E.

Energi Ikatan
F. Bahan Bakar
dan Perubahan
Entalpi
 ANGGOTA :

Bintari Julia Dinar W. Faizanaika S. Laudya D.

(08) (09) (13) (16)

Natasya aulia Oktavio A. RBG.Dhimas A.

(21) (24) (26)
 Energi Ikatan
Energi ikatan adalah energi yang diperlukan untuk memutuskan ikatan kimia
dalam suatu mol senyawa berwujud gas menjadi atom-atom penyusunnya pada
keadaan standar
Berdasarkan jenis dan letak atom terhadap atom-atom lain dalam molekul.

Energi Ikatan:
• Energi atomisasi
• Energi disoslasi
• Energi ikatan rata-rata
Energi Atomisasi
• Energi atomisasi adalah energi yang dibutuhkan memutuskan sekuruh ikatan
kovalen dalam satu mol molekul menjadi atom-atomnya dalam fase gas.
• Misal, energi untuk memutuskan 1 mol ikatan H-H dakam satu molekul gas H2
menjadi atom -atom H adalah 436 kJ mol-1

H2(g) 2H(g)∆H= 436 kJ mol^-1

 Energi Disoslasi
Energi disosiasi adalah energi yang diperlukan untuk memutuskan satu ikatan
dalam satu mol senyawa pada fase gas. Energi energi disosiasi dilambangkan
dengan D(tebal). Energi disosiasi untuk memutuskan satu ikatan C - H dari
senyawa mentana(CH4) dapat ditentukan menggunakan data pembentukan entalpi
standar.
CH4 ~ CH3(g)+H(g) delta H=+435Ku mol^-1

Terdapat 4 ikatan senyawa C H dalam senyawa CH, pads setiap reaksi, energi
disosiasi yang digunakan untuk memutuskan suatu ikatan C-H berbeda-beda. Nilai
rata-rata dari energi disosiasi disebut energi ikatan rata-rata Perubahan entalpi
(AF) dapat ditentukan dari selisih energi akatan rata-rata antara preaksi dan
produk,
Nilai
Kalor
 Bahan
Bakar
Bahan bakar merupakan suatu senyawa yang apabila dibakar menghasilkan kalor yang dapat
dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Bahan bakar yang banyak dikenal adalah jenis bahan bakar
fosil, misalnya minyak bumi atau batu bara. Selain bahan bakar fosil, dikembangkan juga bahan
bakar jenis lain, misalnya alkohol dan hidrogen.

Nilai kalor bakar dari bahan bakar umumnya dinyatakan dalam satuan kJ/ gram, yang menyatakan
berapa kJ kalor yang dapat dihasilkan dari pembakaran 1 gram bahan bakar tersebut, misalnya nilai
kalor bakar bensin 48 kJ g’, artinya setiap pembakaran sempurna 1 gram bensin akan dihasilkan
kalor sebesar 48 kJ. Ditunjukan nilai kalor bakar beberapa bahan bakar yang umum dikenal. Nilai
kalor bakar dapat digunakan untuk memperkirakan harga energi suatu bahan bakar.
Contoh:

Diketahui harga arang Rp 2000/kg, harga batubara Rp

5000 /kg. Jika nilai kalor bakar arang adalah 34 kJ/ gram
dan nilai kalor bakar batu bara 32 kJ/ gram. Nilai kalor
yang lebih murah antara arang dan batu bara tersebut
adalah…..
ENTA
LPI Entalpi adalah istilah dalam termodinamika yang
menyatakan jumlah energi internal dari suatu sistem
termodinamika ditambah energi yang digunakan untuk
melakukan kerja. Entalpi tidak boleh diukur, yang
boleh dikira adalah nilai perubahannya. Secara
matematik, perubahan entalpi dapat dirumuskan
sebagai berikut:

AH = AU + PAV , di mana:
H = entalpi sistem (joule)
U = energi internal (joule)
P = tekanan dari sistem (Pa)
V = volume sistem (m³)
1. Diketahui energi ikat rata-rata:
CONTOH
C-H= 413 k/J mol
C-Cl= 431 k/J mol
C-Cl= 328 k/J mol
SOAL
Cl-Cl= 242 k/J mol
Hitunglah nilai ∆H untuk reaksi:

CH4(g) + Cl2(g) CH3Cl(g) + HCl(g)

∆H = Ki – Ka
= (4C-H+Cl-Cl) – (3C-H+C-Cl+H-Cl)
= (413+242) – (328+431)
= 655-759 = -104kJ/mol
2. Dimisalkan harga arang Rp. 2.000,00/kg dan harga LPG Rp.6.000/kg. nilai kalor
bakar arang 34kJ/gram dan nilai kalor bakar LPG 40kj/ gram. Dari informasi
tersebut. Dapat diketahui nilai kalor yang lebih murah antara arang dan LPG.

Nilai kalor bakar arang = 34 kJ/gram sehingga dengan uang Rp.2.000,00 dapat diperoleh
1.000 gram arang dan didapatkan kalor sebanyak:
= 34kJ/gram x 1.000 gram
= 34.000 kJ
Jadi tiap rupiahnya mendapatkan kalor sebanyak 34.000/2.000 = 17 kJ rupiah
Untuk LPG, nilai kalor bakarnya = 40kJ/gram sehingga dengan uang Rp.6.000,00 dapat
diperoleh 1.000 gram LPG dan kalor sebanyak :
= 40 kJ/gram x 1.000 gram
= 40.000 kJ
Jadi tiap rupiahnya mendapat kalor sebanyak 40.000/6.000 = 6,67 kJ/rupiah.
PERTAN
YAAN
1. Diketahui energi ikatan sebagai berikut :
C-H = 412 O=0 = 500
C-O = 360 C=O = 736
O-H = 464
Perubahan entalpi untuk reaksi berikut:
CH3 OH + O CO2 + 2H2O
adalah…

A. 620
B. 518
C. 67
D. -67
E. -518
 PERTAN
2. YAAN
Dimisalkan harga arang Rp. 3000/kg dan harga LPG 7000/kg. Nilai kalor bakar arang 34
kl/gram dan nilai kalor bakar LPG 40 kJ/gram. Dari informasi tersebut dapat diketahui
nilai kalor yang lebih murah antara arang dan LPG adalah…..
TERIMAKASIH