PEMERIKSAAN LEUKOSIT

Disusun oleh:
Andra Nuzialana Rifaldi
Dimas Faruk Fauzi
Hofipatul Atiah
 Metode Pemeriksaan Leukosit
1. Menggunakan alat
hemositometer (kamar hitung)
a.       Leukosit dihitung dalam 4
bidang besar
b.      Tiap bidang besar terdiri
dari 16 bidang sedang
c.       Mulai menghilang dari kiri
atas, terus kekanan lalu kebawah
dari kanan kebawah
d.      Kemudian hasil perhitungan
dikalikan dengan 50
e.       Didapatkan hasil leukosit
dalam darah
2.Metode Autometik
 Prinsip
Metode Kamar hitung
Darah dihitung dalam pipet thoma leukosit
dengan menggunakan larutan pengencer turk
(acetid acid 2%, hydrochloric acid 1%),
kemudian dimasukan kedalam kamar hitung.
Jumlah sel leukosit dihitung dalam volume
tertentu dengan menggunakan faktor konversi
jumlah sel leukosit darah dapat diperhitungkan.
 Tujuan
Untuk mengetahui jumlah sel leukosit
seseorang yang diperiksa dalam sel/µl
darah.
Cara Kerja Pemeriksaan Hitung Jumlah
Leukosit
1.Cara Kerja Kamar Hitung
a. Mengisi pipet Leukosit
– Isaplah darah (Kapiler,EDTA,atau Oxalat) sampai kepada
garis tanda 0,5 tepat.
– Hapuslah kelebihan darah yang melekat pada ujung pipet.
– Masukan ujung pipet dalam larutan turk sambil menahan darah
pada garis garis tadi.Pipet di pegang dengan sudut 45 drajat
larutan turk diisap perlahan lahan sampai tanda 11.Hati-hati
jangan sampai ada gelembung
– Angkatlah pipet dari cairan,tutup ujung pipet dengan ujung
jari lalu lepaskan karet penghisap.
– Kocoklah pipet itu selama 15-30 detik,Jika tidak segera akan
dihitung,Letakanlah dalam sikap horizontal.
b. Mengisi kamar hitung
– Letakannlah kamar hitung mendatar diatas meja,dengan kaca
penutup
– Kocok pipet selama 3 menit
– Buang cairan dalam batang kapiler (3-4 tetes)
– Sentuhkan ujung pipet dengan sudut 30 drajat pada permukaan
kamar hitung dengan menyinggung pinggir kaca penutup.
– Biarkan 2-3 menit supaya leukosit mengendap
C . Menghitung jumlah leukosit
– Objektif 10x,turunkan kondensooor kecilkan diafragma
– Hitung semua leukosit yang terdapat dalam keempat bidang
besar pada sudut sudut seluruh permukaan yang dibagi.
– Hitung sel mulai dari kiri ke kanan dan dari kanan ke kiri
2. Cara Kerja Hematologi Analizer
a.Data EDTA dimasukan dalam tabung
b.Lalu dipindahkan alat pemeriksaan
darah (hemotologi analyzer)
c.Dengan otomatis alat tersebut
memproses pemeriksaan sel darah putih
d.Dikeluarkan hasil berupa data
 Alat dan Bahan

1. Alat
1. Hemocytometer, yang terdiri dari :
a. Kamar hitung improved neubaueur
b. Pipet thoma leukosit
c. Aspirator
2. Microskop
3. Dek glass/ cover glass
2. Bahan
1. Larutan turk
2. Sampel darah
 Nilai Normal Leukosit

  Nilai Normal leukosit yaitu :

• Dewasa : 4.000-11.000/µl
• Neonatus ( Bayi baru lahir ) : 10.000-26.000/µl
• Anak umur 1 tahun : 6.000-18.000/µl
• Anak umur 4-7 tahun : 5.000-15.000/µ
• Anak umur 8-12 tahun : 4.500-13.500/µl
Kesalahan-kesalahan Pada Pemeriksaan
Leukosit
a. Jumlah darah / larutan Turk yang dihisap ke dalam pipet tidak
tepat.
b. Tidak menghomogenkan tabung sebelum mengisi kamar hitung.
c. Kamar hitung atau kaca penutup dalam keadaan kotor dan
berminyak.
d. Ada gelembung udara masuk bersama dengan cairan.
e. Letaknya kaca penutup salah.
f. Memakai pipet / Tip basah.
g. Terjadi gelembung udara.
h. Pencampuran darah tidak sempurna.
i. Terjadi bekuan darah.
j. Meja mikroskop tidak rata.
Kekurangan
Kelebihan