Md, Kep
21940136660773
TTL :
Jabatan : Pasilog
Simin
Kesatuan : Pusdikkes
Kodiklatad
Status : K-03
Agama : Islam
Alamat : Asrama
DIKUM : D3 KEPERAWATAN
DIKMIL/KURSUS :
1.Caba PK. 1 1993/1994
2.Susbatih Madya 1999
3.Secapa 2006
4.Diksarcabkes 2007
5.Suspatih 2007
6.BTCLS 2009, 2018
7.Sus Tikpur 2010
8.Diklapa I Kes 2011
9.Susgumil 2012
RIWAYAT JABATAN :
1.Bakesdam VIII/Trikora
2.Bakesdam XVII/Cenderawasih TANDA KEHORMATAN :
3.Danton Demlat Pusdikkes 1.SL. Kesetiaan VIII Thn
4.Gumil Gol VIII Deppengkesmil 2.SL. Kesetiaan XVI Thn
5.Gumil Gol VII Deppengkesmil 3.SL. Kesetiaan XXIV Thn
6.Pasipers Simin Pusdikkes 4.SL. GOM Raksaka Dharma
7.Pasilog Simin Pusdikkes 5.SL. Dwija Sistha
TUJUAN
RUANG LINGKUP :
1.PENDAHULUAN
2.PENGETAHUAN LONGDARLAP
3.BERBAGAI KASUS LONGDARLAP DAN PENANGANANNYA
4. APLIKASI
5. PENUTUP
NASKAH DEPARTEMEN NO : 33 – 07 –
A1 – A0401 TENTANG LONGDARLAP
UNTUK SISWA DIKSARCABKES
BUKU BASIC TRAUMA CARDIAC LIFE
SUPPORT FOR NURSE TERBITAN 118
LONGDARLAP A/ PERTOLONGAN YANG
DILAKUKAN OLEH PERSONEL KES
TERHADAP KORBAN TEMPUR / NON
TEMPUR SEBAGAI KELANJUTAN
DARI LONGMALAP YG DILAKUKAN
OLEH PERSONIL NON KES
1
TUJUAN LONGDARLAP
1. Mencegah KEMATIAN
2. Mencegah KECACATAN
2
3. Mencegah INFEKSI
4. Mempermudah P’LONGAN LANJUTAN
5. Mempercepat PROSES PENYEMBUHAN
6. Mengurangi RASA SAKIT
3
2. RIK
1. TIND. KESADARAN 3. RIK
KEAMANAN ABC
TENANG DAN
PERCAYA DIRI
4. REEVALUASI 6. EVAKUASI
5. ISI KARTU
LUKA
4
JANGAN NGANTUK SISWA !!!
ADA PERTANYAAN
??
BERBAGAI KASUS LONGDARLAP
DAN PENANGANANNYA
5
NADI / ARTERI
* Memancar sesuai denyut
jantung
* Warna Merah Muda (O2)
KAPILER / RAMBUT
* Sedikit/Merembes
* Tdk berbahaya
VENA
* Mengalir/tdk Memancar
* Warna Merah Tua
6
PERTOLONGAN PERDARAHAN
Pasang Pembalut Cepat
Tinggikan anggota tubuh yang
berdarah
Gunakan Arteri Klem Pen
Atasi Shock
Pasang penasat darah
(TOURNIQUET)
7
Terputusnya jaringan Tubuh yang disebabkan
oleh Trauma ( benda tajam, benda tumpul, cairan
dll ) atau Penyakit 8
PEDOMAN DASAR PERTOLONGAN LUKA
1. JANGAN sentuh luka
dgn tangan/alat kotor
2. Bersihkan dengan air
yang steril/bersih
3. Bersihkan dengan
Antiseptik
4. Bebaskan dari pakaian
5. Tutup & Balut dengan
kain kasa steril 9
10
MACAM MACAM LUKA
LUKA IRIS
Penyebab : Irisan benda tajam
Tanda-tandanya : Tepi luka rata, pembuluh darah dan
syaraf putus, perdarahannya banyak, sudut luka runcing
Pertolongannya :
Hentikan perdarahannya.
Bersihkan luka dengan betadine.
Beri obat antibiotik dan analgetik.
Balut dan Evakuasi
11
Pertolongannya :
Bersihkan luka dengan kain
kasa steril yang diberi
betadine.
Beri obat analgetik untuk
menghilangkan rasa
sakit
Luka akan sembuh sendiri
secara bertahap.
12
Disebabkan : Tusukan benda tajam.
Gejala : Lubang luka dalam, Perdarahan keluar / kedalam,
korban pucat,dapat terjadi Syok
Pertolongannya :
Periksa KU
Segera beri Longdarlap sesuai kasusnya.
Hentikan perdarahan dengan pembalut penekan, segera
kirim berita ke belakang.
Jangan MENCABUT benda yang menancap.
13
Berat /
Sebab
ringannya luka
Gejala-gejalanya :
Terdapat luka tembak
Perdarahan bisa keluar / ke
dalam.
Syok
14
PERTOLONGAN
15
A R
B AK
KA
L U
SEBAB
16
DALAMNYA LUKA BAKAR
17
LUASNYA LUKA BAKAR
19
LUKA GIGITAN ULAR
PERTOLONGANNYA :
Rik Kesadaran dan ABC
Kenali luka gigitan.
Bersihkan luka dengan air
sabun.
Rendahkan luka dari jantung.
Berikan penekanan pada
pembuluh darah.
Bila henti napas, berikan
pertolongan pernapasan.
Berikan istirahat.
Evakuasi untuk mendapatkan
ABU 20
LUKA LEHER
PERTOLONGAN
PASANG NECK COLLAR
PERIKSA KESADARAN
PERIKSA ABC
JAGA JALAN NAFAS
(BILA ADA SUMBATAN
DPT DIATASI DENGAN
TEHNIK LOCK ROLL)
BILA SYOK SEGERA
ATASI
REEVALUASI
EVAKUASI
21
LUKA DADA
Korban posisi SEMI FOWLER
Laksanakan Evaluasi
22
LUKA PERUT
PERTOLONGAN
Atur posisi korban
Bila Syok, atasi segera.
Bersihkan luka dengan cairan yg steril.
Tutup luka dengan kain kasa steril dan balut dgn
pembalut cepat yang besar.
Balut dengan kain segitiga
Lipat kedua tungkai
Segera evakuasi
23
TERBUKA
PTH.
TULANG
TERTUTUP
24
PATAH TULANG
TERBUKA
P’TOLONGAN
25
PEMBIDAIAN
a. Prinsip Pembidaian.
ABC telah ditangani.
Korban sadar, jelaskan yang akan dilakukan.
Buka daerah cedera yang akan dibidai.
Bila ada luka tutup dengan kain/ kasa.
Periksa PMS ( Pulsasi, Motorik, Sensoris )
Bidai mulai proksimal dan distal tulang yg patah.
Gunakan bidai yang kaku, pada bagian tubuh yang berlekuk
berikan bantalan lunak.
Periksa kembali PMS setelah membidai.
26
b. Tujuan pembidaian.
1) Mengistirahatkan luka.
2) Mencegah pergeseran tulang
yang patah.
3) Mengurangi rasa sakit.
4) Mencegah trauma akibat
robekan ujung tulang yang
patah.
5) Mempermudah pertolongan
selanjutnya.
27
1) Baringkan korban.
2) Rawat Luka bila terdpt luka.
3) Lakukan pembidaian dgn
alat : 2 buah bidai & 5 kain
mitella.
4) Reevaluasi
5) Isi kartu luka
6) Evakuasi
28
d. Pembidaian lengan bawah.
1) Baringkan korban.
2) Letakkan lengan bawah kedepan
dada.
3) Alat yang dibutuhkan :
a) 1 buah bidai.
b) 4 buah mitella.
4) Lengan bawah yang patah
setelah dibidai di gendong.
5) Reevaluasi
6) Isi kartu luka dan evakuasi.
29
E. Pembidaian patah tulang tungkai atas ( Paha )
30
CARA MENGANGKUT KORBAN
Jangan menggunakan tandu dari
kain/tandu yang dialasi kasur.
Gunakan tandu dari papan
dengan ukuran selebar dan
sepanjang tubuh korban.
Dilap tandu dapat digunakan
daun pintu / tandu biasa yang
dialasi dengan papan.
31
PATAH TULANG SELANGKA
32
TENGGELAM
SEBAB :
TDK DAPAT BERENANG
KEJANG / KRAM
PINGSAN AKIBAT BENTURAN
EPILEPSI
ASMA
JANTUNG
33
P @ LEMPAR TALI / BAMBU
E @ KORBAN TDK MUNCUL,
R PENOLONG MASUK AIR
T @ TARIK LEHER BAJU, RAMBUT
O KE TEPI
L @ BERSIHKAN, HIDUNG MULUT,
O KERONGKONGAN
N @ KELUARKAN AIR DARI PARU
G @ PERNAFASAN BUATAN
A @ RJP
N
34