Anda di halaman 1dari 12

Kajian Gerobak Es Potong dengan

Pendekatan Ergonomi dan Penyimpanan


Bersuhu Rendah

Tugas Responsible Design


Nandito Gema Mahardika
2010187027
Pendahuluan
Berdasarkan data dari Rata-rata Konsumsi Perkapita Seminggu Menurut Kelompok Bahan
Minuman Per Kabupaten/kota (Satuan Komoditas), 2021-2022 oleh Badan Pusat Statistik,
ditemukan terdapat peningkatan konsumsi perkapita bahan minuman lainnya di Kota
Yogyakarta, dari 0,066 pada tahun 2021 ke 0,123 di tahun 2022. Dari klasifikasi bahan
minuman lainnya tersebut, es potong termasuk salah satunya. Karena terdapat peningkatan
konsumsi pada kelompok bahan minuman ini, maka dipilih gerobak es potong sebagai subjek
kajian penelitian ini.
Tujuan
Tujuan kajian ini adalah menemukan solusi atas permasalahan penyimpanan es potong,
yaitu cara penyimpanan yang dapat menjaga suhu tetap rendah dan dalam jangka waktu
yang lebih lama. Selain itu, tujuan lainnya adalah penyesuaian dimensi gerobak es potong
agar nyaman digunakan serta penambahan perangkat lain yang dapat membantu pedagang
dalam proses jual-belinya.
Metode

Penelitian ini menggunakan metode systematic


study literature. Secara garis besar, systematic
study literature atau tinjauan literatur
sistematis adalah jenis tinjauan yang
mengumpulkan beberapa studi penelitian dan
merangkumnya untuk menjawab pertanyaan
penelitian dengan menggunakan metode yang
ketat (Gough, Oliver, dan Thomas 2017: 5).
Flowchart
Mulai

Identification

Screening

Eligibility

Included

Tidak
Referensi Cukup

Ya
Matriks Analisis Pembahasan

Selesai
Penjelasan Flowchart

Mencari artikel dengan keyword; es potong; minuman beku; gerobak es; inovasi gerobak;
Identification penyimpanan es; penyimpanan minuman beku
Dalam penelitian ini ekstrasi data dari artikel yang telah diidentifikasi dengan bantuan kata
Screening kunci, judul jurnal, dan topik permasalahannya.
Pada tahap ini peneliti akan melakukan pengecekan kesesuaian artikel dengan title dan tujuan
Eligibility penelitian.
Setelah dilakukan kelayakan jurnal maka didapatkan artikel yang telah siap dan sesuai untuk
Included dilakukan ekstraksi data menggunakan matriks.

Matriks, Analisis, Pembahasan


No. Nama/
Matriks Pembahasan
Judul Metode/ Hasil/ Persamaan/
Tahun Penelitian Teori Simpulan Perbedaan
1 2 3 4 5 6
1. Hari Nugraha, Fitriah Desain Gerobak Metode: Kualitatif- Hasil desain gerobak yaitu bentuk Persamaan: topik penelitian sama
Nurhidayah, Donna Pedagang Keliling Yang descriptive dan fitur pendukung untuk memberi (redesign gerobak, pedagang keliling)
Angelina /2021 Sesuai Dengan New observation jarak interaksi, meminimalkan Perbedaan: Penelitian ini berfokus
Normal Covid-19 Teori: kontak fisik, penyediaan, pada gerobak secara umum,
menerapkan sistem take away sedangkan penulis lebih mengarah
order untuk pembelian makanan. ke gerobak es potong
2. Victor Tandra, Penerapan Sistem Metode: Kualitatif- Permasalahan yang disorot Persamaan: topik penelitian sama
Suwardana Winata/2021 Modular Pada Gerobak Observasi berhubungan dengan komponen yaitu redesign gerobak, pedagang
Pedagang Kaki Lima gerobak PKL. Kemudian komponen keliling untuk pemaksimalan
tersebut dijabarkan dan diproses keefektifan dan kenyamanan
menjadi parameter untuk gerobak.
menyeragamkan fitur pada Perbedaan: Penelitian ini berfokus
Gerobak PKL. Parameter tersebut pada modifikasi gerobak untuk
dilakukan modifikasi menjadi modularitas dan portabilitas,
komponen yang lebih kuat, sehat, sedangkan penulis lebih mengarah
dan murah melalui studi pada ke keefektifan dan kenyamanan
setiap komponen. gerobak.
3. Mauludi Manfaluthy/2021 Upaya Meringankan Metode: Kualitatif- Pengaplikasian panel surya Persamaan: redesign gerobak,
Biaya Penerangan Studi Kasus mengurangi biaya operasional pedagang keliling untuk keefektifan
Gerobak Kaki Lima Di Teori: Tenaga listrik penerangan dan dan kenyamanan gerobak.
Saat Pandemi COVID- alternatif untuk memberikan pengetahuan tentang Perbedaan: Penelitian mengarah
19 Dengan LED kelistrikan gerobak pemanfaatan sel surya sebagai kepada edukasi kepada pedagang
Bertenaga Surya sumber energi alternatif gerobak, sedangkan penelitian ini
mengarah ke pengoptimalan
gerobaknya.
No. Nama/
Matriks Pembahasan
Judul Metode/ Hasil/ Persamaan/
Tahun Penelitian Teori Simpulan Perbedaan
1 2 3 4 5 6
4. Muhammad Ashof Abdul Gerobak Kaki Lima Metode: Kuantitatif- Desain ulang gerobak sesuai Persamaan: redesign gerobak,
Hasan, Ch.Desi Dengan Pendekatan Studi Kasus dengan dimensi tubuh orang pedagang keliling untuk
Kusmindari/2021 Ergonomi Teori: Nordic Body dewasa dengan rentangan umur 20 pemaksimalan keefektifan dan
Map – 35 tahun. Terdapat perubahan kenyamanan gerobak.
ukuran dan bentuk fasilitas Perbedaan: Penelitian lebih
; Desain gerobak baru memiliki mengarah kepada gerobak dengan
inovasi yang membuat karyawan kendaraan, sedangkan penelitian ini
lebih aman dan nyaman mengarah ke gerobak tanpa
kendaraan.
5. Enok Sumarsih, Rina Penggunaan Ice Gel Metode: Focus Sangat bermanfaat bagi mitra. Persamaan: Penelitian ini membahas
Nuryati/2017 Sebagai Pendingin Group Discussion Melalui teknologi ice gel dapat metode penyimpanan makanan
Portable Pada Umkm Teori: Penyimpanan meningkatkan daya simpan ikan dengan suhu dingin dan dijual keliling
Penjual Sayur Keliling makanan dan daging serta Perbedaan: Membahas sayur
meningkatkan kebersihan produk sebagai barang yang dijual,
yang dijual. sedangkan penelitian ini mengarah
ke es potong

6 Masykuri, Y. B. Pramono, Resistensi Pelelehan, Metode: Kuantitatif- kombinasi 50% krim susu dengan Persamaan: Mengarah ke penilitian
D. Ardilia/2012 Over-­Run,
‐ Dan Tingkat Studi Kasus 50% krim santan kelapa adalah ketahanan es mengandung santan
Kesukaan Es Krim Teori: Resistensi kombinasi terbaik, sehingga dapat (seperti halnya es potong) terhadap
Vanilla Yang Terbuat pelelehan es krim dipakai untuk pengembangan suhu ruangan
Dari Bahan Utama industri es krim vanilla berbahan Perbedaan: Subjek berupa es krim,
Kombinasi Krim Susu baku krim susu dan krim sedangkan subjek penelitian ini es
Dan Santan Kelapa santan kelapa, potong
Analisis
Artikel nomor 1 s.d 3 memiliki topik yang berhubungan piranti dan fitur yang
membantu mempermudah kerja dan penggunaan gerobak es potong.
Pada artikel nomor 4 membahas hal terkait pendekatan ergonomis pada gerobak untuk
menambah kenyamanan pedagang es potong gerobak. Ergonomi adalah salah satu faktor
yang menjadi fokus penelitian ini karena kenyamanan sebuah sarana niaga dapat
mempengaruhi produktivitas kerja hingga kesehatan penggunanya (Mayasari, P.
Kustono, D. Devi, M. 2016).
Pada artikel 5 dan 6 mengbahas permasalahan terkait penyimpanan dalam suhu rendah.
Artikel nomor 6 berisi data pelelehan es yang mengandung santan yang dapat membantu
penentuan perangkat untuk penyimpanan es potong dalam gerobak .
Kesimpulan
Simpulan kajian ini ditemukan bahwa es mengandung santan seperti halnya es potong
memiliki resistensi yang rendah terhadap suhu ruangan, artinya es potong memerlukan suhu
cukup rendah dan stabil untuk mempertahankan kualitasnya. Ditemukan pula bahwa penggunaan
ice gel untuk mengatur suhu rendah dalam penyimpanan makanan lebih efektif dibandingkan
hanya dengan menggunakan es batu yang mudah cair. Hal tersebut dapat tercapai karena sifat ice
gel yang terpasang di bagian penyimpanan es pada gerobak mengikat kristal air.
Cara lain yang dapat digunakan adalah penginstalan kulkas mini pada bagian dalam
gerobak. Daya untuk kulkas tersebut dapat bersumber dari panel surya maupun aki kendaraan
bermotor, dengan begitu pedagang es potong dapat melancarkan proses jual-beli tanpa harus
mengkhawatirkan perubahan suhu yang dapat merusak kualitas es potong.
Selain itu, terdapat perubahan pada bagian handle gerobak, dimana desain handle pada
bagian area grip di buat dengan kemiringan 5 derajat untuk menambah daya dorong dan
mempermudah pada saat gerobak tersebut didorong.
Saran
Saran penelitian selanjutnya adalah penganalisaan desain gerobak es potong yang dapat
membantu meningkatkan jumlah penjualan melalui branding yang menarik.
Daftar Pustaka
Nugraha, H. Nurhidayah, F. & Angelina, D. (2021). Desain Gerobak Pedagang Keliling Yang Sesuai
Dengan New Normal Covid-19.
Tandra, V. & Winata, S. (2021). Penerapan Sistem Modular Pada Gerobak Pedagang Kaki Lima.
Manfaluthy, M. (2021). Upaya Meringankan Biaya Penerangan Gerobak Kaki Lima Di Saat Pandemi
COVID-19 Dengan LED Bertenaga Surya.
Hasan, M. A. A. & Kusmindari, Ch. D. (2021). Gerobak Kaki Lima Dengan Pendekatan Ergonomi.
Sumarsih, E. & Nuryati, R. (2017). Penggunaan Ice Gel Sebagai Pendingin Portable Pada Umkm
Penjual Sayur Keliling.
Masykuri, Y. B. Pramono, D. Ardilia. (2012). Resistensi Pelelehan, Over-­‐Run, Dan Tingkat Kesukaan
Es Krim Vanilla Yang Terbuat Dari Bahan Utama Kombinasi Krim Susu Dan Santan Kelapa.
Mayasari, P. Kustono, D. Devi, M.. (2016). Faktor-Faktor Ergonomi Yang Berhubungan Dengan
Produktivitas Kerja
Di Sentra Industri.
 

Anda mungkin juga menyukai