Anda di halaman 1dari 5

MATERI V

ALLAH DALAM KEHIDUPAN ORANG KRISTEN

Kita harus menyadari bahwa fakta manusia adalah Ciptaan, Allah adalah Pencipta.
Allah adalah Kasih
Allah adalah Kebenaran
Allah itu Sempurna
Allah memiliki tiga pribadi ; Bapak, Anak dan Roh Kudus (semuanya adalah Kesatuan Allah)
Ketiganya adalah Kekal, tidak ada yang menciptakan, sudah ada sejak semula bahkan sebelum semuanya ada.
Allah adalah Maha segalanya, Pribadi Yang Maha Kuasa.
KemahakuasaanNYA menunjukkan bahwa Allah tidak terbatas oleh ruang dan waktu.
Allah Kekal adanya.
Allah adalah Penyelamat.
Manusia bisa mengenal Allah karena Allah lah yang terlebih dahulu menyatakan DiriNYA kepada manusia.
Allah adalah Keberadaan yang Abadi, tidak ada asal muasalnya.
Alkitab mempunyai ungkapan-ungkapan yang sangat kaya tentang siapakah Allah
Jaminan Keselamatan diberikan Allah kepada manusia yang mengenal DIA (Allah) dalam Yesus Kristus, karena
Allah dalam Yesus Kristus adalah Allah Penyelamat.
Penyelamatan Allah dalam sejarah Bangsa Israel saat Pembebasan Umat Israel dari Perbudakan Mesir.
Penyelamatan Allah dalam peristiwa keluar dari Mesir melalui Teberau, telah memberi kesan yang sangat
mendalam bagi bangsa Israel dan telah mempengaruhi perhatian dunia hingga saat ini.
Allah sebagai Penyelamat dalam kehidupan Orang kristen tak dapat dilepaskan dari pribadi Yesus Kristus.
Keselamatan dari Allah menjadi tujuan utama dari Kehadiran Pelayanan Yesus Kristus di dunia dan Kedatangan
Yesus Kristus nantinya yang kedua kali.
Yesus Kristus disambut dalam arena sejarah dunia dengan pernyataan para Malaikat, bahwa Ia akan dinamai Yesus
= artinya Menyelamatkan UmatNYA dari dosa-dosanya.
Allah dalam kehidupan Orang kristen adalah Penyelamat dalam Yesus Kristus.
Karya Pembaharuan Allah tidak saja bagi orang percaya secara individu, melainkan juga bagi persekutuan orang-
orang percaya yaitu GEREJA.
Kehidupan orang kristen berperan penting dalam persekutuan dengan Allah melalui Yesus Kristus.
Allah tak hanya berdaulat atas hidup kita sebagai orang kristen, tetapi tujuan hidup kita adalah untuk Memuliakan
Allah.
Kehadiran Allah dalam kehidupan kita sebagai Orang Percaya memotivasi kita untuk lebih mawas diri serta penuh
pertimbangan dan perhitungan saat melakukan sesuatu, kita perlu menimbang, apakah yang kita lakukan baik
atau buruk.
Berbagai tindakan buruk dan jahat terhadap sesama manusia terjadi karena manusia mengabaikan dan
menyingkirkan Allah dalam kehidupannya bahkan tidak meyakini kehadiranNYA.
Allah hadir dalam kehidupan orang percaya untuk membimbing ke Jalan yang Benar.
Sebagai Orang Percaya kita harus Bisa menyeleksi dan mencermati betul setiap tindakan dan perilaku kita.
Kita harus jujur sebagai Orang Kristen apakah kita mengalami perubahan sesuai dengan standar kehidupan anak
Allah atau tidak?
Sejak Awal Penciptaan, Allah memberikan mandat kepada manusia yaitu untuk memenuhi bumi dan untuk
mengelola seluruh alam CiptaanNYA (kejadian 1 ayat 27-28).
Namun jauh daripada sekedar mendirikan pernikahan dan keluarga (beranak cucu) serta mengelola bumi, tentu ada
tujuan yang lebih utama dari semua itu. Dengan kata lain, bagi orang kristen..pencapaian cita-cita, kedudukan atau
kekuasaan, kekayaan atau kesuksesan bukanlah tujuan hidup yang utama, semua itu hanyalah alat untuk mencapai
tujuan yang lebih utama (tertinggi). Tujuan utama manusia semestinya untuk memuliakan Allah dan
menikmatiNYA (melalukan hubungan yang spiritual dengan Tuhan) selamanya. Itulah yang menjadi fokus hidup
dari semua aktifitas dan gerak hidup orang kristen.
Korintus 1 ayat 10-11 mengatakan, jadi entah kamu makan atau minum, atau apa saja yang kamu lakukan, lakukanlah
semuanya itu untuk Kemuliaan Allah. Namun kenyataan yang terjadi dengan kondisi dunia yang saat ini cenderung
mengalami gejolak, manusia membangun citra dirinya sendiri sehingga eksistensi Allah dalam kesaksian hidup orang
kristen seakan pudar.
Memuliakan Allah merupakan satu konsep besar yang sangat penting untuk dipahami oleh orang kristen dalam
hidupnya, karena segala sesuatu yang dilakukan dengan perkataan atau perbuatan harus dilakukan dalam kerangka itu.
Konsep memuliakan Allah dalam hidup orang kristen dapat disebut sebagai etos hidup (way of life, mindset,
worldview) yang harus menggerakkan dan menuntun orang Kristen kepada suatu cara hidup yang benar-benar
menyenangkan Allah ( Kolose 3 ayat 17, 23)
Jikalau orang kristen menyadari dan menghidupi konsep ini dengan benar dan menggunakannya sebagai etos hidup,
dengan sendirinya dia akan berada pada proses hidup yang Allah kehendaki. Hal ini dimungkinkan bagi orang kristen
karena dia telah ditebus dan diselamatkan dalam Yesus Kristus. Karya Penebusan Kristus telah memulihkan status dan
kemampuan orang kristen untuk hidup selaras dengan rencana Allah dan untuk itu juga orang kristen diselamatkan.
Efesus 2 ayat 10 berkata : Kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Yesus Kristus untuk melakukan pekerjaan yang baik
yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Hal ini menegaskan beberapa hal yaitu ; Kristus sebagai pusat dan tujuan
penciptaan manusia, selanjutkan menegaskan bahwa sejak awal Allah telah menentukan dan mempersiapkan orang
Kristen untuk melakukan pekerjaan baik. Yang dimaksud disini adalah suatu persembahan totalitas hidup yang berarti
dan memiliki tujuan yang benar.
Orang kristen dalam kehidupan pribadinya, keluarganya, kehidupan keagamaan, dan sosialnya harus sesuai dengan
kehendak Allah (1 petrus 2 ayat 1, 12). Hidup manusia tidak terlepas dari Keberadaan Allah dan rencanaNYA.
Hanya dalam kerangka hidup memuliakan Allah, orang kristen menemukan dan mengalami makna hidup yang sejati
dan hanya dalam proses itu pula orang kristen dapat menikmati anugerah seutuhnya.
Kita diciptakan oleh Allah, berarti kita memiliki relasi dengan Allah.
Hidup orang kristen memang harus atas kendali Allah, karena peranan Allah dalam kehidupan orang kristen wujud
nyata bahwa orang kristen hidup dalam Terang dan membagi terang itu kepada Dunia.
Dengan demikian, sejatinya orang kristen tidak menentukan tujuan hidupnya sendiri, dia harus kembali kepada tujuan
Sang Pencipta, yang adalah Arsitek hidup dan penyelamatNYA.
Berbagai pergumulan hidup orang kristen pada saat ini yang nampak dunia semakin bergejolak Allah tetap
menunjukkan KasihNYA kepada umat pilihanNYA.
Allah memperbaharui kita menjadi manusia yang harus mengasihiNYA, itulah sebabnya Allah sangat mengetahui
keterbatasan kita dan kelemahan kita manusia sehingga PengampunanNYA sempurna bagi kita dalam segala
pelanggaran kita.
Betapa dalam dan besarnya Cinta Kasih Allah dalam Yesus Kristus kepada manusia, membimbing kita sebagai orang
kristen untuk menerima dan menghayati iman Kristiani.

Anda mungkin juga menyukai