KONDISI PANDEMI COVID-19 KELOMPOK 4 Insani Miftahul J (31221222006) Rini Purnamawati (31221222003) Sugi Ambartitin (31221222015) Tri Sunarti (31221222017) Yuanita Mega S (31221222016) Masa nifas adalah dimulai setelah melahirkan plasenta berakhir ketika alat-alat kandungan seperti keadaan sebelum hamil. Asuhan masa nifas diperlukan dalam periode Dalam Kondisi ini karena merupakan masa kritis baik ibu maupun bayinya. Normal Diperkirakan bahwa 60% kematian ibu akibat kehamilan terjadi setelah persalinan dan 50% kematian masa nifas terjadi dalam 24 jam pertama (Saifuddin, 2005). Definisi Asuhan Ibu Postpartum Asuhan ibu postpartum adalah suatu bentuk manajemen kesehatan yang dilakukan pada ibu nifas dimasyarakat. Pemberian asuhan secara menyeluruh, tidak hanya kepada ibu nifas, akan tetapi pemberian asuhan melibatkan seluruh keluarga dan anggota masyarakat disekitarnya.
20XX presentation title 3
Jadwal Kunjungan di Rumah Ibu Post Partum
Ibu nifas sebaiknya paling sedikit melakukan 4 kali
kunjungan masa nifas dilakukan untuk menilai keadaan ibu dan bayi baru lahi dan untuk mencegah, mendeteksi dan menangani masalah-masalah yang terjadi. Perawatan Ibu Post Partum Perawatan bayi baru lahir termasuk imunisasi tetap di berikan sesuai rekomendasi IDAI. Melaksanakan skrining hipotiroid kongenital. Kunjungan nifas bayi baru lahir dilakukan oleh nakes. Untuk pelayanan nifas dan bayi baru lahir, Ibu harus membuat janji dengan Bidan melalui Telepon/WA terlebih dahulu. Ibu nifas, pendamping dan semua tim kesehatan yg bertugas menggunakan masker dan menerapkan protokol kesehatan. Menunda kelas ibu balita dan kunjungan rumah
20XX presentation title 5
PELAYANAN PADA MASA NIFAS - Pelaksanaan kunjungan nifas pertama dilakukan di Puskesmas. Kunjungan nifas kedua, ketiga dan keempat dapat dilakukan dengan metode kunjungan rumah oleh tenaga kesehatan atau pemantauan menggunakan media daring (disesuaikan dengan kondisi daerah terdampak COVID 19), dengan melakukan upaya-upaya pencegahan penularan COVID-19 baik dari petugas, ibu dan keluarga. - Pelayanan KB tetap dilaksanakan sesuai jadwal dengan janji temu, diutamakan menggunakan MKJP
20XX presentation title 6
PANDUAN MENYUSUI Manfaat menyusi bagi bayi Memenuhi pemenuhan gizi bayi secara keseluruhan, dan melindungi daya tahan tubuh bayi, serta melatih bayi untuk lebih mandiri. Cenderung secara motorik dan sensorik lebih bagus menerima rangsangan Tumbuh kembang bayi akan meningkat dan terbentuk ikatan batin antara ibu dan bayi Manfaat Menyusui Bagi Ibu Merangsang kontraksi rahim yang dapat mengurangi terjadinya anemia setelah melahirkan Menghilangkan rasa nyeri Mengurangi resiko kanker payudara atau Rahim
20XX presentation title 7
PERAWATAN NEONATAL ESENSIAL PADA SAAT LAHIR
Kewaspadaan Umum ( Universal Precaution )
Bayi Baru Lahir (BBL) sangat rentan terhadap infeksi yang disebabkan oleh paparan atau kontaminasi mikroorganisme selama proses persalinan berlangsung maupun beberapa saat setelah lahir.
20XX presentation title 8
ANAMNESIS DAN PEMERIKSAAN FISIK HARI PERTAMA KELAHIRAN BAYI SANGAT PENTING. BANYAK PERUBAHAN YANG TERJADI PEMERIKSAAN BBL BERTUJUAN UNTUK MENGETAHUI SEDINI MUNGKIN JIKA TERDAPAT KELAINAN PADA BAYI. RISIKO TERBESAR KEMATIAN BBL TERJADI PADA 24 JAM PERTAMA KEHIDUPAN, SEHINGGA JIKA BAYI LAHIR DI FASILITAS KESEHATAN SANGAT DIANJURKAN UNTUK TETAP TINGGAL DI FASILITAS KESEHATAN SELAMA 24 JAM PERTAMA.
PENCEGAHAN KEHILANGAN PANAS SAAT LAHIR,
MEKANISME PENGATURAN SUHU TUBUH PADA BBL, BELUM BERFUNGSI SEMPURNA. OLEH KARENA ITU, JIKA TIDAK SEGERA DILAKUKAN UPAYA PENCEGAHAN KEHILANGAN PANAS TUBUH MAKA BBL DAPAT MENGALAMI HIPOTERMIA. BAYI DENGAN HIPOTERMIA, BERISIKO TINGGI UNTUK MENGALAMI SAKIT BERAT ATAU BAHKAN KEMATIAN.
20XX presentation title 9
Inisiasi Menyusu Dini (IMD) • Gunakan pakaian yang sesuai untuk mencegah kehilangan panas Selimuti tubuh ibu dan bayi dengan kain hangat yang sama dan pasang topi di kepala bayi. Bagian kepala bayi memiliki permukaan yang relatif luas dan bayi akan dengan cepat kehilangan panas jika bagian tersebut tidak tertutup. • Prinsip pemberian ASI adalah dimulai sedini mungkin, eksklusif selama 6 bulan • Langkah 1: Lahirkan, lakukan penilaian pada bayi, keringkan • Langkah 2: Lakukan kontak kulit ibu dengan kulit bayi selama paling sedikit satu jam. • Langkah 3: Biarkan bayi mencari dan menemukan puting ibu dan mulai menyusu Pencegahan Perdarahan Karena sistem pembekuan darah pada bayi baru lahir belum sempurna, maka semua bayi akan berisiko untuk mengalami perdarahan tidak tergantung apakah bayi mendapat ASI atau susu formula atau usia kehamilan dan berat badan pada saat lahir. Untuk mencegah kejadian diatas, maka pada semua bayi baru lahir, apalagi Bayi Berat Lahir Rendah diberikan suntikan vitamin K1 (Phytomenadione) sebanyak 1 mg dosis tunggal, intra muskular pada antero lateral paha kirI Pencegahan infeksi mata
Salep atau tetes mata untuk pencegahan infeksi mata
diberikan segera setelah proses IMD dan bayi selesai menyusu, sebaiknya 1 jam setelah lahir. Pencegahan infeksi mata dianjurkan menggunakan salep mata antibiotik tetrasiklin 1%. Pemberian Imunisasi Imunisasi Hepatitis B pertama (HB 0) diberikan 1-2 jam setelah pemberian Vitamin K1 secara intramuskular. Imunisasi Hepatitis B bermanfaat untuk mencegah infeksi Hepatitis B terhadap bayi, terutama jalur penularan ibu-bayi. Penularan Hepatitis pada bayi baru lahir dapat terjadi secara vertikal (penularan ibu ke bayinya pada waktu persalinan) dan horisontal (penularan dari orang lain). Dengan demikian untuk mencegah terjadinya infeksi vertikal, bayi harus diimunisasi Hepatitis B sedini mungkin. thank you…