Anda di halaman 1dari 22

BESARAN, DIMENSI,

SATUAN
Mata kuliah : FARMASI FISIK I
Sks : 2(Teori), 2x50 menit
Pengampu : Apt. Lila Wahyuni, M.Farm
Semester : Gasal

1.
• Manfaat Mata Kuliah
Dapat menguasai dan mengerti peran fisika dalam
kehidupan sehari- hari.

• Diskripsi Mata Kuliah


Mahasiswa mampu menentukan besaran dasar
dan besaran turunan, menentukan dimensi dari
besaran dasar dan besaran turunan.

• Strategi Perkuliahan
Ceramah dan diskusi

2.
Materi/bahan bacaan
• [1] David Halliday & Robert Resnick. 1996. Fisika, edisi 3
Jilid 1, terjemahan : Pantar Silaban, Erwin Sucipto. Jakarta
: Erlangga.
• [2] GaniyantiA. S., Mekanika, FPMIPA UI
• [3] Giancoli.C, Douglass. 1997. Fisika I, edisi 4,
terjemahan : Cuk Imawan dkk,.
• Jakarta: Erlangga.
• [4] Sears, Zemansky. 1994. Fisika untuk Universitas I,
terjemahan : Soedarjana, Amir Achmad. Bandung:
Binacipta.
• [5] Tipler, Paul A.1998. Fisika untuk Sains & Teknik, edisi
3, terjemahan

3.
Kesepakatan tentang Tugas :
Merupakan latihan soal-soal, yang dapat diberikan
sebagai tugas kelompok atau tugas mandiri
Membuat Presentasi
Dapat diberikan dalam bahasa Inggris/Indonesia

4.
Farmasi Fisika

Farmasi Fisika merupakan suatu ilmu yang menggabungkan


antara ilmu Fisika dengan ilmu Farmasi.
Ilmu Fisika mempelajari tentang sifat-sifat fisika suatu zat baik
berupa sifat molekul maupun tentang sifat turunan suatu zat.
Sedangkan ilmu Farmasi adalah ilmu tentang obat-obat yang
mempelajari cara membuat, memformulasi senyawa obat menjadi
sebuah sediaan jadi yang dapat beredar di pasaran.
Gabungkan kedua ilmu tersebut akan menghasilkan suatu
sediaan farmasi yang berstandar baik, berefek baik, dan
mempunyai kestabilan yang baik pula.
1.1 PENDAHULUAN

Fisika :
 Ilmu pengetahuan yang mempelajari benda-benda
dialam, gejala-gejala, kejadian-kejadian alam serta
interaksi dari benda-benda dialam .
 ilmu pengetahuan yang didasarkan pada
pengamatan eksperimental dan pengukuran
kuantitatif (Metode Ilmiah).

5.
1.2 BESARAN DAN SATUAN

 Besaran :
Sesuatu yang dapat diukur  dinyatakan dengan
angka (kuantitatif) Contoh : panjang, massa, waktu,
suhu, dll.

 Mengukur :
Membandingkan sesuatu dengan sesuatu yang lain
yang sejenis yang ditetapkan sebagai satuan.
Besaran Fisika baru terdefenisi jika :  ada nilainya
(besarnya)
contoh : panjang jalan 10 km  ada satuannya

satuan

nilai

6.
 Besaran pokok adalah besaran
yang satuannya telah ditetapkan
lebih dulu dan tidak diturunkan
dari besaran lain. Terdapat 7
besaran pokok, yaitu panjang,
massa, waktu, suhu, kuat arus
listrik, intensitas cahaya, dan
jumlah zat.

 Besaran turunan adalah besaran


yang diturunkan dari satu atau
lebih besaran pokok.

7.
 Satuan :
Ukuran dari suatu besaran ditetapkan sebagai satuan.
Contoh :  meter, kilometer  satuan panjang
 detik, menit, jam  satuan waktu
 gram, kilogram  satuan massa
 dll.

 Sistem satuan : ada 2 macam


1. Sistem Metrik : a. mks (meter, kilogram, sekon)
b. cgs (centimeter, gram, sekon)
2. Sistem Non metrik (sistem British)

 Sistem Internasional (SI)


Sistem satuan mks yang telah disempurnakan  yang paling
banyak dipakai sekarang ini.
Dalam SI :
Ada 7 besaran pokok berdimensi dan 2 besaran pokok tak
berdimensi
8.
SISTEM INTERNASIONAL
 Sebelum adanya standar internasional, hampir setiap negara
menetapkan sistem satuannya sendiri. Misal satuan panjang di
Inggris menggunakan inchi dan feet, sedangkan di Perancis
menggunakan meter.
 Suatu perjanjian internasional telah menetapkan satuan sistem
internasional (International System of Units), yang disingkat
menjadi satuan SI.
 Satuan Besaran Pokok (SI): 1. Meter (m) 2. Kelvin (K) 3.
Kilogram (kg) 4. Candela (cd) 5. Sekon (s) 6. Mole (mol) 7.
Ampere (A).
 Besaran turunan diturunkan dari dua atau lebih besaran pokok.
Dengan demikian, satuan besaran turunan pun diturunkan dari
satuan-satuan besaran pokok. Misalnya: Luas = panjang x
lebar, maka satuan luas adalah m x m = m 2 Volume = panjang
x lebar x tinggi, maka satuan volume adalah m x m x m = m 3

9.
7 Besaran Pokok dalam Sistem internasional (SI)

NO Besaran Pokok Satuan Singkatan Dimensi


1 Panjang Meter m L
2 Massa Kilogram kg M
3 Waktu Sekon s T
4 Arus Listrik Ampere A I
5 Suhu Kelvin K θ
6 Intensitas Cahaya Candela cd j
7 Jumlah Zat Mole mol N

Besaran Pokok Tak Berdimensi

NO Besaran Pokok Satuan Singkatan Dimensi


1 Sudut Datar Radian rad -
2 Sudut Ruang Steradian sr -
10.
DIMENSI
 Voume sebuah balok adalah hasil kali
panjang, lebar dan tingginya. Panjang,
lebar dan tinggi adalah besaran yang
identic, yaitu ketiganya memiliki
dimensi panjang. Oleh karena itu,
dimensi volume adalah panjang3 .
 Jadi, dimensi suatu besaran
menunjukkan cara besaran itu tersusun
dari besaran-besaran pokok. Gambar
Dimensi Sebuah Balok
 Dimensi besaran pokok dinyatakan
dengan lambang huruf tertentu (ditulis
huruf besar) dan diberi kurung persegi.
Dengan alasan praktis, sering kita
jumpai tanda kurung persegi ini
dihilangkan.

11.
 Dimensi
Cara besaran itu tersusun oleh besaran pokok.
- Guna Dimensi :
1. Untuk menurunkan satuan dari suatu besaran
2. Untuk meneliti kebenaran suatu rumus atau persamaan

- Metode penjabaran dimensi :

1. Dimensi ruas kanan = dimensi ruas kiri


2. Setiap suku berdimensi sama

 Besaran Turunan
Besaran yang diturunkan dari besaran pokok.

12.
Contoh :
a. Tidak menggunakan nama khusus

NO Besaran Satuan
1 Kecepatan meter/detik
2 Luas meter 2

b. Mempunyai nama khusus

NO Besaran Satuan Lambang


1 Gaya Newton N
2 Energi Joule J
3 Daya Watt W
4 Frekuensi Hertz Hz

13.
Besaran Turunan dan Dimensi

NO Besaran Pokok Rumus Dimensi


1 Luas panjang x lebar [L]2
2 Volume panjang x lebar x tinggi [L]3
massa
3 Massa Jenis [m] [L]-3
volume
perpindahan
4 Kecepatan waktu [L] [T]-1

kecepatan
5 Percepatan
waktu [L] [T]-2
6 Gaya massa x percepatan [M] [L] [T]-2
7 Usaha dan Energi gaya x perpindahan [M] [L]2 [T]-2
8 Impuls dan Momentum gaya x waktu [M] [L] [T]-1

14.
 Besaran skalar : yaitu besaran yang
mempunyai besar dan satuan saja tanpa
memiliki arah. Contoh : pangjang, massa,
waktu.

 Besaran vektor : yaitu besaran yang memiliki


besar (nilai), satuan dan arah.
Contoh : kecepatan, gaya, perpindahan,dll.

15.
Faktor Penggali dalam SI

AWALAN-AWALAN PADA SATUAN SI


Satuan tiap besaran fisika dapat dinyatakan dalam satuan pokok SI, yaitu m, kg, dan
s hanya dengan menggunakan awalan. Awalan menyatakan kelipatan yang
semuanya merupakan pangkat dari 10 (10n dengan n adalah bilangan bulat), persis
seperti sistem decimal. Awalan-Awalan pada Satuan SI
NO Faktor Nama Simbol
1 10 -18 atto a
2 10 -15 femto f
3 10 -12 piko p
4 10 -9 nano n
5 10 -6 mikro μ
6 10 -3 mili m
7 10 3 kilo K
8 10 6 mega M
9 10 9 giga G
10 10 12 tera T

16.
Contoh Soal
1. Tentukan dimensi dan satuannya dalam SI untuk besaran turunan berikut :
a. Gaya
b. Berat Jenis
c. Tekanan
d. Usaha
e. Daya

Jawab :
berat Gaya MLT -2
a. Gaya = massa x b. Berat Jenis = volume = Volume = L3
percepatan
=M x LT -2 = MLT-2 (L-3)
= MLT -2 satuan = ML-2T-2 satuan kgm-2
kgms-2
gaya MLT -2
c. Tekanan = luas = L2 = MLT -2
satuan kgm-1s-1

d. Usaha = gaya x jarak = MLT -2 x L = ML 2 T -2 satuan kgm-2s-2

e. Daya = usaha = ML 2 T -2 = ML 2 T -1 satuan kgm-2s-1


waktu T

17.
ANALISIS DIMENSI
• Ada 3 (tiga) manfaat analisis dimensi dalam
fisika, yaitu:
• 1. Dapat digunakan untuk membuktikan dua
besaran fisika setara atau tidak. Dua besaran fisika
hanya setara jika keduanya memiliki dimensi yang
sama dan keduanya termasuk besaran skalar atau
keduanya termasuk besaran vektor.
• 2. Dapat digunakan untuk memetukan persamaan
yang pasti salah atau mungkin benar.
• 3. Dapat digunakan untuk menurunkan persamaan
suatu besaran fisik jika kesebandingan besaran
fisika tersebut terhadap besaran-besaran fisika
lainnya diketahui.

19.
Macam-macam alat dalam pengukuran
1. Mistar

2. Mokrometer sekrup

3. Jangka sorong

21.
4. Stopwatch

5. Timbangan neraca

22.
Terima Kasih

23.

Anda mungkin juga menyukai