Anda di halaman 1dari 16

PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN ILMU

PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI DI INDONESIA


OLEH :
Kelompok 11
Kelas 38

1. REHAND PRADANA (2310536055)


2. WITRI NUR SYAMSI (2310111093)
3. MUHAMMAD ADHITYA FEBRIAN (2311113020)

Dosen:
HAIRUL ANWAR, M.SI
NIP. 198901012020121002
PENGERTIAN PANCASILA

Pancasila adalah pokok kaidah negara yang tercantum dalam UUD


1945. Memiliki 5 nilai yang bersumber dari pandangan
dan falsafah hidup yang mendalam, yang tersimpul ciri khas
sifat dan karakter luhur bangsa Indonesia (Hernowo, 2006:3). Tidak
hanya sebagai dasar negara tetapi juga sebagai pandangan hidup
bangsa Indonesia.
NILAI- NILAI YANG TERKANDUNG
DALAM SETIAP SILA

1. KETUHANAN YANG MAHA ESA


Kirom (2011) mengatakan Ketuhanan Yang Maha Esa memiliki defenisi
atau keyakinan akan adanya Tuhan yang mendirikan alam semesta.
Dalam kehidupan bernegara, segala hal yang berkaitan dengan
pelaksanaan dan penyelenggaraan negara, baik politik, pemerintahan,
hukum, dan perundang-undangan kebebasan HAM harus dijiwai nilai-
nilai
Ketuhanan Yang Maha Esa (Kaelan dan Zubaedi,2007:31-32).
NILAI- NILAI YANG TERKANDUNG
DALAM SETIAP SILA

2. KEMANUSIAN YANG ADIL DAN BERADAB


Manusia memegang posisi tertinggi sesuai dengan martabatnya. Memiliki
akal dan fikiran untuk berinisiatif, berkreasi, dan beradab. Adab disini
artinya berbudaya. Budaya artinya sikap, keputusan, dan tindakan manusia
selalu dilandasi dengan nilai-nilai budaya terutama norma sosial dan moral
(Sudrajat & Hasanah,2020)
NILAI- NILAI YANG TERKANDUNG
DALAM SETIAP SILA

3. PERSATUAN INDONESIA
Persatuan yang berarti tidak terpecah belah sehingga menjadi
satu kesatuan yang utuh. Negara ini bersatu karena didorong
dengan kemerdekaan. Banyak nya budaya, ras, suku, kelompok,
golongan, bahkan agama tetap menjunjung Bhinneka Tunggal Ika.
NILAI- NILAI YANG TERKANDUNG
DALAM SETIAP SILA

4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAK-


SANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN DAN
PERWAKILAN
Berarti kuasa tertinggi berada ditangan rakyat. Permusyawaratan berarti
memutuskan sesuatu berdasarkan keinginan rakyat yang dilandaskan
musyawarah dan mufakat. Negara berasal dari rakyat, oleh rakyat dan
untuk rakyat. Sehingga sangat terkandung nilai-nilai demokrasi yang
kuat. Rakyat merupakan subjek pendukung pokok negara
(Kaelan & Zubaidi,2007:35).
NILAI- NILAI YANG TERKANDUNG
DALAM SETIAP SILA

5. KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA


Keadilan berarti setara. Setara dalam kehidupan material dan spiritual.
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia berarti setiap warga
negara harus mendapat perlakuan yang sama dan adil dalam bidang
hukum, politik, ekonomi, dan budaya.
IPTEK
PENGERTIAN DAN TUJUAN IPTEK

01 PENGERTIAN IPTEK
Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) adalah suatu sumber yang mana
seseorang bisa mengelola dan menggunakannya dalam kehidupan baik
dari penemuan baru tentang suatu ilmu atau teknologi dan juga
perkembangan dari ilmu dan teknologi itu sendiri (Sung,2017)

TUJUAN PENGEMBANGAN IPTEK


02 Perkembangan iptek bertujuan untuk membantu pemecahan masalah ke
inian dan mengantisipasi masalah di masa depan. Adanya masalah saat
ini dan masalah yang mungkin terjadi di masa depan juga menjadi awal
04pengembangan, penelitian, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi
baru sebagai alternatif penyelesaian baik di bidang pangan, kesehatan,
pertahanan, pendidikan, transportasi, serta informasi dan komunikasi.
DAMPAK POSITIF PERKEMBANGAN IPTEK
Dampak positif dari perkembangan iptek :
1. Menunjang kegiatan produksi, berkembangnya ilmu pengetahuan menciptakan mesin-mesin canggih yang da-
pat membantu menghasilkan suatu barang dan jasa yang lebih baik, waktu yang lebih cepat dan kuantitas hasil
yang banyak.
2. Memudahkan komunikasi, contohnya yaitu dengan adanya handphone dan berbagai sosial media yang memu-
dahkan kita berkomunikasi dengan orang lain walau terpisah jarak yang jauh.
3. Memudahkan proses pembelajaran, guru dan siswa dapat mencari lebih banyak informasi dan materi di internet
dengan mudah. Adanya teknologi infocus untuk memudahkan guru menjelaskan materi kepada siswa, hadirnya
aplikasi seperti zoom yang memudahkan pembelajaran jarak jauh.
4. Dan lain-lain.
DAMPAK NEGATIF PERKEMBANGAN IPTEK
​Dampak negatif dari perkembangan iptek :
1. Carding,yaitu pembobolan kartu kredit melalui internet untuk mendapatkan kode kartu, penipuan melalui pesan
singkat, pembajakan akun, dan lainnya.
2. Ketergantungan dan rasa malas, karena dimudahkan oleh teknologi orang-orang merasa nyaman sehingga
menggantungkan keperluan nya kepada teknologi, seperti pelajar zaman sekarang dengan mudah mengakses
jawaban atas tugas sekolahnya, sehingga menimbulkan budaya malas membaca,
3. Kecanduan game online
4. Mengandung unsur kekerasan, bully,secara online dan pornografi yang sangat merusak karakter bangsa.
5. Hilangnya budaya tradisional
6. Dan lain-lain.
NILAI-NILAI PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN IPTEK

1. KETUHANAN YANG MAHA ESA


Mengarahkan bahwa perkembangan iptek semata-mata
karena karunia dari tuhan yang maha esa. Berdasarkan
sila pertama ini, tidak hanya memikirkan apa penemuan
dan penciptaan nya saja, tetapi juga dipertimbangkan
apakah merugikan manusia disekitarnya atau tidak.
CONTOH

Ditemukan teknologi kloning yang masih menuai


kontroversi karena kepercayaan bahwa penciptaan
hanya dapat dilakukan oleh Tuhan. Contoh lainnya
adalah diciptakan aplikasi kitab digital yang
memudahkan kita membaca dimana saja dan
mengingatkan kita selalu atas keberadaan tuhan.
NILAI-NILAI PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN IPTEK

2. KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB


Memberikan dasar moral bahwa perkembangan iptek harus
bersifat beradab. Pengembangan iptek harus berdasarkan
hakikat tujuan demi kesejahteraan manusia.

CONTOH

Bahan baku pada industri semen yaitu kapur dan tanah liat.
Penggunaan teknologi yaitu alat bor jika tidak diberikan
aturan yang berlaku, tentu akan melakukan eksploitasi
besar-besaran yang akan menyebabkan kerusakan dan
ketidak adilan bagi industri lain.
NILAI-NILAI PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN IPTEK

3. PERSATUAN INDONESIA
Penggunaan iptek harus untuk mempersatukan
bangsa, memperkuat rasa nasionalisme dan tidak
memecah belah

CONTOH

Perkembangan media sosial yang tidak digunakan


untuk menyebarkan ujaran
kebencian terhadap agama, budaya, ras lain.
Sehingga persatuan dan kesatuan tetap terjaga.
NILAI-NILAI PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN IPTEK

4. KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT


KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN
PERWAKILAN

Penerapan ilmu pengetahuan harus demokratis dan dapat


dimusyawarahkan mulai dari perencanaan, penelitian dan
penerapan iptek itu sendiri kepada masyarakat.
CONTOH
penggunaan teknologi di lingkungan paud yang harus di
musyawarahkan terlebih dan dinilai bersama-sama oleh
pihak
pemerintah dan guru, apakah ini mampu membawa dampak
positif kepada anak paud atau justru membawa dampak
buruk terhadap perkembangan sosial anak-anak.
NILAI-NILAI PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN IPTEK

5. KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH BANGSA


INDONESIA
Iptek yang berkembang harus dapat digunakan dan
dinikmati oleh seluruh bangsa Indonesia dan dapat
meningkatkan taraf dan kualitas hidup masyarakat
Indonesia.
CONTOH

Dikembangkan teknologi penunjang pembelajaran di


kelas seperti infocus, pada zaman ini, infocus telah
digunakan hampir diseluruh sekolah di Indonesia
sehingga ini
dapat dinikmati secara adil dan mampu meningkatkan
kesejahteraan pelajar Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA

1. Asmaroni, A. P. (n.d.). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Bagi


Siswa di Era Globalisasi. Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan.
2. Desi Nursyifa Ramdhani, D. A. (2022, Juni 1). Menerapkan Nilai-
Nilai Pancasila Dalam Menghadapi Perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi. Jurnal Kewarganegaraan, 6.
3. Fitri Mulyani, N. H. (2021). Analisis Perkembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dalam Pendidikan. Jurnal
Pendidikan dan Konseling, 3, 101-109.
4. Irawati Nuraeni, D. A. (2022). Peranan Pancasila Sebagai
Landasan Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. 6, 9986-
9991.
5. Nabila Ratri Widya Astuti, D. A. (2021). Pentingnya Implementasi
Nilai-Nilai Pancasila Dalam Menghadapi Perkembangan Iptek.
Journal of Education, Psychology, and Counseling, 3.

Anda mungkin juga menyukai