KONSEP DASAR MEKANIKA

REKAYASA
BELLA LUTFIANI AL ZAKINA
DASAR-DASAR MEKANIKA REKAYASA

OUTLINE MATERI

Pengertian mekanika rekayasa

Pengertian gaya dan vektor
Macam dan sifat dari gaya
 PENDAHULUAN

MEKANIKA REKAYASA PADA BIDANG SIPIL MERUPAKAN ILMU YANG DASAR DARI
PENGETAHUAN TENTANG TEKNOLOGI BANGUNAN DAN STRUKTUR KONSTRUKSI
BANGUNAN.
DALAM HAL INI KITA JUGA AKAN MEMPELAJARI TENTANG PERUBAHAN-
PERUBAHAN YANG PERLU DIANTISIPASI OLEH ELEMEN STRUKTUR BANGUNAN
ATAS GAYA-GAYA DAN BEBAN YANG BEKERJA PADA STRUKTUR BANGUNAN
TERSEBUT.
 GAYA

PENGERTIAN GAYA :
GAYA DALAM PENGERTIAN MEKANIKA REKAYASA ADALAH MUATAN PADA SUATU
KONSTRUKSI YANG DINYATAKAN DENGAN SEPOTONG GARIS

GARIS TERSEBUT MEMPUNYAI :

- BESARAN
- ARAH
- TITIK TANGKAP
Gaya dalam garis dijumlahkan secara aljabar
Gaya dalam bidang dijumlahkan secara vektor
MACAM GAYA,
1. GAYA TERPUSAT/ BEBAN TERPUSAT/ BEBAN TITIK
CONTOH : BEBAN ORANG, BEBAN KOLOM.
MACAM GAYA,
2. GAYA TERBAGI MERATA/ BEBAN MERATA
CONTOH : BEBAN PLAT BETON, BEBAN ANGIN
MACAM GAYA,
3. GAYA MOMEN
CONTOH : BEBAN PLAT LANTAI TERHADAP COMPUTER, PAPAN LONCAT INDAH,
KANTILEVER
 SIFAT GAYA

• GAYA DAPAT DIPINDAHKAN SEPANJANG GARIS KERJANYA DAN TIDAK BERUBAH

SIFATNYA.
• BEBERAPA GAYA DAPAT DIGANTIKAN DENGAN SATU (1) GAYA PENGGANTI YANG
DISEBUT RESULTANTE GAYA
• GAYA BOLEH DIPINDAHKAN DARI GARIS KERJANYA APABILA PADA GAYA
TERSEBUT DITAMBAHKAN SUATU BESARAN KOPEL DAN SIFAT GAYA TIDAK
BERUBAH.

• KOPEL ADALAH 2 BUAH GAYA SEJAJAR SAMA BESARNYA DAN BERLAWANAN

ARAH.
• CONTOH KOPEL :
• CONTOH GAYA DIPINDAHKAN
 HUKUM KESEIMBANGAN

• HUKUM NEWTON I
SEJUMLAH GAYA DIKATAKAN SEIMBANG APABILA RESULTANTE DARI GAYA-GAYA
TERSEBUT SAMA DENGAN (=) 0
• HUKUM NEWTON II

• SETIAP GAYA (AKSI ) AKAN ADA GAYA PENYEIMBANG (REAKSI) YANG BESARNYA
SAMA, TETAPI ARAHNYA BERLAWANAN.
• GAYA LUAR DIIMBANGI GAYA DALAM DAN DITOPANG OLEH GAYA REAKSI
• AKSI = REAKSI (TIDAK TERJADI PERUBAHAN/STABIL)
• GAYA/ BEBAN LUAR BEDASARKAN SIFATNYA DIBEDAKAN ATAS :
• 1. BEBAN MATI = BEBAN YANG STATIS DITEMPATNYA (BEBAN BALOK)
• 2. BEBAN HIDUP = BEBAN YANG BERGERAK (MANUSIA, MOBIL)
• 3. BEBAN KHUSUS = BEBAN DINAMIS (ANGIS, GEMPA)

BEBAN MENURUT KONSTRUKSI DIBEDAKAN ATAS :

- MUATAN LANGSUNG = BEBAN YANG LANGSUNG DITOPANG (PLAT TERHADAP
BALOK)
- MUATAN TAK LANGSUNG = BEBAN YANG MELALUI MEDIASI LAIN DITERUSKAN
(BALOK TERHADAP PONDASI)