Fakultas Teknik Universitas Mataram Meteri Pertemuan 5
Peduli Sosial & Empati
Kemampuan yang diharapkan Mahasiswa mampu mencontohk an sikap peduli sosial dan empati Indikator Pembelajaran 5.1. Mampu memiliki rasa kepedulian sosial dan empati dalam kehidupan sehari-hari 5.2.Mampu melakukan perbuatan yang menunjukkan kepedulian sosial dan empati Sub Pokok Bahasan 1. Fenomena dalam kehidupan sosial 2. Definisi tingkat-tingkat empati Apa itu fenomena Fenomena sendiri berasal dari bahasa Yunani, phainomenom yang berarti “apa yang terlihat”.
Fenomena merupakanhal-hal yang dapat disaksikan
dengan pancaindra dan dapat diterangkan serta dinilai secara ilmiah. Menurut Freddy Rangkuti (2011), fenomena adalah suatu fakta yang kita temui di lapangan. Fenomena bisa dilihat dan ditemui di manapun. Fenomena dalam kehidupan sosial Fenomena sosial adalah gejala-gejala atau peristiwa yang terjadi dan diamati dalam kehidupan sosial. Fenomena sosial juga disebut sebagai gejala sosial. Fenomena atau gejala sosial dipengaruhi oleh bentuk-bentuk perubahan sosial. Bentuk- bentuk tersebut tidak bisa dihilangkan, namun bisa diantisipasi. Faktor penyebab Fenomena Sosial Fenomena sosial terjadi karena dipengaruhi oleh dua faktor ; 1. Faktor Kultural adalah faktor yang mengandung nilai yang tumbuh dan berkembang dalam lingkungan masyarakat. 2. Faktor Struktural adalah faktor yang mempengaruhi struktur masyarakat yang tersusun oleh suatu pola tertentu. Jenis-jenis Fenomena Sosial Ekonomi: Fenomena sosial ekonomi biasanya terjadi dalam bentuk masalah kemiskinan, kependudukan, pengangguran, penghasilan, dan lain sebagainya. Budaya: pertentangan antara dua budaya lokal yang berbeda, atau pertentangan budaya lokal dan internasional adalah bentuk dari fenomena sosial ini. Lingkungan alam: fenomena sosial dalam lingkup lingkungan sosial bisa berupa penyakit ataupun bencana alam. Psikologis: gangguan jiwa merupakan salah satu bentuk dari jenis fenomena sosial ini. Contoh Fenomena Sosial Contoh Fenomena Sosial Contoh Fenomena Sosial Contoh Fenomena Sosial 1. Mudik pada hari menjelang hari raya 2. Kriminalitas (Pembegalan, penjambretan) 3. Kepadadatan penduduk diperkotaan 4. Kenakalan Remaja 5. Aksi solidaritas 6. Kemiskinan 7. Disorganisasi keluarga 8. Korupsi 9. Prostitusi Contoh Fenomena Sosial 10. Kebodohan 11. Gotong Royong 12. Pelanggaran peraturan 13. Gelandangan dan anak jalanan 14. Bantuan yang salah sasaran 15. Tawuran 17. Investasi bodong 18. Anak menggugat orangtua/ degradasi moral Pengertian Empati Empati adalah kemampuan agar bisa mengerti ataupun memahami apa yang orang lain rasakan, dilihat dari segi emosional. Apabila ditarik kesimpulan secara singkatnya, empati ini akan membuat diri Anda dapat merasa berada di posisi orang lain. Pengertian Empati (2) Empati adalah kemampuan untuk dapat mengerti atau memahami apa yang orang lain rasakan secara emosional. Secara singkatnya, empati membantu Anda membayangkan diri berada di posisi orang lain. Beda Empati dengan Iba/Simpati .Rasa iba muncul ketika Anda meyakini bahwa apa yang dialami oleh orang lain seharusnya tidak dilalui oleh orang tersebut. Anda hanya menyadari bahwa orang tersebut tidak seharusnya mengalami masalah tersebut. Simpati merupakan perasaan atau ekspresi yang muncul saat Anda peduli dengan orang lain dan berharap orang tersebut bisa lebih bahagia. Simpati merupakan emosi yang lebih dalam daripada sekedar rasa iba. Jenis-jenis EMpati Empati sendiri ini terbagi menjadi 3 macam jenis yaitu 1. Empati somatik, 2. Empati afektif 3. Empati kognitif Empati Somatik Anda pernah menonton film di mana sedang ditunjukkan salah seorang aktornya terluka, namun Anda ikut merasakan hal yang sama maka itulah yang bisa disebut dengan empati somatik ini.
Dengan sentuhan empati somatik ini akan membuat Anda
mampu merespon serta merasakan dari segi fisik, apa yang sedang dialami oleh orang lain. Hal tersebut juga bisa dicontohkan dengan kejadian kerabat Anda sedang mengikuti lomba dan ia merasakan jantungnya berdebar, namun Anda turut merasakan hal yang sama. Empati Afektif Empati afektif ini akan membuat Anda memiliki kemampuan memahami perasaan dan emosi orang lain sehingga Anda pun juga ikut merasakan emosi tersebut. Pada saatnya, emosi atau perasaan yang Anda rasakan akan mampu memicu rasa peduli terhadap orang tersebut. Empati Kognitif Empati Kognitif meliputi pemahaman Anda mengenai pemikiran atau pola pikiran orang lain. Seseorang dengan empati kognitif akan dapat mengerti apa yang sedang dipikirkan oleh orang lain. Selain itu, bagi Anda yang memiliki empati kognitif juga akan memiliki kemampuan dapat memahami apa yang tengah dipikiran oleh orang lain tersebut. Manfaat Empati (1) Pembentukkan Moral Manfaat empati untuk manusia yang pertama adalah dapat membentuk moral. Sebab, dengan berempati maka Anda akan terbantu dalam mengidentifikasi sebuah perilaku yang sesuai untuk dilakukan. Selain itu, empati juga akan mengarahkan serta membentuk berbagai nilai moral. Manfaat Empati (2) Bangun Relasi dengan Orang Lain Anda akan mampu mengerti serta memahami pemikiran dan perasaan orang lain yang otomatis dapat merespon, juga melakukan interaksi secara tepat. Empati akan membuat orang lain merasa Anda memiliki pengertian sehingga mereka akan nyaman ketika sedang berkomunikasi dengan Anda. Itu semua akan terjadi dengan sendirinya Manfaat Empati (3) Bantu Atur Emosi Adapula manfaat empati yang tergolong cukup unik dan menarik. Pasalnya, berempati kepada orang lain akan mampu membuat Anda dalam mengatur emosi diri sendiri. Mampu dalam mengatur emosi sebenarnya sangat penting agar dapat membantu Anda mengenali dan memahami emosi yang dirasakan, sama dengan halnya saat mengatur tingkatan stres agar tidak menyebabkan kewalahan. Bukan hanya itu, empati ini juga amat membantu guna mengkomunikasikan emosi serta pemikiran diri Anda menggunakan cara sehat. Manfaat Empati (4) Munculkan Perilaku Saling Membantu Empati juga akan sangat bermanfaat dalam membuat perilaku saling membantu serta tolong-menolong muncul. Saat Anda dapat memberikan empati kepada orang lain, maka Anda otomatis juga akan berkemungkinan melakukan sikap atau perilaku prososial seperti menolong orang lain. Referensi 1. Dosen Sosiologi.com, Contoh Fenomena Sosial di Masyarakat dalam Keseharian, 17 Contoh Fenomena Sosial di Masyarakat dalam Keseharian | DosenSosiologi.Com 2. Merdeka.com, Empati Adalah Paham Perasaan Orang Lain Secara Emosional, Ini Macam dan Manfaatnya Halaman 9 | merdeka.com Tugas Individu Carilah dan ceritakan suatu Fenomena Sosial yang ada / terjadi. Selidiki dampak yang ditmbulkan dan upaya untuk mencegah efek (negatif) yang ditimbulkan. Tugas langsung diketik pada kolom jawaban di daring.unram dengan maksimum 250 kata dengan spasi 1.5 Tugas dikumpul paling lambat tgl 2 April 2023 melalui daring.unram Terima kasih