“SINERGI MENUJU

PESANTREN YANG BERSIH, SEHAT

DAN HARMONI” UNUSA 29 SEPT 2022

Dr. H. Mohammad Nur Ibadi, SAg. SE. MM.

Bidang PD Pondok Pesantren Kantor Wilayah Kementrian Agama Prov Jawa Timur
Biografi:
• Nama : Dr. H. Mohammad Nur Ibadi, SAg. SE. MM
• Pendidikan :
1.S1 Fak Tarbiyah IAIN Sunan Ampel Malang
2.S3 Ekonomi Syari’ah UIN Sunan Ampel Surabaya
PEKERJAAN:
3.Kepala/Penghulu Kantor Urusan Agama Kec. Buduran, Waru, Krembung, Porong dan Kec. Kota Sidoarjo
4.Kepala Seksi Penyelenggara Syariah Kemenag Kabupaten Sidoarjo
5.Bidang Urais - Kanwil Kementrian Agama Prov. Jatim
6.Bidang Penerangan Agama Islam -Kanwil Kementrian Agama Prov Jatim
7.Bidang PD. Pesantren -Kanwil Kementrian Agama Prov Jatim
PENGALAMAN ORGANISASI
8.PMII CABANG MALANG
9.Ketua LKKNU PCNU Kab Sidoarjo
10.
Katib Syuriah MWC Candi Sidoarjo
11.
BP4 Prov Jawa Timur
 Pesantren
• Merupakan pondok pesantren atau lembaga yang berbasis
masyarakat dan didirikan oleh perorangan, yayasan atau organisasi
masyarakat islam yang menanamkan keimanan dan ketaqwaan
kepada Alloh swt, menyemaikan ajaran Islam Rahmatal Lil’alamin,
Toleran, Moderat, Rendah hati, keseimbangan, nilai luhur bangsa
melalui pendidikan, dakwah dan pemberdayaan masyarakat dalam
kerangka NKRI
 SEKILAS POTRET PESANTREN DI JATIM
1. JUMLAH PESANTREN YANG TERDAFTAR DI DASHBOARD SITREN dan
EMIS 6.302 PESANTREN
2. JUMLAH SANTRI 1,068,828
3. JUMLAH 82.950 USTADZ
 SEBARAN SATUAN PENDIDIKAN PADA PESANTREN JATIM

JUMLAH
JENIS PENDIDIKAN
LEMBAGA SANTRI USTADZ

6.302 1,068,828 82,950

PESANTREN
PKPPS (Pendidikan Kesetaraan Pondok 370 32,142 2,176
Pesantren Salafiayah)
47 11,030 554
SPM (Satuan Pendidikan Mu’addalah)
39 4,860 470
PDF (Pendidikan Diniyah Formal)
27,805 1,922,237 202,458
MDT (Madrasah Diniyah Ta’miliyah)
41,743 2,266,874 218,166
LPQ (Lembaga Pendidikan al Qur’an)
MA'HAD ALY (Pendidikan Tinggi 26 2,340 312
Pesantren)
KATEGORI PESANTREN
1. Pesantren Modern : 96 Lembaga
2. Pesantren Salaf : 1.342 Lembaga
3. Kombinasi : 4.864 Lembaga
UU 18 TAHUN 2019 TENTANG PESANTREN
Mengamatkan bahwa Pemerintah akan melakukan 3 hal:
1. Rekognisi
2. Afirmasi
3. Fasilitasi
Atas keberlangsungan kegiatan di pondok pesantren
tidak lepas dari 3 fungsi, yaitu :
4. Fungsi pendidikan
5. Fungsi dakwah dan
6. Fungsi pemberdayaan masyarakat
 MEWUJUDKAN PESANTREN YANG BERSIH, SEHAT DAN
HARMONI ATAU RAMAH ANAK MELALUI PROGRAM
1. HARMONI MELALUI PENGUATAN MODERASI BERAGAMA
2. HARMONI MELALUI PESANTREN RAMAH ANAK BERSAMA DP3AK DAN RMI
3. TRANSFORMASI DIGITAL BERSAMA DINAS KOMINFO
4. ECO PESANTREN BERSAMA DLH
5. PESANTREN SEHAT-BERSIH MELALUI PROGRAM 6000 SANITASI BERSAMA
PUPR
6. POSKESTREN BERSAMA KEMENKES
7. PENERAPAN PESANTREN RAMAH ANAK MELALUI KEP-DIRJEN PENDIS
NOMOR 4836 TAHUN 2022 TENTANG PANDUAN PENDIDIKAN PESANTREN
RAMAH ANAK.. Dan..
8. KEP-DIRJEN PENDIS NOMOR 4837 TAHUN 2022 TENTANG PANDUAN
PENINGKATAN HIDUP BERSIH SEHAT PADA PESANTREN
 KEKUATAN DAN PELUANG
Terbitnya UU 18 th. 2019 dan perpres 82 th 2021, PERDA DAN PERGUB 2022 adalah
menjadi Kekuatan atau Strenght bagi pesantren:
1. Pesantren adalah warisan pendidikan asli indonesia
2. Mendorong pesantren agar lebih mengembangkan 3 fungsi fungsi yaitu fungsi
Pendidikan, Dakwah dan Pemberdayaan Masyarakat berbasis Transformasi Digital.
3. Penguatan Literasi Digital dan Kemandirian Pesantren
4. Saat ini pendidikan Pondok Pesantren di Jatim bukan hanya sebatas menjadi
“alternatif” akan tetapi sudah berubah menjadi “Main Choice atau Pilihan Utama”.
5. Afirmasi dan fasilitasi pendidikan pesantren menjadi lebih kuat seiring dengan
banyaknya Lintas kementerian, Peran Legeslasi DPR, Perguruan tinggi serta Swasta
dalam pemberdayaan 3 fungsi pesantren, contoh adanya bantuan BOS, PIP, BOP,
Sanitasi PUPR, BLK, Eco pesantren dll
Terima kasih