1. Pengertian Menyelam adalah kegiatan yang dilakukan di bawah permukaan air, dengan atau tanpa
menggunakan peralatan, untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
2. Jenis Kegiatan menyelam dapat dibedakan menjadi beberapa jenis tergantung antara lain kepada, kedalaman,
tujuan dan jenis peralatan yang digunakan. Jika kedalaman yang dijadikan tolok ukur, penyelaman dapat
dibedakan menjadi :
• a. Penyelaman dangkal Yaitu penyelaman dengan kedalaman maksimum 10 m
• b. Penyelaman sedang Yaitu penyelaman dengan kedalaman < 10 m s/d 30 m.
• c. Penyelaman dalam Penyelaman dengan kedalaman > 30 m.
DEFINISI, PROSEDUR,DAN JENIS-JENIS
PENYELAMAN
Jika didasarkan kepada tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan itu, penyelaman bisa dibedakan
menjadi :
• a. Penyelaman untuk kepentingan pertahanan dan keamanan negara,
• - Tactical (Combat) diving yaitu penyelaman untuk tugas-tugas tempur
• - Submarine Rescue, penyelamatan kapal selam
• - Search & Rescue (SAR)
• - Inspection & Repair (inspeksi dan perbaikan)
• - Ship Salvage
• b. Penyelaman komersial Yaitu penyelaman professional antara lain untuk kepentingan
konstruksi dibawah permukaan air, penambangan lepas pantai (Off shore drilling). Salvage, dll.
• c. Penyelaman Ilmiah (Scientific Diving) Penyelaman yang dilakukan untuk kepentingan ilmiah,
antara lain : penelitian biologi, geologi, arkeologi dan kelautan pada umumnya.
DEFINISI, PROSEDUR,DAN JENIS-JENIS
PENYELAMAN
• Jernihkan Masker Teknik dasar ini wajib dikuasai para penyelam. Caranya adalah dengan menghirup udara dalam-dalam melalui mulut.
Kemudian, buka bagian bawah masker supaya air terdorong keluar. Baru setelah itu kalian bisa mengeluarkan napas melalui hidung. Teknik ini
sangat dibutuhkan mengingat tekanan udara yang berada di dalam masker akan mencegah air masuk ke dalam.
• Regulator Clearing Bocornya regulator merupakan salah satu gangguan yang kerap dialami penyelam. Alih-alih panik, kalian harus segera
melakukan tindakan cepat dengan mengeluarkan air dari regulator secara otomatis dengan menekan tombol purge. Kalau cara tadi ternyata tidak
berhasil, kalian bisa meniup regulator sekencang mungkin sampai airnya keluar. Setelah itu, bernapaslah untuk memastikan apakah air masih ada
di sana.
• Regulator Recovery Disebut juga dengan regulator retrieval, teknik ini dilakukan saat mouthpiece terlepas. Untuk mengatasi kemungkinan
terburuk, kalian bisa melakukan sweeping, yakni membuat gerakan bak menyapu dengan menggunakan tangan sampai selang regulator ikut
tersapu. Kalian juga bisa menggerakan kaki ke bahu belakang sampai berhasil menemukan sambungan dari regulator dengan tabung.
• Cara Naik ke Permukaan Ada teknik yang harus kalian pelajari dan kuasai saat hendak naik ke permukaan. Untuk mempraktikan teknik ini pun
kalian harus mematuhi prosedur yang telah diterapkan. Satu hal penting yang harus dicatat adalah memperhatikan kecepatan naik tetap stabil,
yakni 9 m per menit. Setelah berhenti di safety spot (5 meter), berenanglah ke permukaan dan isi udara pada rompi apung supaya kalian bisa
mengapung.
• Teknik Berenang Tak berbeda jauh dengan snorkeling, teknik berenang dalam scuba diving sangat mengandalkan daya dorong kaki kalian.
Sementara tangan berfungsi dalam melakukan berbagai manuver saat kalian berada di dalam air. Dalam hal ini, kalian harus memperhatikan ritme
goyangan dari kaki. Jangan sampai terlalu kencang, sebab hal itu akan menguras tenaga kalian dengan cepat sampai memicu munculnya kram.
DIVING GEAR
• Tank atau Tabung gas, Tabung udara ini digunakan untuk bernafas di dalam
air. Tabung ini mempunyai berbagai jenis ukuran tergantung berapa lama
seorang penyelam akan menyelam. Isi tabung adalah campuran udara yang
dibutuhkan oleh paru-paru untuk bernafas.
• Senter atau torch, Semakin dalam menyelam di laut maka semakin gelap
karena cahaya matahari semakin sedikit yang masuk ke dalam air. Oleh sebab
itu, penyelam membutuhkan senter selam untuk menerangi saat menyelam.
DIVE TABLE
• Dive table adalah tabel yang menghitung sisa nitrogen yang ada dalam tubuh anda pada saat dan
setelah anda melakukan penyelaman.
• Perhitungan sisa nitrogen disajikan dalam satuan menit. (Berapa menit sisa nitrogen dari penyelaman
sebelumnya, seolah-olah anda sudah dive selama sekian menit [walaupun anda baru saja descend]).
TABLE 1 : NO DECOMPRESSION DAN
GROUP DESIGNATION TABLE.
• 1. Menunjukkan berapa banyak sisa nitrogen (RNT) yang masih ada dalam
tubuh kita (setelah surface interval). Satuannya adalah menit.
2. Sama seperti Tabel 1, untuk merencanakan penyelaman
berikutnya dengan mempertimbangkan bahwa sisa Nitrogen (RNT) akan
membuat anda pada penyelaman berikutnya (seolah-olah) sudah menyelam
selama X menit tersebut walaupun anda baru saja turun (descent).
• Jika PG anda setelah beristirahat (didapatkan dari Tabel 2) adalah 'D' maka
untuk penyelaman berikutnya :
* Jika anda hanya akan menyelam dikedalaman 9m saja maka RNT anda adalah
54 menit dan anda bisa menyelam tanpa takut terkena deco (N/L = No Limit).
* Jika anda menyelam hingga kedalaman 15m maka RNT adalah 29 menit dan
di penyelaman berikut ini anda hanya bisa menyelam maksimum selama 41
menit sebelum masuk ke penyelaman deco (Decompression Dive).