Eksim (Dermatitis)

Kelompok 1

Muhammad Rias Kurnia Sandi 2014314201009

Asya Nova Pramisti Dewi 2014314201102
Priskila Jihan Amaranila 2014314201028
Ilsa Ismail asba 2014314201094
Elsa Sabila 2014314201005
Renita Rafiqatul Husna 2014314201016
Definisi Eksim

Eksim adalah peradangan pada kulit yang ditandai

dengan ruam, gatal, kemerahan yang muncul akibat
kontak dengan zat tertentu.

Eksim atau Dermatitis adalah istilah kedokteran untuk

kelainan kulit yang mana kulit tampak meradang dan
iritasi. Eksim cenderung residif(dpt kambuh setelah
sembuh) dan menjadi kronis apabila tidak ditangani
dengan benar.
 Klasifikasi Eksim
1. Eksim kontak
a. Akut : disebabkan karena kontak dengan bahan-bahan kimia kuat/keras
(H2, (SO4, KOH, racun serangga).
b. Kronis : disebabkan kontak dengan bahan kimia lemah/relatif. (sabun
dan detergen)
c. kontak alergi : disebabkan karena kontak dg alergen. Contoh: logam,
karet, plastik, dll)

2. Eksim atopic
Eksim yang disebabkan zat-zat yang bersifat alergen. Contoh: partikrl yang
terhirup (debu, bulu).

3. Eksim perioral
Eksim yang muncul disekitar mulut., menyerang wanita 20-60 tahun, dan
bisa muncul akibat pemakaian salep diwajah untuk mengobati suatu
penyakit.

4. Eksim statis
Eksim yang menahun pada tungkai bawah yang sering meninggalkan bekas,
disebabkan penimbunan darah dan cairan dibawah kulit.
 Penyebab Eksim
Eksim terjadi karena kulit berkontak dengan bahan iritan, bahan iritan adalah bahan yang pada
kebanyakan orangmengakibatkan kerusakan sel bila dioleskan pada kulit pada waktu tertentu
dan untuk jangka waktu tertentu.

Selain itu juga dapat disebabkan oleh faktor individu itu sendiri. Kebersiahn, lingkungan, suhu
dan kelembaban dapat menjadi factor penyebab terjadinya eksim.

Bahan iritan atau allergen yang menyebab penyakit eksim:

1. Air yang mengandung klorin/kapur
2. Bahan kimia yang terlalu keras
3. Sabun dan deterjen
4. Mikro-organisme (bakteri, jamur)
5. Makanan seperti: telur, susu, beberapa jenis ikan-
ikanan dan kacang-kacangan.
6. Kurangnya kebersihan diri.
 Tanda dan Gejala Eksim
● Gatal-gatal
● Rasa terbakar
● Kulit memerah dan bersisik
● Ruam pada kulit
● Peradangan
● Penebalan kulit pada daerah yang gatal
● Edema
● Pembentukan krusta
 Penanganan dan pengobatan eksim
1. Pemberian kompres basah dan hangat dapat dilakukan pada daerah
deksim yang kecil. Kompres basah membantu membersihkan sekzema yang
mengeluarkan sekret, sedangkan kompres hangat untuk mengurangi
peradangan.
2. Umumnya losion yang netral dan tidak mengandung obat dapat dioleskan
pada bercak-bercak kemerahan yang kecil.
3. Preparat krim atau salep yang mengandung salah satu jenis kortikosteroid
dioleskan tipis-tipis
 Cara Pencegahan Eksim
• Hindari kontak dengan iritan atau allergen. Jika anda alergi maka hindarilah faktor pencetus
alergi.
• Jika gatal, jangan menggaruk karena dapat terjadi luka, radang dan bernanah. Hindari stres dan
menjalankan pola hidup yang sehat.
• Jaga kebersihan diri dan lingkungan.
• Jaga kelembaban kult dengan cara menghndari perubahan suhu.
• Hindari berkeringat terlalu banyak atau kepanasan.
• Hindari sabun dengan bahan yang terlalu keras.
• Gunakan pakaian pelindung atau sarung tangan untuk mengurangi kontak langsung antara kulit
dengan zat alergi atau penyebab iritan.
• Gunakan lotion pelembab, hal ini bertujuan untuk menjaga agar kulit tetap lembab dan terhindar
dari zat penyebab alegi dan iritasi.

Jika Tidak Segera Ditangani

1. Terjadinya infeksi pada kulit
2. Kualitas hidup menurun
3. Neurodermatitis(Dermatitis akut)
4. Celluliti
 Cara Merawat Keluarga Lingkungan Yang Tepat Untuk
Yang Terkena Eksim Penderita Eksim

1. Ajarkan teknik kompres air hangat

1. Air bersih
untuk meredakan gatal
2. Pembuangan sampah
2. Kolaborasikan dengan dokter untuk
3. Jamban Sehat
menggunakan obat antihistain agar
mengurangi rasa gatal
3. Pengobatan lainnya yaitu dapat
menggunakan salep yang memilki
kandungan kortikosteroid, misalnya salep
Hydrocortison.
Terimakasi
h
Lampiran

Dokumentasi penyuluhan