MR 02-03-223
MR 02-03-223
Partus Spontan
RPS Pasien G6P4A2 Ibu mengaku hamil 9 bulan dating dengan keluhan mules-mules
yang dirasakan semakin sering dan bertambah kuat ± 12 jam SMRS, keluar lendir
bercampur sedikit darah dari jalan lahir (-) , keluar air-air dari jalan lahir (-),
berbau (-). gerakan janin dirasakan aktif (+), keputihan (-), gatal (-), dan bau (-)
R.Kontrol ANC : 6 x
Kehamilan PKM : -
Sp. OG : 2x
TT : -
RPD Riwayat HT (-), DM (-), Jantung (-), Ginjal (-), Asma (-), Alergi (-)
RPK Riwayat HT (-), DM (-), Jantung (-), Ginjal (-), Asma (-), Alergi (-)
R. Menstruasi
Menarche umur 15 tahun, lamanya haid 4 hari, siklus haid 28 hari ,
nyeri haid (-)
R Pernikahan Sudah menikah Sah, tinggal bersama ± 12 tahun
Riw. Obs G6P4A2
I RS/Bidan/Normal/Laki-laki/1300 gr/2012/Hidup
II Abortus/Kuretase
III Abortus/Kuretase
IV RS/Bidan/Normal/Perempuan/3000 gr/2017/Hidup/sehat
V RS Aryoko/Normal/Perempuan/3000 gr/2020/ + 7 hari
VI Hamil ini
R. KB : -
R. Sosek : Suami : 31 tahun/ SMP/Nelayan
Istri : 29 tahun/ SMA/IRT
PF : Keadaan umum : Tampak sakit sedang, Kesadaran : compos mentis,
BB: 56 kg, TB: 155 cm
TD = 110/70 mmHg, N: 74x/m, R:20x/m, SB:36,4C, SpO2: 99%
St. Gen : Conjungtiva anemis -/-
PL: TFU : 29 cm
LA : Memanjang, Punggung kanan, letak sungsang, penurunan kepala 1/5
DJJ : 130 x/menit
HIS : 4x/10’/45”
St. Obs TBBJ : 2556 gr (Niswander)
PD: Vulva/Vagina : Tidak ada kelainan
Pembukaan : 8 cm
Ketuban : (-) sisa jernih
Presentasi : Bokong, station (+3), Sacrum kanan
CTG : Tidak dilakukan
USG : Dilakukan tetapi tidak membawa hasil
Lab :
LABORATORIUM
Parameter Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 10,6 10.9 - 14.9 g/dl
Hematokrit 35,0 35.2 – 46.7 %
Diagnosa : G6P4A2 Hamil 38-39 minggu kala I fase aktif + Letak Sungsang +
Leukositosis
Penatalaksanaan : • Lapor dr. Sp.OG, advice :
• Rencana persalinan pervaginam
• Pimpin ibu meneran saat datangnya his
• Observasi DJJ dan HIS / 30 menit
• Observasi KU dan TTV / 1 jam
Laporan Partus Spontan
2. Fase cepat
Ibu diposisikan di meja ginekologi atau tepi meja ampak di vulva, dan bahu anterior dibagian bawah,
dengan posisi litotomi dilakukan Manuver Muller
Ibu dipimpin meneran sesuai datangnya HIS
Setelah 2-3 kali ibu mengedan tidak ada • Dengan memegang secara femuropelvik, cunam
kemajuan persalinan sehingga masuk ke 3 fase :
ditarik kebawah untuk melahirkan bahu anterior,
1. Fase lambat
• Bokong lahir tanpa menarik bayi dengan tangan sepihak disusuri bahu belakang-
• Bokong naik membumbung kemudian humerus-fossa cubiti, dilakukan spalak dengan 2 jari
malleolus medialis-lateralis tampak di kemudian dilahirkan lengan
depan vulva
• Dilahirkan kaki bayi dengan memegang • Dengan tangan yang sama kaki bayi dipegang pada
malleolus medialis-lateralis
malleolus medialis-lateralis, lalu dielevasikan secara
• Setelah kedua kaki lahir, tali pusat
direngangkan terkendali semaksimal kontralateral ke atas untuk melahirkan bahu posterior.
Dengan tangan sepihak menyusuri bahu belakang-
humerus-fossa cubiti, spalak dengan 2 jari dan
lahirkan lengan satunya
3. Fase lambat
• Kaki bayi dilepaskan, lalu biarkan Pada jam 07:20 WIT lahir bayi Laki-laki,
bayi turun menyesuaikan dengan BB: 2800gr, PB: 48 cm, Apgar skor menit
gaya gravitasi yang ditandai dengan 1:7; Apgar skor menit ke-5:8
digerak-gerakan kaki bayi
Tali pusat dijepit dan dipotong
• Tampak hair line ketika membuka
Ibu disuntik oxytocin 10 IU IM
vulva
• Dilakukan Manuver Mauriceau, yaitu Dilakukan peregangan tali pusat
Tangan kiri dimasukkan terkendali
dibawah badan bayi seperti Jam 07:25 WIT lahir spontan plasenta
menunggang kuda dengan 2 lengkap
jari kiri ditempatkan di fossa Dilakukan massase fundus uteri,
canina dan 3 jari kanan di kontraksi baik
suboksipital, kepala bayi fleksi Perineum utuh
Dilakukan hiperlordosis bayi ke Perdarahan kala III-IV ± 150 cc
arah abdomen ibu
09.20 WIT ± 2 jam kemudian (Post partum)
S : BAK spontan, perdarahan dari jalan lahir minimal, produksi ASI (-/-), payudara:
puting susu menonjol (+/+)
KU : Tampak sakit sedang, kesadaran : compos mentis
O : TD :120/70 ; N : 96x/m ; R:21 x/m ; SB :36,6℃ ; SpO2: 99%
Pemeriksaan Obstetri
TFU : 2 jari di bawah pusat
V/V : Tidak ada kelainan, perdarahan minimal