Saat ini, Indonesia menjadi salah satu produsen dan pengekspor minyak kelapa
sawit terbesar di dunia.
Pemanfaatan minyak kelapa sawit yang begitu banyak untuk produk pangan dan
non pangan, membuat kondisi persaingan semakin ketat. Sehingga, memaksa
perusahaan mencari alternatif untuk dapat menang dan bertahan di pasar.
Keuntungan yang maksimal diperoleh dari penjualan yang maksimal. Penjualan yang maksimal artinya dapat memenuhi permintaan-
permintaan yang ada. Apabila jumlah produk yang diproduksi oleh perusahaan kurang dari jumlah permintaan maka perusahaan akan
kehilangan peluang untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. Sebaliknya, apabila jumlah produk yang diproduksi jauh lebih
banyak dari jumlah permintaan maka perusahaan akan mengalami kerugian
Oleh karena itu, Perencanaan jumlah produk dalam suatu perusahaan sangatlah penting agar dapat memenuhi permintaan pasar dengan
tepat dan dengan jumlah yang sesuai. Dengan adanya masalah tersebut, maka untuk menentukan jumlah produksi dalam memenuhi
permintaan konsumen, diperlukan suatu alternatif pemecahan masalah dalam menetukan estimasi optimum. Salah satunya yaitu dengan
menggunakan logika fuzzy. Pada logika fuzzy, terdapat beberapa metode dalam menentukan ketidakpastian antara lain, metode
Tsukamoto, Sugeno, dan Mamdani.
Latar Belakang
Fuzzy merupakan ilmu mengenai ketidakpastian yang pertama kali
diperkenalkan oleh seorang ilmuan Amerika Serikat berkebangsaan Iran, Lotfi
Asker Zadeh pada tahun 1965.
Pada logika fuzzy, terdapat beberapa metode antara lain, metode Tsukamoto,
Sugeno, dan Mamdani.
Metode mamdani diperkenalkan oleh Ebrahim Mamdani pada tahun 1975, dikenal juga
dengan sebutan metode min-max dimana mampu mengambil nilai keanggotaan yang
minimum dan maksimum. Sehingga, bisa diterapkan pada optimasi penjualan. Pada
penelitian ini, data yang diambil berdasarkan arsip dari PT. Amal Tani Perkebunan Tanjung
Putri-Bahorok.
Batasan
Tujuan penelitian masalah
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui solusi dari penelitian ini dibatasi dengan data hasil produksi, permintaan dan
penggunaan metode Mamdani dalam mengoptimalkan jumlah persediaan minyak kelapa sawit PT. Amal Tani Perkebunan
produksi minyak kelapa sawit di PT. Amal Tani Perkebunan Tanjung Putri-Bahorok bulan Januari sampai Oktober tahun 2014.
Tanjung Putri-Bahorok.
Sistematika
Manfaat penelitian
penelitian
Bab I : Pendahuluan • Bagi pengusaha dapat membantu mencapai tingkat penjualan
minyak kelapa sawit yang maksimal.
Bab II : Tinjauan Pustaka • Bagi peneliti dapat menambah wawasan dan dapat
Bab III : Metode Penelitian menerapkan Metode logika Fuzzy Mamdani pada kasus
optimasi hasil produksi minyak kelapa sawit.
Bab IV: Hasil Dan Pembahasan • Bagi mahasiswa, dapat menjadi bahan literatur terkait teori
dan metode yang digunakan.
Bab V : Kesimpulan Dan Saran
Daftar Pustaka
Tinjauan Pustaka
Logika fuzzy adalah logika yang menerapkan derajat Fuzzifikasi merupakan fase pertama dari perhitungan fuzzy, yaitu
keanggotaan dalam suatu himpunan, sehingga mengubah suatu masukan dari bentuk tegas (crisp) menjadi fuzzy
keanggotaan tidak hanya bersifat true/false. (variabel linguistik). Dengan demikian, tahap ini mengambil nilai-nilai
Secara bahasa, fuzzy berarti kabur, samar, tidak jelas, crips dan menentukan derajat dimana nilai-nilai tersebut menjadi
tidak pasti, grey area. anggota dari setiap himpunan fuzzy yang sesuai. (Setiawan, Yanto, dan
Yasdomi, 2018).
fUZZYFIKASI
Fuzzifikasi merupakan fase pertama dari perhitungan fuzzy,
yaitu mengubah suatu masukan dari bentuk tegas (crisp)
menjadi fuzzy (variabel linguistik). Dengan demikian, tahap
ini mengambil nilai-nilai crips dan menentukan derajat
dimana nilai-nilai tersebut menjadi anggota dari setiap
himpunan fuzzy yang sesuai. (Setiawan, Yanto, dan Yasdomi,
2018).
Fungsi Keanggotaan
Fungsi keanggotaan adalah suatu kurva yang
menunjukkan pemetaan titik-titik Input data ke dalam
nilai keanggotaan (derajat keanggotaan) yang memiliki
interval antara 0 sampai 1.
Tinjauan Pustaka
Motode Mamdani
Motode tsukamoto
1 2
4
Melakukan sistem infersi fuzzy dengan
menggunakan metode Mamdani
Membentuk aturan fuzzy
6 7
Defuzzifikasi
Penentuan hasil dan penarikan kesimpulan
Hasil & Pembahasan
𝜇 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 ( 𝑝 )=¿
Representasi Variabel Persediaan
Nama Himpunan Semesta Domain
Variabel Fuzzy Pembicaraan
Persediaan Sedikit [100, 600] [100, 460]
Sedang [350, 577]
Banyak [460, 600]
𝜇 𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 ( 𝑞 )=¿
Representasi Variabel Produksi
Nama Himpunan Semesta Domain
Variabel Fuzzy Pembicaraan
𝜇 bertambah ( 𝑟 ) =¿
Pembentukan Aturan Fuzzy
Maka Berkurang
R1 Sedikit Banyak
Sedikit Maka Berkurang
R2 Sedang
Sedikit Maka Berkurang
R3 Sedikit
Maka Berkurang
R4 Sedang Banyak
Sedang Maka Tetap
R5 Sedang
Sedang Maka Bertambah
R6 Sedikit
Maka Bertambah
R7 Banyak Banyak
Maka Bertambah
R8 Banyak Sedang
Maka Bertambah
R9 Banyak Sedikit
Hasil & Pembahasan defuzzifikasi
Hasil produksi barang menggunakan metode Mamdani
Januari 2014 Selanjutnya mencari nilai , …,, yaitu:
Permintaan 5000 ton dan Persediaan 570 ton.
= min( )
= min
= min( )
= min
= min( )
= min
=
Hasil & Pembahasan defuzzifikasi
=
=
= min( )
= min( )
= min
= min
=
=
=
=
= min( )
= min
= min
= min
=
=
=
= min( )
= Max
= min
= = Max
=
=
= min( )
= min
=
Hasil & Pembahasan defuzzifikasi
Produksi Berkurang
= Max (0; 0; 0; 0) = 0
Produksi Tetap
= Max (0) = 0
Produksi Bertambah
Produksi Tetap
= Max (0) = 0
Produksi Bertambah
=0 =0
=0 = 0,5
=0 =0 Langkah terakhir defuzzifikasi dengan metode MOM,
= 0,29 =0 .
=0
Hasil
Setelah menghitung produksi barang menggunakan metode Mamdani mulai bulan Januari
2014 sampai Oktober 2014 diperoleh :
Januari 2014 5000 Ton 570 Ton 4440 Ton 4404 Ton Terpenuhi
Februari 2014 4500 Ton 600 Ton 3900 Ton 4027 Ton Tidak Terpenuhi
Maret 2014 3500 Ton 500 Ton 3000 Ton 3300 Ton Tidak Terpenuhi
April 2014 1000 Ton 350 Ton 4900 Ton 3865 Ton Terpenuhi
Mei 2014 5000 Ton 600 Ton 4600 Ton 4463 Ton Terpenuhi
Juni 2014 4700 Ton 420 Ton 4300 Ton 4351 Ton Tidak Terpenuhi
Juli 2014 3300 Ton 320 Ton 1000 Ton 4053 Ton Tidak Terpenuhi
Agustus 2014 4500 Ton 370 Ton 4200 Ton 3670 Ton Terpenuhi
September
2500 Ton 100 Ton 2400 Ton 3338 Ton Tidak Terpenuhi
2014
Oktober 2014 2873 Ton 577 Ton 2093 Ton 3794 Ton Tidak Terpenuhi
thnks