186.5
147.1
130.6 132.2
116.7
100.2
63.5
53.1
40.4
Indonesia Myanmar Philippines Timor-Leste Thailand Malaysia Cambodia Brunei Vietnam Singapore
Darussalam
C C d C f superskrip:
d = pengeluaran
I Id If untuk barang-
barang domestik
G G d G f f = pengeluaran
untuk barang
EX = ekspor = luar negeri
pengeluaran asing untuk barang
domestik
IM = impor = C F + saya F + G F
= pembelanjaan barang luar negeri
(C C f ) (I I f ) (G G f ) EX
f f f
C I G EX (C I G )
C I G EX IM
C I G NX
Y = C + I + G + NX
atau, NX = Y – ( C + saya +
G)
pengeluara
n domestik
ekspor
bersih
keluaran
NX = Y – ( C + saya + G )
menyiratkan
NX = ( Y – C – G ) – saya
=S–I
neraca perdagangan = arus modal
keluar neto
consumption function: C C (Y T )
investment function: I I (r )
R S Y C (Y T ) G
S S,
say
BAB 5 Perekonomian Terbuka a menggese
r12
Asumsi re: arus modal
a. obligasi domestik & asing adalah pengganti yang
sempurna (risiko yang sama, jatuh tempo, dll.)
b. mobilitas modal sempurna :
tidak ada pembatasan perdagangan aset
internasional
c. ekonomi kecil :
tidak dapat mempengaruhi tingkat bunga dunia,
dilambangkan r *
a & b menyiratkan r = r*
c menyiratkan r* bersifat
eksogen
1 2
0 0
-1 -2
-2 -4
Ekspor
-3 bersih -6
-4 (skala kiri) -8
1950 1960 1970 1980 1990 2000
tingkat bunga
dunia.
Hasil:
I 0 SAY
NX I 0 A( r
) S,
I (r2* ) I (r1* ) say
a
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
r20
3. Peningkatan permintaan investasi
R
S
r*
LATIHAN:
Gunakan model NX
untuk menentukan 1
dampak peningkatan
permintaan investasi SAYA
pada NX , S , I , dan ( r) 1
arus keluar modal S S,
neto. A say
Y a
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
A r21
3. Peningkatan permintaan investasi
R
S
JAWABAN : NX
I > 0, r* 2
S = 0,
arus keluar NX
modal neto 1 SAYA
dan ekspor ( r) 2
neto SAYA
turun sebesar ( r) 1
I S S S,
A A say
Y Y a
BAB 5 Perekonomian Terbuka A menggese
A r22
Nilai tukar nominal
e = kurs nominal,
harga relatif
mata uang domestik
terhadap mata uang asing
(misalnya Yen per Dolar)
ε = kurs riil,
harga relatif
huruf kecil barang domestik
Yunani terhadap barang luar negeri
epsilon
(misalnya Big Mac Jepang per Big
Mac AS)
1998:2 = 100
1 120
0 100
-1 80
-2 60
-3 40
-4 20
-5 0
1975 1980 1985 1990 1995 2000
Net exports (left scale)
Real exchange rate (right scale)
jadi ekspor
Ketika ε relatif neto AS
rendah, akan
barang AS tinggi
ε1
relatif murah
NX
(ε)
0 NX
NX ( ε
BAB 5 Perekonomian Terbuka 1) menggese
r32
NX untuk AS
Tidak juga S S 1 I (r *)
saya juga tidak ε
bergantung pada
ε,
sehingga kurva
arus keluar
modal neto ε1
ε
adalah vertikal. NX ( ε
menyesuaikan
untuk )
menyamakan NX
NX 1
NX
dengan arus
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
keluar modal r35
Interpretasi: penawaran dan permintaan
di pasar valuta asing
tuntutan: S 1 I (r *)
Asing ε
membutuhkan
dolar untuk
membeli ekspor
bersih AS.
memasok: ε1
Arus modal
keluar neto ( S - NX ( ε
SAYA ) )
adalah NX
NX 1
penawaran dolar
untuk
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
diinvestasikan di r36
Empat percobaan
1. Kebijakan fiskal di dalam negeri
Kenaikan r* S 1 I (r1 *)
mengurangi ε S 1 I (r 2 *)
investasi,
meningkatkan arus ε
1
modal keluar neto
dan penawaran
dolar di pasar valuta ε 2
asing…
NX ( ε
…menyebabkan
)
nilai tukar riil NX
turun dan NX NX 1 NX 2
naik.
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
r39
3. Peningkatan permintaan investasi
Peningkatan S1 I 2
investasi ε S1 I 1
mengurangi arus
keluar modal
ε2
neto dan
penawaran
dolar di pasar ε1
valuta asing…
NX ( ε
…menyebabkan )
NX
nilai tukar riil NX 2 NX 1
naik dan NX
turun.
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
r40
4. Kebijakan perdagangan untuk
membatasi impor
ε tertentu , kuota
ε S I
impor
IM NX
permintaan dolar ε2
bergeser ke kanan
ε1
NX ( ε )
Kebijakan NX
2
( ε)
perdagangan tidak
1
mempengaruhi S NX
NX 1
atau I , jadi arus
modal dan
penawaran dolar
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
r41
4. Kebijakan perdagangan untuk
membatasi impor
Hasil:
ε S I
ε>0
(peningkatan
permintaan) ε2
NX = 0
(pasokan ε1
tetap) NX ( ε )
IM < 0
(kebijakan) NX
2
( ε)
EX < 0 1
NX
(naik dalam NX 1
ε)
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
r42
Penentu
Nilai Tukar Nominal
Mulailah dengan ekspresi nilai tukar riil:
e P
ε
P*
Selesaikan untuk nilai tukar nominal:
P*
e ε
P
e ε P * P ε
*
e ε P *
P ε
Untuk nilai ε tertentu ,
tingkat pertumbuhan e sama dengan perbedaan
antara tingkat inflasi asing dan domestik.
NX
BAB 5 Perekonomian Terbuka menggese
r49
Apakah PPP berlaku di dunia nyata?
Tidak, karena dua alasan:
1. Arbitrase internasional tidak dimungkinkan.
barang yang tidak diperdagangkan
biaya transportasi
2. Barang dari berbagai negara bukan pengganti
yang sempurna.
Meskipun demikian, PPP adalah teori yang berguna:
• Ini sederhana & intuitif
• Di dunia nyata, nilai tukar nominal memiliki
kecenderungan terhadap nilai PPP dalam jangka
panjang.