Farmakologi Dasar
.
Antibiotik
Berasal dari bahasa yunani: Anti (lawan),Bios (hidup )
Antibiotik adalah Suatu zat kimia yang dihasilkan oleh
bakteri ataupun jamur yang berkhasiat obat apabila
digunakan dalam dosis tertentu dan berkhasiat mematikan
atau menghambat pertumbuhan kuman dan toksisitasnya
tidak berbahaya bagi manusia.
Definisi “resisten” :
Bila pertumbuhan bakteri tidak dapat dihambat oleh
antibiotik pada kadar maksimal yang dapat ditolerir
host
Penyebab resistensi :
Perubahan genetik,
Mutasi spontan DNA,
Transfer DNA antar organisme (konjugasi, transduksi,
transformasi),
Induksi antibiotik.
Resistensi AB
Perubahan ekspresi protein pada organisme yang
resisten :
Modifikasi tempat target,
Menurunnya daya penetrasi obat (adanya lapisan
polisakarida, adanya sistem efluks),
Inaktivasi oleh enzim.
Antibiotika Profilaktik
Pemberian antibiotik untuk pencegahan infeksi, bukan
untuk pengobatan infeksi.
Lama pemberian ditentukan oleh lamanya risiko infeksi.
Dapat timbul resistensi bakteri & superinfeksi.
Komplikasi Terapi AB
Hipersensitivitas, misalnya pada pemberian Penisilin berupa
reaksi alergi ringan (gatal-gatal) hingga syok anafilaktik.
Toksisitas langsung, misalnya pada pemberian Aminoglikosid
berupa ototoksisitas.
Superinfeksi, misalnya pada pemberian antibiotik spektrum
luas atau kombinasi akan menyebabkan perubahan flora
normal tubuh sehingga pertumbuhan organisme lain seperti
jamur menjadi berlebihan dan resistensi bakteri.
Kegagalan Terapi