1. Melaporkan hasil pertemuan kepada kepala / direktur / pimpinan. 2. Mensosialisasikan dan mengimplementasikan materi pertemuan kepada lintas program. 3. Menjaring sasaran bayi baru lahir yang berada di wilayah Kota Surakarta untuk dilakukan skrining. 4. Fasyankes untuk mengkampanyekan program SHK ke masyarakat. 5. Bayi baru lahir yang sudah dilakukan SHK untuk bisa dicatat pada buku KIA tanggal pengambilan sampel SHK sehingga tidak double pengambilan. 6. Bagi Puskesmas rawat jalan saat kunjungan neonatal menemukan bayi belum di lakukan SHK bisa di ambil sampelnya. Pengambilan sampel usia maks 14 hari. Form permintaan logistik • Jumlah permintaan logistik disi oleh fasyankes sesuai kebutuhan di fasyankes. • Logistik yang rusak untuk bisa dikembalikan ke Dinas Kesehatan. • Logistik yang ada di fasyankes harus bisa terkontrol antara logistik diterima dan logistik yang dipakai atau yang rusak. Dikarenakan logistik harus dipertanggungjawabkan untuk pengeklaiman. Laporan Pelaksanaan SHK https://bit.ly/LaporanSHK2023 • Pencatatan pelaporan pengambilan sampel SHK harus terdokumentasikan sehingga memudahkan pelacakan kasus bila ada yang perlu dikonfirmasi. • Setelah pengambilan sampel SHK selain melakukan pencatatan pada file pelaporan juga menginput data bayi pada aplikasi E kohort. • Hasil pemeriksaan akan dikirimkan oleh lab rujukan lewat aplikasi E kohort dan juga Dinas Kesehatan. • Bagi bayi yang terkonfirmasi hipotiroid lab rujukan akan langsung menghubungi fasyankes. Logistik PMB dan KLINIK • Puskesmas Binaan PMB dan Klinik harus memfasilitasi logistik di jejaring. • PMB dan Klinik mengambil logistik di Puskesmas binaan. Setelah pengambilan sampel, dan sampel sudah kering dikirimkan lagi ke Puskesmas binaan kemudian Puskesmas mengirimkan ke Dinkes. • Puskesmas untuk bisa membuat kartu kontrol pengambilan, pemakaian dan logistik rusak yang diambil PMB / Klinik. Teknis pelaksanaan SHK
• Fasyankes permintaan logistik ke Dinas Kesehatan.
• Fasyankes mengambil sampel darah bayi baru lahir. • Kertas saring yang sudah ada sampel darah dikeringkan di rak pengering. • Setelah sampel darah kering dikirim ke Dinas Kesehatan, sampel dimasukan dalam plastik / amplop. (1 sampel 1 plastik) • Dinas Kesehatan mengirim sampel ke lab rujukan pada hari Selasa dan Jumat. Diharapkan sampel yang sudah kering dikirimkan sebelum hari tersebut. beserta mengirim file laporan. CONTOH RAK PENGERING TERIMAKASIH