Diabetes Mellitus
Pengertian Diabetes Mellitus
Penglihatan
Gairah sex menurun kabur
Penyakit
Penyakit ginjal
jantung
Gangguan kulit
dan syaraf
Pembusukan
Tipe Diabetes Mellitus
Diabetes Mellitus Tipe 1 Diabetes mellitus tipe 2
AREAS
AFFECTED
Kidney Heart Sight Brain Feet Ears
DIABETES MELLITUS DI INDONESIA
Insulin
Avoid
Enjoy
Biguanid
diinjeksikan sebagai obat
• Obat ini bekerja dengan cara untuk menutupi
meningkatkan kepekaan tubuh kekurangan insulin tubuh
terhadap
Saturn insulin yang (endogen) Venuskarena
diproduksi oleh tubuh sendiri. kelenjar sel b pankreas
• Dianjurkan sebagai obat tunggal tidak dapat mencukupi
pada penderita diabetes kebutuhan yang ada.
mellitus dengan obesitas
(BBR>120%).
• Tidak dianjurka untuk wanita hami.
Pencegahan Diabetes Mellitus
Pencegahan Pencegahan
Pencegahan Primer
Sekunder Tersier
Berdasarkan karakteristik responden yang meliputi umur, jenis kelamin, pendidikan, sumber
informasi dan pekerjaan, diperoleh data sebagian besar responden lama menderita diabetes
mellitus selama 5-10 tahun sebanyak 43 responden (53,1%).
Hal ini menunjukkan bahwa responden sudah menderita diabetes mellitus sejak lama dan
penyakit tersebut ada yang menderita secara keturunan dan ada pula yang didapat. Keadaan ini
terjadi karena responden masih belum mampu melakukan perawatan diabetes dengan baik ketika
di rumah dan hanya mengandalkan terapi pengobatan dari tenaga kesehatan sehingga penyakit
yang diderita responden tidak kunjung reda.
HASIL PENELITIAN
Jurnal Ilmu Kesehatan berjudul
“Analisis Hubungan Lama Menderita Diabetes Mellitus
dengan Kualitas Penderita Diabetes”
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mempunyai kualitas hidup yang
tinggi sebanyak 42 responden (51,9%). Hal ini terjadi karena responden sudah menjalani penyakit
dalam jangka waktu yang lama sehingga mereka sudah merasa putus asa dan pasrah dengan
keadaan yang dialami sekarang.
Berdasarkan usia responden diperoleh data bahwa sebagian besar responden berusia antara 36-40
tahun sebanyak 43 responden (53,1%). Faktor yang mempengaruhi kualitas hidup penderita
diabetes mellitus menurut Yusra (2012) yaitu DM tipe 2 merupakan jenis DM yang paling banyak
jumlahnya yaitu sekitar 90-95% dari seluruh penyandang DM dan banyak dialami oleh dewasa
diatas 30 tahun.
HASIL PENELITIAN
Jurnal Ilmu Kesehatan berjudul
“Analisis Hubungan Lama Menderita Diabetes Mellitus
dengan Kualitas Penderita Diabetes”
Hasil uji spearman rho diperoleh data p value = 0,027 < α = 0,05 maka H0 ditolak artinya ada hubungan
antara lama menderita dengan kualitas hidup penderita diabetes mellitus. Hasil tersebut menunjukkan
bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara lama menderita diabetes melitus dengan kualitas hidup
pasien diabetes melitus tipe II. Sehingga, pasien DM tipe II yang menderita penyakit ≥10 tahun memiliki
risiko 4 kali lebih besar memiliki kualitas hidup yang lebih rendah (tidak puas) dari pada yang menderita
< 10 tahun.
Semakin lama seseorang mengalami ketegangan dalam diri, maka semakin tinggi pula tingkat stress yang
dialami orang tersebut. Dengan kata lain semakin negatif persepsi seseorang terhadap penyakit yang
diderita, maka semakin tinggi pula tingkat stress yang dialami. Persepsi yang positif terhada penyakit
yang diderita dan tingkat stres yang rendah pada umumnya dialami oleh subjek penelitian yang
menderita penyakit dalam waktu yang lama, yaitu lebih dari 5 tahun (Wulandari, 2012).
Kesimpulan
Indonesia saat ini menjadi negara peringkat empat dengan jumlah penderita
diabetes mellitus atau kencing manis terbesar. Penyakit kencing manis atau
diabetes mellitus (DM) adalah penyakit akibat terganggunya proses metabolisme
gula darah di dalam tubuh, sehingga kadar gula dalam darah menjadi tinggi.
Terdapat dua tipe diabetes mellitus yaitu diabetes mellitus tipe 1 dandiabetes
mellitus tipe 2. Kegemukan atau overweight merupakan salah satu faktor
penyebab terbesar timbulnya penyakit diabetes mellitus. Tidak hanya itu, factor
lain yang mempengaruhi adalah pola hidup masyarakat yang sudah tidak sehat
lagi, misalnya sering makan makanan cepat saji dan mengandung banyak gula
serta tidak di imbangi dengan olahraga.
Saran
● Lakukan pola hidup yang sehat yaitu dengan makan
makanan yang sehat dan seimbang serta olahraga yang
teratur untuk mencegah terjadinya penyakit Diabetes
Mellitus.