MANAJEMEN KEUANGAN
AYO BERPRESTASI
Pertemuan ke 9
Kegiatan Investasi
Persepsi manajer
Tingkat pengembalian
Risk averter
C2
Risk neutral
B2
C1
B1 Risk seeker
A2
A1
1 2 Risiko
Konteks Portfolio
Risiko portofolio
Risiko total
Risiko sistematis
Penghitungan Varian
4) Menghitung Risiko dng Probabilitas
Penghitungan Varian
Keterangan
i2 = Varians dari investasi pada saham i
i = Standar deviasi saham i
Pi = Probabilitas pengembalian pada kondisi t
Ri = Tingkat pengembalian dari investasi pada saham i pada kondisi t
E(Ri) = ER dari investasi saham t
Contoh : 1
Seorang Investor menghadapi 2 macam investasi antara
membeli saham Telkom dan saham PLN dengan
probabilitas masing-masing adalah
Masa Masa
Kondisi Demand Probabilitas (p ) Depan (r ) = Depan (r )
(j) j 1 2
Telkom = PLN
Normal 0,3 30% 30%
Baik 0,4 15% 10%
Sangat Baik 0,3 10% 10%
Var Telkom = (30% -18%)² X 30% + (15% - 18%)² X 40% + (10% - 18%)² X 30%
Var Telkom = (12%)(12%)x30% + (-3%)(-3%)x40% + (-8%)(-8%)x30%
Var Telkom = 0.432% + 0.036% 0.192%
Var Telkom = 0.66%
Varian PLN = (30% -16%)² X 30% + (10% - 16%)² X 40% + (10% - 16%)² X 30%
Varian PLN = (14%)(14%)x30% + (-6%)(-6%)x40% + (-10%)(-16%)x30%
Varian PLN = 0.588% + 0.144% 0.108%
Varian PLN = 0.84%
Perhitungaan Standar Deviasi
Formula :
Deviasi Telkom = 0.66% = 0,85%
Kesimpulan :
Return Lebih Besar PT Telkom 2% daripada PT PLN
Risiko (Deviasi Standar) lebih Kecil PT Telkom 0,07%
5. Menghitung Risiko Dengan Data Historis
Formula :
(14%-10%+20%)
r rata2 Telkom = 3
= 8%
Formula :
(12%-8%+18%)
r rata2 PLN = 3
= 7%
Kesimpulan :
Return Lebih Besar PT Telkom 1% dari pada PT PLN
Risiko (Deviasi Standar) lebih Besar PT Telkom = 0,23%
Contoh : 3
(25%-15,75%)²+(10%-15,75%)²+(10%-15,75%)²+(18%-15,75%)²
Estimas S Levis =
4 - 1
(25%-15,5%)²+(10%-15,5%)²+(12%-15,5%)²+(15%-15,5%)²
Estimas S Lea = 4 - 1
(20%-14,25%)²+(10%-14,25%)²+(12%-14,25%)²+(15%-14,25%)²
Estimasi S Buana = 4 - 1