Pembentukan Hati

Kairos Manado
Serial Khotbah “Renewed Heart”
#3
 Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah
Allah? Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang
membentuknya: "Mengapakah engkau membentuk aku
demikian? "Apakah tukang periuk tidak mempunyai hak atas
tanah liatnya, untuk membuat dari gumpal yang sama suatu
benda untuk dipakai guna tujuan yang mulia dan suatu benda
lain untuk dipakai guna tujuan yang biasa?
Roma 9:20-21 
 You are only human, and human beings have no right to question God.
An object should not ask the person who made it, “Why did you make
me like this?”, The potter can make anything he wants to make. He can
use the same clay to make one thing for special use and another thing for
daily use.
Roma 9:20-21 New Century Version
 • Kehidupan kekristenan yang sejati pasti
akan melewati proses pembentukan dari
Tuhan.
• Pembentukan hati adalah proses yang
sangat penting dalam kehidupan

Pembentukan kekristenan.
• Setiap proses pembentukan hati pasti

Hati membawa seseorang naik tingkat dalam

kerohaniannya.
• Seberapa besar kita mau melewati proses
pembentukan hati ini akan menentukan
dengan cara apa kita akan melaluinya,
apakah dengan cara yang keras dan cara
yang mudah.
 Setiap kita manusia suka /
tidak suka – mau / tidak
Pembentukan mau pasti akan melewati
Hati proses hati atau akan
diproses dalam hatinya.
 Hati adalah Surat
Terbuka Kristus
• Orang percaya adalah surat Kristus yang diketahui dan dibaca
oleh semua orang, ditulis oleh Roh Allah yang hidup di dalam
hati manusia.
• Hati seorang percaya adalah surat terbuka Kristus yang ditulis
oleh Roh Kudus (2 Korintus 3:1-3)
• Roh Kudus berperan sangat penting dalam membentuk hati
manusia sebab hati manusia sangat jahat, licik dan menipu. Hal
inilah yang ditanggulangi oleh Roh Kudus agar dapat menjadi
surat terbuka Kristus.
• Jika hati seseorang benar, maka ia akan melihat orang lain dan
hal lainnya secara benar. Ia juga akan berpikir benar, berkata
benar dan bertindak benar.
Mengapa hati kita
harus dibentuk?
1. 1. Untuk bisa menerima Firman Tuhan secara murni.
Matius 13:1-23, Markus 4:26-29, Lukas 8:4-15 (Perumpamaan Penabur)

4 Karakteristik hati:
1. Sikap hati yang secara sengaja tidak mengizinkan Firman Tuhan masuk ke dalam hati, tidak mengindahkan, tidak peduli dan
tidak menanggap Firman Tuhan. Ini adalah sikap hati yang secara sengaja membiarkan iblis mengambil Firman Tuhan (Lukas
8:5)
2. Sikap hati yang seperti batu: keras, sedikit tanahnya. Banyak batu dalam hati seperti kepahitan, kekecewaan, dengki, iri hati,
cemburu. Firman Tuhan tidak berakar dalam hidup orang ini sehingga disaat masalah / pencobaan datang mereka mudah
kecewa, mundur dari pelayanan, menghilang dari gereja, menyalahkan orang lain (Lukas 8:13) dan pada akhirnya akan
mengalami kematian rohani.
3. Sikap hati yang senantiasa memiliki rasa khawatir, takut dan memiliki fokus yang salah (hanya mementingkan kekayaan dan
kenikmatan hidup). Ini adalah sikap hati di mana orang lebih percaya kepada hal yang natural dari pada hal yang supranatural.
Orang seperti ini lebih berfokus kepada kekayaan, bisnis, pekerjaan, harta benda, dll.
4. Sikap hati yang baik akan menentukan seberapa besar Firman Tuhan dapat bertumbuh. Tanah adalah gambaran hati seseorang.
Mengapa Hati kita harus dibentuk?
2. Untuk bisa menggenapi tujuan Allah.
• Allah membutuhkan orang – orang yang sudah dibentuk dan dimurnikan
hatinya dan menjadi selaras dengan hati-Nya agar supaya bisa dipakai oleh
Tuhan menjadi alat-Nya.
• Belajar dari kehidupan Yusuf (Kejadian 37:3-28)
• Ketika ke-aku-an kita masih kuat maka kita akan terus diproses hingga ke-aku-an itu
hancur (Kejadian 39:8-9; Kejadian 40:8, 14-15)
• Proses pembentukan akan terus kita alami hingga hati kita mau diubahkan oleh Tuhan
(Kejadian 41:1)
• Ketika hati kita telah diubahkan, maka Tujuan Allah dalam hidup kita baru bisa digenapi.
(Kejadian 41:16, 39-40)
Mengapa Hati kita harus dibentuk?
3. Untuk bisa mewakili Tuhan di bumi.
• Ketika hati kita sudah mengalami proses pembentukan dari Tuhan, maka yang
terjadi adalah:
• Ia akan bisa menyatakan Yesus di tengah dunia, karena bukan lagi pesan yang disampaikan,
melainkan DIRInya sendirilah yang menjadi pesan itu.
• Ia akan bisa menjadi garam dan terang dunia.
• Matius 5:13 – bila seorang murid Yesus (kita anggota jemaat) masih sama dengan dunia ini, maka
kita tidaklah berguna.
• Matius 5:14-16 – bila kehidupan Kristus nyata dalam hidup kita maka terang Kristus akan nyata
dengan sendirinya.
• Ia bisa menyatakan otoritas dan kuasa Tuhan
• Ia bisa menjalankan mandate, merubah marketplace, merebut kembali dan mendominasi
wilayah-wilayah yang dikuasai oleh musuh.
• Ia bisa menyatakan nilai-nilai Kerajaan di tengah angkatan yang jahat.
Mengapa Hati kita harus dibentuk?
4. Untuk bisa tunduk terhadap otoritas.
• Kita adalah anggota tubuh Kristus, sedangkan Yesus adalah kepalanya.
• Ketika hati kita belum diubahkan oleh Kristus, belum mengalami perubahan,
masih mudah marah, kecewa, sakit hati, sikap individualis yang masih tinggi,
ego masih besar maka kita akan sangat sulit dibentuk dan orang – orang
seperti ini sulit untuk bisa tunduk kepada pemegang otoritas.
• Hanya orang – orang yang memiliki hati lemah lembut dan rendah hati baru
bisa dipakai Tuhan dalam pekerjaan Tuhan.
Karakteristik Hati yang belum dibentuk
1. Selalu memberikan respons negatif terhadap apa yang dihadapinya
2. Tidak percaya kepada Tuhan
3. Selalu menyalahkan orang lain atas apa yang menimpanya
4. Selalu bersungut-sungut atas keadaan yang dialaminya.
5. Hidup di masa lalu