UPTD URUSAN PUSKESMAS MABELOPURA

Jl. I Gusti Ngurah Rai no. 18 Kec. Palu Selatan

ANALISA SITUASI PROGRAM TB

GAMBARAN UMUM
1 Luas Wilayah 6,14 Km2
2 Jumlah Kelurahan 2 Kelurahan
3 Jumlah Penduduk 31.318 Jiwa
Laki-laki Perempuan
Tatura Utara 5.979 jiwa 9.754 jiwa
Tatura Selatan 5.870 jiwa 5.677 jiwa
15887 jiwa 15.431 jiwa
4 Rata-rata jiwa/Rumah Tangga 3.35 Jiwa
5 Kepadatan Penduduk /Km2 5.133 Jiwa/Km2
6 Rasio Beban Tanggungan 40 Per 100 Penduduk
7 Rasio Jenis Kelamin 104,90
SARANA KESEHATAN

POSKESKEL 3

POSKESKEL AKTIF 2

POSYANDU 10

POSYANDU AKTIF 100%

DESA SIAGA AKTIF 2

Persentase desa siaga 100%

SARANA KESEHATAN (ALKES)
Alkes Jumlah KONDISI DAN KEBERADAAN
Timbangan injak 1 buah Rusak
Exhause fan 0 Tidak ada
Kipas angin 1 buah Rusak
Microtoise 1 buah Baik
Pot sputum 500 pot Baik
Alat pembuatan spesimen 1 buah Baik
(Biosafety)

Ruang MDR (ruang minum 0 Ttidak ada

obat)

Ruang berdahak 0 Tidak ada

Ruang arsip 1 buah Baik
SUMBER DAYA MANUSIA
1 Tenaga Perawat 2 orang
2 Tenaga Bidan (petugas pustu) 2 orang
3 Nutrisionis (konsulen) 1 orang
4 Tenaga Teknis Kefarmasiaan 1 orang
Total 6 orang
 TARGET CAPAIAN PROGRAM TB
Target Target
No Indikator Target Pertahun Bulanan

1 Case detection rate / Angka Penemuan Pasien Baru TB BTA (+) (CDR) 126 pasien 11 Pasien
CDR Tatura Utara 80 pasien 7 Pasien
CDR tatura selatan 47 pasien 4 pasien
2 Angka pengjaringan suspek TB 1262 pasien 105 pasien
CDR Tatura Utara 797pasien 67 pasien
CDR tatura selatan 465 pasien 39 pasien
3 Proporsi pasien TB Paru BTA (+) diantara suspek yang diperiksa dahaknya di Puskesmas 126 pasien 11 Pasien
Tatura Utara 80 pasien 7 Pasien
Tatura Selatan 47 pasien 4 pasien

4 Proporsi pasien TB Paru BTA (+) diantara seluruh pasien TB Paru diwilayah kerja Puskesmas 126 pasien 11 Pasien

Tatura Utara 80 pasien 7 Pasien

Tatura selatan 47 pasien 4 pasien
5 Proporsi pasien TB anak diantara seluruh pasien di wilayah kerja puskesmas Per kasus 0
6 Angka keberhasilan pengobatan / Sucses Rate (CR) 126 pasien 11 Pasien
CDR Tatura Utara 80 pasien 7 Pasien
CDR tatura selatan 47 pasien 4 pasien
7 Angka Kesembuhan 126 pasien 11 Pasien

CDR Tatura Utara 80 pasien 7 Pasien

CDR tatura selatan 47 pasien 4 pasien
 ANALISA DATA
% Capaian
No Indikator Target (%) Tatura Utara (%) Tatura Selatan (%)
Puskesmas
Case detection rate / Angka Penemuan 100 14,29 7.15
1 0
Pasien Baru TB BTA (+) (CDR) (11) (1 pasien) (1 pasien)
2 Angka penjaringan suspek TB 100 23.88 61.54 42.71
(105) (16 pasien) (24 pasien) (40 pasien)
Proporsi pasien TB Paru BTA (+) diantara
100 14.29 2.56 8.43
3 suspek yang diperiksa dahaknya di
Puskesmas (11) (1 pasien) (1 pasien) (2 pasien)
Proporsi pasien TB Paru BTA (+) diantara
100 28.57 75 51.78
4 seluruh pasien TB Paru di wilayah kerja (11) (2 pasien) (3 pasien) (5 pasien)
puskesmas
5 Proporsi pasien TB anak diantara seluruh Per kasus 1 pasien 1 pasien 2 pasien
pasien di wilayah kerja puskesmas
Angka keberhasilan pengobatan / Sucses 100 14,28 7.14
6 Rate (CR) (1) (1 pasien) 0 (1 pasien)
100
7 Angka Kesembuhan (11) 0 0 0
Kontak serumah yang mendapatkan
8 Per kasus 0 1 kasus 1 kasus
profilaksis (INH)
Penemuan kasus suspek Resisten obat
9 Per Kasus 1 kasus 0 1 Kasus
(MDR)
10 Pengobatan resistensi obat Per Kasus 3 kasus 0 3 kasus
11 Pengobatan TB + HIV Per kasus 0 1 kasus 1 kasus
12 Pengobatan TB + DM Per Kasus 2 kasus 0 2 kasus
 Case detection rate / Angka Penemuan Pasien Baru TB BTA (+) (CDR)

100% 100%
100%
90%
80%
70%
60% Target
50% Capaian

40%
30%
20% 14%

10%
0%
0%
Tatura Utara Tatura Selatan
 Angka penjaringan suspek TB

100% 100%
100%
90%
80%
70% 62%
60%
Target
50% Capaian
40%
30% 24%

20%
10%
0%
Tatuta Utara Tatura Selatan
Proporsi pasien TB Paru BTA (+) diantara suspek yang diperiksa dahaknya
di Puskesmas Mabelopura
100% 100%
100%
90%
80%
70%
60%
Target
50% Capaian
40%
30%
20% 14%

10% 3%
0%
Tatura Utara Tatura Selatan
PROPORSI PASIEN TB PARU BTA (+) DIANTARA SELURUH PASIEN
TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS

100%
100% 100%
90%
80%
70% 75%

60%
50% Target
40% Capaian
30% 29%
20%
10%
0%
tatura utara
tatura selatan
 Proporsi pasien TB anak diantara seluruh pasien di wilayah kerja
puskesmas

1 1
1

Target
1 Capaian

0 0
0
Tatura Utara Tatura Selatan
 Angka keberhasilan pengobatan / Sucses Rate (CR)

100% 100%
100%
90%
80%
70%
60%
Target
50% Capaian
40%
30%
20% 14%

10% 0%
0%
Tatura Utara Tatura Selatan
 Angka Kesembuhan

100%
100% 100%

90%
80%
70%
60%
50% Target
40% Capaian
30%
20%
10%
0%
0%
0%
Tatura Utara
Tatura Selatan
 Kontak serumah yang mendapatkan profilaksis (INH)

1 1

1 Target
Capaian

0 0
0 0
Tatura Utara
Tatura Selatan
 Penemuan kasus suspek Resisten obat (MDR)

1
1

1 Target
Capaian

0
0 0
0
Tatura Utara
Tatura Selatan
 Pengobatan resistensi obat

3
3

Target
Capaian
1

0
0 0
0
Tatura Utara
Tatura Selatan
 Pengobatan TB + HIV

1 1

1 Target
Capaian

0 0
0 0
Tatura Utara
Tatura Selatan
 Pengobatan TB + DM

2
2
1.8
1.6
1.4
1.2
1 Target
0.8 Capaian
0.6
0.4
0.2
0
0 0
0
Tatura Utara
Tatura Selatan
 HASIL CAPAIAN PROGRAM PUSKESMAS

CDR
pengobatan TB + DM Penjaringan suspek TB
400%
pengobatan TB + HIV Proporsi TB Paru BTA (+) diantara suspek yang diperiksa
200%

TU
pangobatan MDR 0% Proporsi TB Paru BTA (+) diantara seluruh pasien TB Paru
TS

penemuan kasus suspek resisten obat Proporsi TB anak diantara seluruh pasien

kontak serumah yang mendapatkan profilaksis Inh CR

angka kesembuhan
PERBANDINGAN TARGET DAN CAPAIAN INDIKATOR PUSKESMAS MABELOPURA
TARGET PENCAPAIAN GAP
NO INDIKATOR (%) (%) (%) Masalah
Case detection rate / Angka Penemuan 100 7.14 92.86 Masih sekitar 7.15% pasien baru BTA (+)
1 yang belum ditemukan
Pasien Baru TB BTA (+) (CDR) (110) (1 pasien)
39.34 Masih sekitar 42.71% pasien Suspek TB
2 Angka pengjaringan suspek TB 100 60.66 yang belum terjaring
(40 pasien)
Proporsi pasien TB Paru BTA (+) diantara Masih sekitar 8.43 % jenjang pasien TB
3 suspek yang diperiksa dahaknya di 100 7.27 92.73 paru BTA (+) diantara suspek yang
(131) (2 pasien)
Puskesmas diperiksa dahaknya di Puskesmas
Proporsi pasien TB Paru BTA (+) diantara Masih sekitar 51.78% jenjang pasien TB
4 seluruh pasien TB Paru di wilayah kerja 100 14.66 85.34 Paru BTA (+) diantara seluruh pasien TB
puskesmas (110) (5 pasien) Paru di wilayah kerja Puskesmas
Proporsi pasien TB anak diantara seluruh Didapati 2 pasien TB anak diantara seluruh
5 Per kasus 2 pasien 2
pasien di wilayah kerja puskesmas pasien di wilayah kerja puskesmas
Angka keberhasilan pengobatan / Sucses 100 7.14 Masih sekitar 7.14% angka keberhasilan
6 92.86 pengobatan TB
Rate (CR) (11) (1 pasien)
100 0 Tidak ada angka kesembuhan di bulan juni
7 Angka Kesembuhan (11) 0
Kontak serumah yang mendapatkan 1 Didapati 1 kasus kontak serumah yang
8 profilaksis (INH) Per kasus 1 kasus mendapatkan profilaksis (INH)
9 Penemuan kasus suspek Resisten obat Per Kasus 1 Kasus 1 Didapati 1 kasus suspek Resisten obat
(MDR)
3 Didapat 3 kasus pengobatan Resistensi
10 Pengobatan resistensi obat Per Kasus 3 kasus
Obat (MDR)
Didapati 1 kasus TB dengan HIV yang
11 Pengobatan TB + HIV Per kasus 1 kasus 1 sedang dalam pengobatan
Didapati 2 kasus TB dengan DM yang
12 Pengobatan TB + DM Per Kasus 2 kasus 2
sedang dalam pengobatan
 PENETAPAN URUTAN PRIORITAS MASALAH
NO MASALAH U S G JMLH PERINGKA
T
Masih sekitar 7.15% pasien baru BTA (+) yang belum
1 ditemukan 4 3 4 48 4
Masih sekitar 42.71% pasien Suspek TB yang belum
2 terjaring 2 3 4 27 6
Masih sekitar 8.43 % jenjang pasien TB paru BTA (+) diantara
3 suspek yang diperiksa dahaknya di Puskesmas 2 2 3 12 8
Masih sekitar 51.78% jenjang pasien TB Paru BTA (+)
4 diantara seluruh pasien TB Paru di wilayah kerja Puskesmas 2 2 2 8 11
Didapati 2 pasien TB anak diantara seluruh pasien di wilayah
5 kerja puskesmas 3 4 4 48 3
6 Masih sekitar 7.14 % angka keberhasilan pengobatan TB 3 3 3 27 5
7 Tidak ada angka kesembuhan di bulan juni 2 2 1 4 12
Didapati 1 kasus kontak serumah yang mendapatkan
8 profilaksis (INH) 3 2 4 24 7
9 Didapati 1 kasus suspek Resisten obat 4 3 4 48 2
10 Didapat 3 kasus pengobatan Resistensi Obat (MDR) 4 4 4 64 1
Didapati 1 kasus TB dengan HIV yang sedang dalam
11 pengobatan 2 3 2 12 9
Didapati 2 kasus TB dengan DM yang sedang dalam
12 pengobatan 2 2 2 8 10
 AKAR PENYEBAB MASALAH PROGRAM TB

Lingkungan Metode Masyarakat dan

Dukungan
petugas terlindung
Kesadaran lintas dari penyebaran
masyarakat program infeksi MDR
kurang masih Jadwal
kurang belum
(kesling) ada
Dukungan
lintas sektor
masih
kurang Belum pernah
dilakukan
Didapat
sosialisasi
3 kasus
pengoba
Tempat Alat penunjang tan
Pembuangan Petugas
PPI tidak ada / Resisten
limbah medis hanya 1
rusak si Obat
tidak ada Orang
(MDR)
Ruang Tingkat
Ruang konsultasi / kesadaran
berdahak Ruang TB DOTS dan inisiatif
Tidak
tidak ada tidak ada petugas
ada
kurang
petugas
Tidak ada
bantu
anggaran
pelacakan

Alat/Material Manusia
 TABEL PEMECAHAN MASALAH
Prioritas Penyebab Alternatif Pemecahan Pemecahan Masalah
No Ket
Masalah Masalah Masalah Terpilih

1 Didapat 3 Faktor Manusia : o Membuat jadwal petugas  Pemantauan petugas

kasus tidak ada petugas o Mengusulkan penambahan yang lebih ketat
pengobatan bantu petugas
Resistensi o Pemantauan petugas yang
Obat (MDR)
lebih ketat
Faktor Material : o Efektifkan penataan ruangan  Efektifkan penataan
Ruang konsultasi / Puskesmas ruangan Puskesmas
Ruang TB DOTS o Permintaan ruangan
tidak ada konsultasi / ruang TB DOTS

Faktor o Penataaan limbah medis  Penentuan area

Lingkungan : o Penentuan area meludah meludah
Dukungan lintas o Pemantapan kinerja
program masih promkes / kesling
kurang (kesling)
Faktor Metode: o Sosialisasi tentang MDR pada  Sosialisasi dan
Belum pernah petugas dan klinik swasta di penandatanganan MOU
dilakukan area kerja Puskesmas penangganan penderita
sosialisasi Mabelopura MDR+TB dengan klinik-
o Sosialisasi dan klinik swasta dan
penandatanganan MOU instansi setempat
penangganan penderita
MDR+TB dengan klinik-klinik
swasta dan instansi setempat
 RENCANA USULAN KEGIATAN PROGRAN TB BULAN JULI 2018

WAKTU SUMBER
UPAYA KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET PENANGGUN KEBUTUHAN MITRA PELAKSANAA KEBUTUHAN INDIKATOR PEMBIAY
KESEHATAN SASARAN G JAWAB SDM KERJA N ANGGARAN KINERJA AAN

Penilaian
 Pemantauan
Seluruh kinerja Petugas TB
petugas yang 2 org Kader  perminggu  
petugas petugas /MDR
lebih ketat
PKM

 Efektifkan
Koordinator BOK
penataan Permintaan Petugas TB
Pelayanan 1 org  akhir Juli    
ruangan Ruangan /MDR
Mutu PKM
Puskesmas
Masyarak Kinerja
 Penentuan at dan Petugas Petugas Kader ,
petugas
area petugas Kesling/ Kesling/ 1 org petugas  Akhir Juli  
Kesling/
meludah terlindun Promkes Promkes K5
TB / MDR Promkes 100%
g dari
penyebar
 Sosialisasi an infeksi
dan TB MDR
penandatang
klinik
anan MOU
swasta dan MOU dengan
penanggana Dinas
instansi klinik BPJS
n penderita Petugas TB Kesehat
setempat swasta dan 10 org  Agustus  Rp. 2.000.000  
MDR+TB / MDR an Kota
di area instansi
dengan Palu
kerja setempat
klinik-klinik
Puskesmas
swasta dan
instansi
setempat
 RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN BULAN JULI TAHUN 2018

TARGET PENANGGU VOLUME LOKASI

NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN SASARAN NG JAWAB KEGIATAN JADWAL RINCIAN PELAKSANAAN PELAKSA BIAYA
NAAN

a. Penyusunan Jadwal
Penilaian
Pemantauan Petugas Harian
Seluruh kinerja Petugas Setiap Setiap akhir
1 petugas yang b. Absensi sebelum dan   PKM
petugas petugas TB /MDR hari minggu
lebih ketat setelah kerja
PKM
c. Perekapan dan pelaporan

a. Membuat surat pengusulan

permintaan ruangan
Efektifkan
Koordinator pelayanan
penataan Permintaa Petugas
2 Pelayanan 1X Akhir Juli b. Mengajukan surat ke PKM
ruangan n Ruangan TB /MDR
Mutu PKM bagian Kendali Mutu
Puskesmas
Puskesmas, Tembusan ke
Masyarakat Dinas Kesehatan Kota
dan petugas
terlindung a.  Koordinasi dengan petugas
Petugas
Penentuan dari kesling untuk membuat
3 Kesling/ 1x Akhir Juli
area meludah penyebaran rambu-rambu atau area
Promkes
infeksi TB meludah dalam puskesmas
MDR
a. Menyusun materi
Sosialisasi sosialisasi
dan b. Membuat permohonan
penandatang klinik pelaksanaan kegiatan
anan MOU swasta dan c. Pendataan jumlah klinik
Kinerja
penangganan instansi Petugas swasta dan instansi yang Rp.
petugas Akhir Aula
4 penderita setempat di Kesling/ 1x akan diundang 2.000.000
Kesling/ Agustus PKM
MDR+TB area kerja Promkes d. Membuat dan ,00
Promkes
dengan klinik- Puskesmas menyebarkan undangan
klinik swasta e. Sosialisasi dan
dan instansi penandatanganan MOU
setempat
TERIMA KASIH