Anda di halaman 1dari 9

PERSAMAAN

AKUNTANSI
Dwi Dewianawati
081331081971
Persamaan Akuntansi

Persamaan akuntansi

adalah persamaan untuk menggambarkan hubungan antara


elemen-elemen dalam laporan keuangan.
Elemen-elemen laporan keuangan yang utama ada 5, yaitu
a.asset
b.kewajiban,
c.Ekuitas
d.pendapatan, dan beban.
Pengakuan transaksi lebih mudah dilakukan
apabila pengguna memahami persamaan
akuntansi.

Aktiva = Ekuitas

Ekuitas = Kewajiban + Modal

Aktiva = Kewajiban + Modal


Dari persamaan ini menunjukkan hubungan antara
aktiva, kewajiban, dan modal yang kemudian disebut
sebagai persamaan akuntansi atau accounting equation.

Persamaan akuntansi merupakan perangkat dasar dalam


bidang akuntansi.

Persamaan akuntansi menjelaskan bahwa nilai aktiva


selalu sama dengan penjumlahan nilai kewajiban dan
modal.

Artinya, aktiva dipengeruhi oleh dua variabel, yaitu


kewajiban dan modal.
Ada beberapa hal yang memengaruhi modal, yaitu sebagai berikut.

1. Faktor-foktor yang meningkatkan nilai modal, adalah:


investasi pemilik (investment), dan

pendapatan (income).

2. Faktor-Faktor yang mengurangi nilai modal, yaitu:


penarikan atau pengambilan dana oleh pemilik/prive(owner’s

withdrawals/drawing), dan
biaya/beban yang dikeluarkan perusahaan (expenses).

Ketika nilai kewajiban dalam suatu periode konstan, sedangkan modal


berubah menjadi lebih tinggi, maka nilai aktiva akan naik.

Artinya asset perusahaan bertambah pada periode tersebut.Ketika nilai


modal tetap dalam satu periode tertentu, dan nilai kewajiban yang harus
diselesaikan oleh perusahaan naik, maka nilai aktiva turun.Artinya asset
perusahaan berkurang pada periode tersebut
CONTOH :
1.Tuan Danang menyetor Modal , kedalam Perusahaan berupa Uang
Tunai sebesar Rp 8.000.000,--

1.Perusahaan membeli satu buah kendaraan secara tunai dengan harga


Rp 7.500.000,--
2.Perusahaan mengeluarkan uang untuk membayar sewa rung usaha
sebesar Rp 225.000,--
3.Perusahaan menerima Uang dari Pendapatan Jasa Pengiriman
Barang sejumlah Rp 2.000.000,-
4.Perusahaan mengeluarkan Uang untuk Biaya Bahan Bakar Rp
400.000,--dan Gaji Karyawan Rp 500.000,--
5.Tuan Danang menambah setoran Modalnya dengan menyetor kan
Uang tunai ke Perusahaan sebesar Rp 2.000.000,--
6.Perusahaan memperoleh Kredit dari Bank berupa Kendaraan
seharga Rp 8.000.000,--
7.Perusahaan mengeluarkan Uang untuk mengangsurUtang Bank
sebesar Rp 2.000.000,-- dan Biaya Bunga sebesar 75.000,--
8.Tuan Danang mengambil Uang Perusahaan Rp 300.000,-- untuk
keperluan Pribadi (prive)
Aktiva Pasiva
No kas kendaraan = Hutang + Modal Ket
1 8.000.000 8.000.000
2 (7.500.000) 7.500.000
__________________________________________________________
500.000 7.500.000 = 8.000.000
3. ( 225.000) ( 225.000) sewa
___________________________________________________________
275.000 7.500.000 = 7.775.000
4. 2.000.000 = 2.000.000 trima jasa
__________________________________________________________
2.275.000 7.500.000 = 9.775.000
5. ( 500.000) ( 500.000) gaji
( 400.000) ( 400.000) bhn bakar
__________________________________________________________
1.375.000 7.500.000 = 8.875.000
6 2.000.000 2. 000.000
________________________________________________________
3.375.000 7.500.000 = 10.875.000
7. 8.000.000 8.000.000 sepd kredit
__________________________________________________________
3.375.000 15.500.000 = 8.000.000 10.875.000
8. (2.075.000) (2.000.000) ( 75.000) angsuran
________________________________________________________________
1.300.000 15.500.000 = 6.000.000 10.800.000
9. ( 300.000) ( 300.000) prive
________________________________________________________________
1.000.000 15.500.000 = 6.000.000 10.500.000
16.500.000 = 16.500.000
Terimakasih……

Anda mungkin juga menyukai