagus, paru, pankreas, limfa,
lambung
C. Usus12 jari (duo denum), usus besar, usus kecil,
kandung kemih, rektum, testis, anus
D. Anus, rektum, testis, ginjal, usus kecil, usus besar
Kuadran kiri atas meliputi....

A. Hati, kantung empedu, paru, esofagus


B. Hati,
jantung, esofagus, paru, pankreas, limfa,
lambung
C. Usus12 jari (duo denum), usus besar, usus kecil,
kandung kemih, rektum, testis, anus
D. Anus, rektum, testis, ginjal, usus kecil, usus besar
Kuadran kanan bawah meliputi...

A. Hati, kantung empedu, paru, esofagus


B. Hati,
jantung, esofagus, paru, pankreas, limfa,
lambung
C. Usus 12 jari (duo denum), usus besar, usus
kecil, kandung kemih, rektum, testis, anus
D. Anus, rektum, testis, ginjal, usus kecil, usus
besar
DEFINISI
Salah satu dari komponen asuhan
keperawatan yang merupakan suatu usaha
yang dilakukan oleh perawat dalam menggali
permasalahan dari pasien meliputi usaha
pengumpulan data tentang status kesehatan
pasien secara sistematis, menyeluruh,
akurat, singkat dan berkesinambungan.
Komponen pengkajian
Pengkajian keperawatan
sistem pencernaan

Pengumpulan data

Pemerisaan Fisik Pengkajian


Anamnese Studi
kesehatan pemeriksaan diagnostik Kolaboratif dengan Literatus
tim kesehatan lain
Pengkajian
1. Studi pada status penatalaksanaan
1. Keluhan 1. Pemeriksaan keperawatan MRS medis
Utama fisik B1-B6 sebelumnya
2. Riwayat 2. Pemeriksaan 2. Interprestasi pemeriksaan
kesehatan fokus sistem laboratorium :Radiologi,
3. Psikososial Pencernaan endoskopik, USG,
Laboratorium.

Analisa Data
Tujuan Pengkajian
1. Mengkaji secara umum dari status keadaan pasien
2. Mengkaji fungsi fisiologi dan patologis atau
gangguan sistem gastrointestinal
3. Mengenal secara dini adanya masalah
keperawatan pasien, baik aktual maupun resiko.
4. Mengidentifikasi penyebab masalah keperawatan
5. Merencanakan cara mengatasi permasalahan yang
ada, serta menghindari masalah yang mungkin
akan terjadi.
Karakteristik data
Lengkap Akurat & Nyata Relevan
Data yang terkumpul harus Meminimalisir terjadinya Data yang relevan merupakan
lengkap guna membantu salah faham, maka perawat data yang sesuai dengan
mengatasi masalah pasien harus berfikir akurasi dan masalah pasien, serta data
secara adekuat nyata untuk membuktikan fokus terhadap masalah
benar tidaknya apa yang : pasien dan sesuai dengan
a. Di dengar situasi khusus
b. Dilihat
c. Diamati
d. Dan diukur melalui
pemeriksaan
Perawat harus berkonsultasi
dengan perawat yang lebih
mengerti.
ANAMNESE
 80% diagnosis dapat ditegakkan dengan anamnese
 Sebagian dari masalah sistem pencernaan dapat tergali
melalui anamnese yang baik dan teratur.
 Perawat perlu meluangkan waktu dalam melaksanakan
anamnese secara tekun dan menjadikan kebiasaan pada
setiap pengkajian.
 Data Anamnese meliputi SMRS dan pada saat MRS
 Pertanyaan diarahkan pada permasalahan yang paling
aktual di keluhkan pasien
Keluhan utama
 Keluhan utama didapat dengan menanyakan tentang gangguan terpenting yang dirasakan pasien sampai perlu
pertolongan.
 Keluah utama pada gangguan pencernaan antara lain :
1. Nyeri
2. Mual
3. Muntah
4. Diare
5. Pembesaran abdomen
6. Kembung dan sendawa
7. Ketidaknyamanan abdomen
8. Gas usus
9. Hematemesis
10. Perubahan kebiasaan defekasi
11. Karakteristik feses
12. Malaise (perasaan umum tidak sehat, tidak nyaman, atau lesu)
Nyeri
 Pendekatan pengkajian terfokus pada PQRST
 Distribusi penyebaran nyeri sistem pencernaan
Mual dan Muntah

 Mual dan Muntah Sering dikeluhkan dan biasanya selalu


berhubungan degan involunter (gerakan spontan yang
tidak disadari) dari GI.
 Mual disebabkan oleh Distensi atau Iritasi di bagian mana
saja dari saluran GI
 Muntah merupakan salah satu cara traktus gastrointestinal
membersihkan dirinya sendiri dari isinya.
Stimulasi yang terlibat dalam aksi muntah
 Kembung Dan
Sendawa Akumulasi
gas di dalam saluran
GI dapat
mengakibatkan
sendawa
 Ketidaknyamanan
Abdomen
 Diare
 Konstipasi
Kuadran Kanan Kuadran Kiri Atas
Atas
Hati, kantung Hati, jantung,
empedu, paru, esofagus, paru,
esofagus pankreas, limfa,
lambung
Kuadran Kanan Kuadran Kiri Bawah
Bawah
Usus 12 jari (duo Anus, rektum, testis,
denum), usus besar, ginjal, usus kecil,
usus kecil, kandung usus besar
kemih, rektum, testis,
anus
Pengkajian rongga mulut

Meliputi :
1. Nyeri pada bibir, gusi, gigi, lidah atau
tenggorokan
2. Lesi, iritasi, pembengkakan
3. Personal hygien pada mulut (frekuesnsi gosok
gigi)
4. Pembengkakan pada daerah leher.
Pengkajian rongga mulut

 Nafsu makan pasien


 Nyeri telan
 nyeri ulu hati, tekanan substernal, sensasi
makanan menyangkut di tenggorokan, perasaan
penuh setelah makan makanan dalam jumlah
sedikit, mual, muntah, atau penurunan berat
badan
 Emosi pasien
Pengkajian lambung

 Nyeri ulu hati


 Makanan merangsang, obat-obatan
 Alkohol
 Gejalah hilang dan timbul ?
 Ansietas, stres, alergi, makan atau minum terlalu banyak,
atau makan terlalu cepat ?
 Riwayat penyakit lambung sebelumnya atau pembedahan
lambung
Pengakajian intestinal
 Nyeri abdomen atau nyeri punggung bawah?
 Riwayat keluarga tentang adanya kanker, penyakit ginjal, alkoholisme, hipertensi,
atau penyakit jantung
 Riwayat Mengalami pembedahan abdominal, trauma, atau pengujian diagnostik pada
saluran gastrointestial
 Perubahan berat badan atau intoleransi terhadap diet, contoh mual, muntah,
kejang, terutama dalam 24 jam terakhir ?
 Pasien wanita sedang mengandung atau tidak; perhatikan periode menstruasi
terakhirnya.
 Apakah ada kolostomi? Berapa lama tindakan ini dilaksanakan? Apakah ada keluhan
sekunder dari intervensi kolostomi? Bagaimana pengetahuan pasien tentang
perawatan rumah kolostomi?
Pengakajian anus dan feses
 Apakah ada penggunaan laksatif (pencahar), keluhan konstipaasi?
Apakah ada keluhan diare? Apakah keluhan disertai nyeri abdomen?
 Apakah feses bercampur darah atau berlendir?
 Apabila ada darah yang keluar dari anus, deskripsikan darah apakah
darah segar atau darah dengan warna gelap seperti teh
 Apakah ada riwayat tindakan diagnostik atau terapi pada bgaian
rektum dan anus? Apakah ada riwayat pembedahan kolorektal?
(Darah segar menandakan perdarahan terjadi pada saluran
gastrointestinal bawah, sedangkan darah dengan warna gelap
berasal dari saluran gastrointestinal atas)
Pengakajian organ lain
 Apakah ada riwayat perubahan mental dan gangguan motorik?
(Biasanya gejala ini sering didapatkan pada pasien dengan
ensefalo hepatik atau sirosis hepatis pada fase lanjut)
 Apakah ada keluhan sekunder sendawa, kesulitan menelan,
flatulensi, muntah berdarah (hematemesis), feses kehitaman
atau tampak seperti teh (melena), jantung terasa terbakar,
diare, atau konstipasi.\
 Pembesaran abdomen, sesak nafas, BB menurun.
 Riwayat keluarga apa ada yang menderita kanker.
 Alkohol
 Obat-obatan terlarang
Riwayat Kesehatan Sekarang

 Pasien
diminta menjelaskan keluhan-
keluhannya dari gejala awal sampai
sekarang.
 PQRST bila nyeri
Riwayat Kesehatan Dahulu

 Pengkajiankesehatan masa lalu bertujuan untuk


menggali berbagai kondisi yang memberikan
dampak terhadap kondisi saat ini. Perawat
mengkaji riwayat MRS dan penyakit berat yang
pernah diderita, penggunaan obat-obatan, dan
adanya alergi.
Riwayat Penyakit dan Riwayat MRS
 Untuk mengetahui adanya perubahan-perubahan sebelum masuk
rumah sakit dan sesudah masuk rumah sakit.
 Pasien yang pernah dirawat dengan ulkus peptikum, jaundice,
penyakit kandung empedu, kolitis, kanker gastrointestinal, pasca
pembedahan pada saluran gastrointestinal mempunyai
predisposisi penting untuk dilakukan rawat lanjutan.
 Dengan mengetahui adanya riwayat MRS, perawat dapat
mengumpulkan data-data penunjang masa lalu, seperti status
rekam medis saat dirawat sebelumnya, serta data-data
diagnostik dan pembedahan.
Riwayat Penggunaan Obat-obatan
 Anamnesis tentang penggunaan obat atau zat yang telah
dikonsumsi baik dari segi kuantitas dan kualitas memberi
dampak yang merugikan pada pasien akibat efek samping dari
obat atau zat yang telah dikonsumsi.
 Beberapa obat akan mempengaruhi mukosa gastrointestinal
seperti obat antiinflamasi non-steroid (NSAIDs), asam salisilat,
dan kortikosteroid yang memberikan risiko peningkatan
terjadinya gastritis atau ulkus peptikum.
Riwayat Alergi
Perawat mengkaji adanya alergi
terhadap beberapa komponen
makanan atau agen obat pada masa
lalu dan bagaimana pengaruh dari
elergi tersebut, apakah memberikan
dampak terjadinya diare atau
konstipasi.
Pemeriksaan Fisik

 Pemeriksaan fisik keperawatan pada sistem


gastrointestinal dimualai dari
 Survei umum terhadap setiap kelainan yang
terlihat atau mengklarifikasikan dari hasil
pengkajian anamnesis.
 Pemeriksaan fisik sistem gastrointestinal terdiri
atas pemeriksaan bibir, rongga mulut, abdomen,
rektum dan anus.
Survei Umum

Survei umum pada pemeriksaan


gastrointestinal untuk menilai adanya
ikterus, kaheksia, pigmentasi kulit,
status mental, dan pengkajian tangan.
Ikterus

 Ikterusatau jaundice merupakan suatu kondisi


yang sering ditemukan perawat klinik dimama
konsentrasi bilirubin dalam darah mengalami
peningkatan yang abnormal atau lebih dari 2-2,5
mg/dl.
 sehingga semua jaringan tubuh yang mencakup
sklera dan kulit akan berubah warna menjadi
kuning atau kuning kehijauan.
Kaheksia dan Atrofi

 Kegagalan saluran gastrointestinal untuk menyerap


makanan secara fisiologis
 berat badan dan kaheksia (kondisi tubuh terlihat kurus dan
lemah)
 Bisa disebabkan karna keganasan gastrointestinal
 Keriput pada kulit yang terlihat di abdomen dan anggota
badan menunjukkan penuruna berat badan yang belum
lama terjadi.
Pigmentasi kulit
 Pigmentasi kulit secara umum dapat disebabkan oleh gangguan
fungsi hati
 sirosis primer
 Malabsorpsi dapat menimbulkan pigmentasi tipe Addison
(pigmentasi solaris) pada puting susu, lipatan palmaris, daerah-
daerah yang tertekan, dan mulut (Elrod, 2000).
 Bercak-bercak seperti flek (lesi diskrit berwarna cokelat-hitam)
Penyebab karena terjadi dengan hematoma usus kecil (50%) dan
kolon (30%) yang dapat menimbulkan perdarahan atau intusuepsi.
Pada keadaan autosomal dominan ini insiden dari
adenokarsinoma gastrountestinal meningkat
Pengkajian Tangan

 Clubbing (kelainan bentuk jari dan kuku)


 Sianosisdapat berkaitan dengan penyakit hati
kronik yang berat dan sudah berlangsung lama.
Keadaan-keadaan seperti penyakit
inflamasi usus besar
TERIMA KASIH....WSS
TUGAS INDIVIDU
1. SILAHKAN DI BACA DAN DI PELAJARI MATERI TERSEBUT
2. SILAHKAN CARI MASALAH-MASALAH KESEHATAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN
SISTEM PENCERNAAN
3. JELASKAN PENGERTIAN DAN TUJUAN DARI PEMERIKSAAN PENUNJANG
TERSEBUT (Radiologi, endoskopi, USG) KHUSUSNYA UNTUK PEMERIKSAAN
SISTEM GASTROINTESTINAL
4. SILAHKAN DI KUMPULKAN DI KOLOM KOMENTAR PRIBADI DI CLASSROOM

Anda mungkin juga menyukai