Anda di halaman 1dari 7

Peran TGM terhadap intervensi kasus sesuai

jurnal
• A. Pengkajian
. Identitas Pasien:
Nama : An. N
Umur : 4.5 tahun
JK : L
Alamat: Jln Raya Bandung no 2 , HP: 0823XXXXXX
Pemeriksaan Subjektif
• Dilakukan allo anamnesa dengan ibunya bahwa anak tsb memiliki banyak gigi yang
berlubang.
• Riwayat kesehatan umum:
1. Riwayat kelahiran prenatal dan perinatal tidak menunjukkan adanya kelainan
2. Riwayat kelainan postnatal dan kesehatan saat lahir disangkal oleh ibu pasien
3. Menurut ibu pasien, anak gemar bermain mobile game dalam waktu cukup
lama 4-5 jam sehari.
4. Kebiasaan bermain mobile game sudah di perkenalkan sejak anak umur 3 tahun.
5. Kebiasaan ini berlanjut setiap kali kunjungan ke dokter gigi.
6. Anak masih menyusu botol terutama pada malam hari dan menyikat gigi pada
waktu yg tidak tepat.
Pemeriksaan objektif
A . Ekstra oral
Tidak ada kelainan,postur tubuh dan perkembangan normal
B. Intra Oral
-. Didapatkan gambaran multiple caries hampir di seluruh gigi, anak menolak saat
akan dilakukan pengambilan foto intaoral sehingga foto intraoral hanya bisa diambil
dari arah anterior.
-. Terdapat karies pada gigi 55,54,52,51,61,62,64,65,85.
-. Karies superfisialis pada gigi 53 dan 63.
-. Restorasi lama yang mulai rusak pada gigi 75.
-. Kegoyangan derajat dua pada gigi 71 dan 81
B. Diagnosa Keperawatan gigi
• Data
Anak laki-laki berumur 4.5 tahun dengan keluhan multipel caries
. Masalah
Tidak terpenuhinya oral hygiene yang baik karena anak kurang kooperatif pada
saat pemeriksaan dan perawatan.
. Kemungkinan Penyebab
. Pengetahuan ttg perawatan gigi anak kurang
. Kecenderungan untuk mengabaikan kebersihan gigi dan mulut.
. Kebiasaan bermain mobile game
. Kebiasaan menyusu botol dan waktu menyikat gigi yang kurang tepat.
c. Perencanaan
Tindakan Klinis :
- Tidak ada.
Penyuluhan/ Konseling :
- Memberikan pengetahuan tentang cara memelihara kesehatan gigi dan mulut pada
pasien.
- Memberikan demonstrasi untuk pembersihan intra oral pada pasien dengan bantuan
media model gigi, pasta dan sikat gigi.
- Memberikan informasi kepada orang tua tentang pentingnya menjaga oral hygiene
pasien dengan baik.
- Memberikan kenyamanan lingkungan pada orang tua dan pasien agar terpenuhinya
oral hygiene yang baik.
D. Implementasi
TGM melakukan kolaborasi dengan tenaga medis lain.
Perawatan pasien dalam laporan kasus ini berlangsung secara
multidisiplin yang melibatkan beberapa bidang spesialis yaitu dokter
gigi anak, dokter anak dan dokter anestesi. Tindakan perawatan gigi
dalam anestesi umum dilakukan di RSGM Universitas Padjajaran
Bandung
E. Evaluasi
Evaluasi yang dilakukan oleh TGM yaitu:
- Melakukan pemeriksaan secara berkala pada keadaan intra oral pasien
setelah pasien menggosok gigi setelah demonstrasi.
- Melihat secara langsung dan mendampingi pasien saat menyikat gigi.
- Memantau secara detail keadaan pasien yang berkaitan dengan
keadaan intra oral dan ekstra oral pasien sesuai dengan kompetensi
perawat gigi.

Anda mungkin juga menyukai