Anda di halaman 1dari 25

PEMBELANJAAN, INVESTASI

DAN BANTUAN LUAR NEGERI


1. Aliran Internasional Sumberdaya Finansial
2. Investasi Langsung LN (FDI) dan MNC

3. Sifat-Sifat MNC
4. Kontraversi FDI dan MNC
1. Aliran Internasional Sumberdaya Finansial

 Situasi finansial internasional yg tercermin pd


NPI dan tingkat cadangan moneter tergantung pd
saldo transaksi berjalan (Neraca Perdagangan)
dan saldo neraca modal (aliran masuk or aliran ke
luar netto sumberdaya finansial privat dan publik)
 Oleh krn banyak NSB mengalami defisit saldo
transaksi berjalan, maka aliran masuk netto
sumberdaya finansial luar negeri merupakan ba
han penting dlm strategi pembangunan jangka
panjang
Aliran Internasional
Sumberdaya Finansial

Investasi LN Bantuan LN
(Foreign Investment) (Foreign Aid)

Pemerintah Nasional
Investasi lsg LN
Individual dan Lembaga
(Foreign Direct Investment)
Donor Multinasional

Investasi Portofolio LN LSM /Lembaga Swadaya


(Foreign Portfolio Investment) Ma
syarakat (Non Governmen
tal Organizations/ NGO)
Aliran internasional sumberdaya finansial terdiri dari
2 (dua) bentuk utama, yaitu :

a. Investasi lsg luar negeri privat dan investasi


portofolio yg terdiri dari :
1. Investasi lsg LN (foreign direct investment)
oleh perusahaan multinasional besar dgn ktr
pusat di negara maju
2. Investasi portofolio LN (foreign portfolio in
vestment), spt saham, obligasi, dan surat ber
harga di pasar kredit dan ekuiti neg berkem
bang oleh institusi privat (bank, dana reksa,
perusahaan) dan individu
b. Bantuan LN (foreign aid) berupa Hibah (grant) n
pinjaman lunak (soft loan) dari :
1. Pemerintah nasional individual dan lembaga
donor multinasional
2. Lembaga swadaya masyarakat (nongovern
mental organizations/NGO) swasta yg bekerja
lsg dgn NSB pada tingkat lokal

Bagaimana investasi dan bantuan luar negeri tsb


dpt mendorong aspirasi pembangunan di NSB ??
2. Investasi Langsung LN (FDI) dan MNC

 Perusahaan Multinasional (multinational corpora


tion/MNC) adalah perusahaan yg menjalankan n
mengendalikan kegiatan2 produktif di lbh dari
satu negara
 Perusahaan2 raksasa ini, kebanyakan dari Ameri
ka Utara, Eropa dan Jepang, juga makin banyak
dari negara industri baru spt Korea Selatan,
Taiwan dan Brazil, memberikan peluang yg unik
sekaligus permasalahan serius bagi banyak nega
ra berkembang dimana perusahaan itu beroperasi
 Investasi Langsung LN (Foreign Direct Invest
ment/FDI) tumbuh dgn cepat di NSB terutama di
Asia spt China, Singapore, Malaysia, Thailand, Tai
wan, Philipina
 Hal itu disebabkan krn FDI memilih negara atau
kawasan dgn hasil finansial yg tinggi dan persepsi
keamanan yg cukup, serta menghindari neg dgn
masalah hutang, pemerintahan tdk stabil, dan re
formasi ekonomis yg gagal, krn resiko kehilangan
modal tinggi
 MNC tdk dlm bisnis pembangunan, tujuannya ada
lah memaksimumkan hasil atas modal (return on
capital)
 MNC mencari peluang keuntungan yg terbaik, dan
umumnya tdk perduli atas isu2 kemiskinan, kesen
jangan, dan pengangguran
 MNC hanya mempekerjakan jumlah yg relatif ke
cil pribumi meskipun jumlahnya meningkat; pe
kerjaan2 terkonsentrasi pd sektor gaji tinggi, mo
deren, perkotaan
 Namun MNC di samping melakukan transfer mo
dal dan pendirian pabrik setempat, juga memba
wa teknologi produksi, selera dan gaya hidup, ser
ta praktek2 manajerial yg sebelumnya tdk dikenal
di NSB
 Oleh krn itu FDI pd umumnya dan MNC pd khusus
nya menimbulkan pro dan kontra di NSB
3. Sifat-Sifat MNC

Sifat menonjol MNC adalah ukurannya yg sgt besar


Dan operasi serta kegiatannya yg global dikendali
Kan secara terpusat oleh perusahaan induknya
a. MNC merupakan kekuatan utama dalam
globalisasi perdagangan dunia yang cepat. MNC
menguasai lebih dari 70% perdagangan dunia
dan mendominasi produksi, distribusi dan
penjualan berbagai produk di negara
berkembang
b. MNC merupakan pabrik global yang mencari
peluang dimanapun di dunia. Hampir
seperempat pertukaran internasional
menyangkut penjualan produk antara dan
perlengkapan antar perusahaan MNC
c. Banyak MNC mempunyai volume penjualan
tahunan yang melebihi PDB dari negara
berkembang dimana MNC beroperasi. Pada
1993 MNC terbesar General Motor mempunyai
penghasilan penjualan melebihi PDB Thailand
d. Kekuatan ekonomi gabungan dari MNC sangat
besar bahkan bila dibandingkan dengan negara
maju sekalipun. Pada 1985, penjualan
gabungan dari 500 industri terbesar di AS
berjumlah 1,8 Trilyun lebih besar dari PDB
Jepang dan Rusia
e. Industri-industri raksasa terkonsentrasi di
beberapa negara tertentu. Dari 100 perusahaan
terbesar, 44 berada di AS, 18 di Jepang, 7 di
Jerman, 6 di Inggris, 5 di Prancis, 4 di Korea
Selatan, Italia dan Kanada dengan 3
perusahaan, dan Belanda dengan 2 perusahaan
f. Ukuran raksasa MNC memberikan kekuasaan
ekonomis (kadang-kadang politis) yang besar
dimana MNC beroperasi. Kekuasaan tersebut
diperkuat dengan posisi pasar dunianya yang
oligopolistis, artinya pasar didominasi beberapa
penjual saja. Posisi tersebut memberi
kemampuan MNC memanipulasi harga ,
berkolusi dengan perusahaan lain
untuk mengendalikan dan membatasi masuk
nya (entry) persaingan dengan mendominasi
tekhnologi, keterampilan khusus, melalui di
ferensiasi produk, promosi dan selera konsumen
g. MNC mempunyai banyak cabang dan afiliasi di
berbagai negara
4. Kontraversi FDI dan MNC
• FDI dan MNC di negara berkembang menuai pro
dan kontra yang lebih dilandasi dasar ketidak
sepakatan fundamental tentang sifat, gaya, dan
karakter proses pembangunan yang dikehendaki
daripada pengaruhnya pada besaran-besaran
ekonomis tradisional seperti PDB, investasi,
tabungan, laju pertumbuhan
• Kontroversi dampak pembangunan FDI dan MNC
diikhtisarkan berikut ini
 Pro FDI dan MNC

a. Menutup celah tabungan-investasi


b. Menutup celah devisa or perdagangan
c. Menutup celah pendapatan pajak
d. Menutup celah manajemen, kewirausaha
an, teknologi, dan ketrampilan
 Pro FDI dan MNC
Argumentasi yg mendukung investasi privat LN se
tidaknya menyangkut empat kontribusi terhadap
pembangunan nasional sesuai teori non klasik tra
disional dan teori pertumbuhan baru
a. Menutup celah tabungan investasi
Dlm model pertumbuhan Harrord Domar, terdpt
hubungan langsung antara tingkat tabungan
domestik s, dgn laju pertumbuhan g melalui
persamaan g=s/k. dimana k adalah rasio kapital
output (ICOR). Jika g ditargetkan 7% setahun,
ICOR diperkirakan 3, maka tingkat tabungan
yang diperlukan s=g x k atau 3 x 7%=21%. jika
tabungan domestik hanya dapat dimobilisir 16%
PDB, maka kekurangannya 5% dapat ditutup
dengan investasi luar negeri
b. Menutup celah devisa atau perdagangan
Aliran masuk modal luar negeri privat dpt
membantu menutup defisit neraca pemba
yaran negara berkembang baik melalui
saldo transaksi modal maupun saldo tran
saksi berjalan. Saldo positif transaksi mo
dal terjadi bila aliran masuk modal asing
melebihi pelarian modal ke luar negeri.
Saldo positif transaksi berjalan terjadi bila
perusahaan asing dapat memberikan nilai
ekspor dari pada nilai impor barang-
modal dan barang-antaranya ke negara
berkembang
c. Menutup celah pendptan pajak
pajak penghasilan atas laba MNC dpt menutup
kekurangan pendapatan pajak pemerintah yg
ditargetkan thd pajak yg diterima dari laba pe
rusahaan domestik ; dgn demikian pemerintah
NSB dpt lbh memobilisir sumber daya finansial
publik utk pembangunan
d. Menutup celah manajemen, kewirausahaan, tek
nologi, dan ketrampilan
MNC dpt melakukan transfer pengetahuan mana
jerial, kemampuan kewirausahaan, ketrampilan
dan peralatan teknologi moderen yg diperlukan
NSB ; MNC juga dpt mendidik manajer setempat
melakukan kontak2 bisnis dgn mitra di LN di ber
bagai bidang
Kontra FDI dan MNC

Argumentasi menentang FDI dan MNC menyangkut


2 landasan utama yaitu Landasan Ekonomis dan Lan
dasan Filosofis or Ideologis

Landasan Ekonomis :
a. Meskipun dpt menutup celah tabungan dan
investasi domestik tetapi MNC dapat :
@ menurunkan tkt tabungan dan investasi do
mestik dgn mematikan persaingan melalui kese
pakatan produksi secara eksklusif dgn pemerin
tah setempat
@ tdk menginvestasikan kembali sebagaian besar
labanya di negara di mana MNC beroperasi
@ menciptakan penghasilan domestik bagi kelom
pok2 yg mempunyai kecendrungan tabungan
rendah
@ menghambat perkembangan perusahaan pribumi
yg memasok produk2 antara, dgn meng impor
brg2 tsb dari mitranya di LN
@ mengenakan bunga tinggi atas modal yg dipinjam
oleh pemerintah negara setempat
b. Meskipun dampak awal FDI dan MNC memper
baiki posisi devisa neg penerima tetapi dampak
jangka panjang justru menurunkan penerimaan
devisa pd neraca pembayaran

 Transaksi berjalan memburuk sbg akibat besar


nya nilai impor produk2 antara dan brg modal yg
dilakukan MNC di NSB
 Transaksi modal juga memburuk krn pengiriman
laba, bunga, royalti, fee manajemen, dan dana
lain ke negara asal
c. Meskipun MNC ikut menyumbang pendapatan
negara dlm bentuk pajak penghasilan atas laba
perusahaan, tetapi sumbangannya lbh kecil dari
yg sehrs nya krn konsesi pajak, praktek transfer
pricing, fasilitas investasi, subsidi tersembunyi,
dan perlindungan tarif yg diberikan pemerintah
setempat
d. Transfer pengetahuan manajemen dan teknologi
hanya memberikan dampak kecil atas sumber2
daya setempat, bahkan dpt mematikan kewira
usahaan pribumi sbg akibat dominasi MNC atas
pasar lokal
Landasan Filosofis dan Ideologis

a. Dampak MNC pd pembangunan sgt tdk


merata dan sering memperkuat struktur
ekonomi dualistik serta mempertajam
kesenjangan penghasilan
b. MNC umumnya memproduksi produk2 yg
tdk sesuai yg hanya diminta oleh elit kecil
minoritas kaya, mendorong pola konsumsi
yg menyesatkan (melalui advertensi dan
kekuasaan pasar monopolistiknya)
c. Sumber2 daya setempat cendrung dialoka sikan
utk proyek2 dan usaha yg secara so sial tdk
diinginkan
d. MNC menggunakan kekuatan ekonomis nya utk
mempengaruhi kebijakan peme rintah kearah yg
tdk menguntungkan pem bangunan
e. MNC dpt merugikan perekonomian setem pat
dgn menekankewirausahaan domestik serta
menggunakan keunggulan pengeta huan,
kontak2 internasional, advertensi global dan
sejumlah jasa pendukung utk menyingkirkan
pesaing2 lokal dan menghambat perusahaan
kecil stempat
arigatou gozaimasu

Anda mungkin juga menyukai