Anda di halaman 1dari 20

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

HUBUNGAN DAN TATAKERJA

DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA KABUPATEN


BLITAR
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA

KELEMBAGAAN, HAK, KEWAJIBAN,


TUGAS, FUNGSI & LARANGAN BPD
DASAR HUKUM
• UU No. 6 Tahun 2014 ttg Desa
• PP No. 43 Tahun 2014 ttg Pelaksanaan UU No.
6 Tahun 2014 ttg Desa sbgmn telah diubah
terakhir kali dg PP No. 11 Tahun 2019 ttg
Perubahan Kedua Atas PP No. 43 Tahun 2014
ttg Pelaksanaan UU No. 6 Tahun 2014 ttg Desa
• Permendagri No. 110 Tahun 2016 ttg Badan
Permusyawaratan Desa
• Perda Kabupaten Blitar No. 11 Tahun 2019 ttg
Badan Permusyawaratan Desa
KELEMBAGAAN BPD
• Terdiri atas pimpinan dan bidang.
• Pimpinan BPD terdiri atas 1 org Ketua, 1 org Wakil Ketua
& 1 org Sekretaris.
• Bidang terdiri atas :
a. bidang penyelenggaraan Pemerintahan Desa &
pembinaan kemasyarakatan
b. bidang pembangunan Desa & pemberdayaan
masyarakat Desa
• Pimpinan BPD dipilih dari & oleh anggota BPD scr lgsg
dlm rapat BPD yg diadakan scr khusus.
• Rapat pemilihan pimpinan BPD utk pertama kali dipimpin
oleh anggota tertua & dibantu oleh anggota termuda.
• Sebelum melaksanakan tugasnya, BPD wjb menyusun
Tata Tertib BPD
Fungsi BPD
• Membahas & menyepakati
Ranperdes bersama Pemerintah Desa
Tugas BPD • Menampung & menyalurkan aspirasi
1. Menggali aspirasi masyarakat masyarakat
2. Menampung aspirasi masyarakat • Melakukan pengawasan kinerja
3. Mengelola aspirasi masyarakat Kepala Desa
4. Menyalurkan aspirasi masyarakat
5. Menyelenggarakan musyawarah BPD
6. Menyelenggarakan musyawarah Desa
7. Membentuk panitia Pilkades
8. Menyelenggarakan musyawarah Desa khusus utk Pilkades antar waktu
9. Membahas & menyepakati Ranperdes bersama Kepala Desa
10. Melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa
11. Melakukan evaluasi laporan keterangan penyelenggaraan Pemerintahan
Desa
12. Menciptakan hubungan kerja yg harmonis dg Pemerintah Desa & Lembaga
Desa lainnya
13. Melaksanakan tugas lain yg diatur dlm ketentuan UU
Kewajiban Anggota BPD
• Memegang teguh & mengamalkan Pancasila,
melaksanakan UUD 45 serta mempertahankan &
memelihara keutuhan NKRI
• Melaksanakan kehidupan demokrasi yg berkeadilan
gender dlm penyelenggaraan Pemerintahan Desa
• Menyerap, menampung, menghimpun &
menindaklanjuti aspirasi masyarakat Desa
• Mendahulukan kepentingan umum diatas kepentingan
pribadi, kelompok &/atau golongan
• Menghormati nilai sosial budaya & adat istiadat
masyarakat Desa & menjaga norma & etika dlm
hubungan kerja dg LKD
BPD Berhak
• Mengawasi & meminta Anggota BPD berhak
keterangan ttg • Mengajukan usul
penyelengaraan
Pemerintahan Desa kpd Ranperdes
Pemerintah Desa • Mengajukan
• Menyatakan pendapat atas
penyelenggaraan
Pertanyaan
Pemerintahan Desa, • Menyampaikan usul
pelaksanaan
pembangunan Desa,
dan/atau pendapat
pembinaan • Memilih & dipilih
kemasyarakatan &
pemberdayaan masyarakat
• Mendapatkan
• Mendapatkan biaya tunjangan dari
operasional pelaksanaan APBDes
tugas & fungsinya dari
APBDes
Tunjangan BPD
• Pimpinan & anggota BPD berhak
memperoleh tunjangan
• Tunjangan pelaksanaan tugas &
fungsi (mrpk tunjangan
kedudukan)
• Tunjangan lainnya (mrpk
tunjangan kinerja) dpt diberikan
apabila ada penambahan beban
kerja, bersumber dari PADesa
Musyawarah BPD
Musyawarah dilakukan dlm rangka menghasilkan keputusan BPD terhadap hal-hal yg
bersifat strategis :
 Penyepakatan Ranperdes
 Evaluasi laporan keterangan penyelenggaraan Pemerintahan Desa
 Menetapkan tatib BPD
 Usulan pemberhentian anggota BPD

• Musyawarah Desa diselenggarakan oleh BPD yg difasilitasi oleh Pemerintah


Desa
• Musyawarah Desa mrpk forum permusyawaratan yg diikuti oleh BPD,
Pemerintah Desa & unsur masyarakat Desa utk memusyawarahkan hal yg
strategis dlm penyelenggaraan Pemerintahan Desa:
a. penataan Desa;
b. perencanaan Desa;
c. kerjasama Desa; MUSYAWARAH DESA
d. rencana investasi masuk Desa;
e. pembentukan BUMDesa;
f. penambahan & pelepasan aset Desa
g. kejadian luar biasa
TATA TERTIB BPD
• BPD menyusun peraturan tatib BPD dlm musyawarah BPD
• Peraturan Tata Tertib BPD paling sedikit memuat :
1. Keanggotaan & lembaga BPD;
2. Fungsi, tugas, hak, kewajiban & wewenang BPD
3. Waktu musyawarah BPD
4. Pengaturan mengenai pimpinan musyawarah BPD
5. Tata cara musyawarah BPD
6. Tata laksana & hak menyatakan pendapat BPD & anggota BPD
7. Pembuatan berita acara BPD

Laporan Kinerja BPD

• Laporan pelaksanaan tugas BPD selama 1 tahun anggaran


• Disampaikan scr tertulis kpd Bupati melalui Camat serta disampaikan
kpd Kepala Desa dlm forum musyawarah Desa scr tertulis & atau lisan
• Dibuat 4 bulan stl selesai tahun anggaran
Larangan Anggota BPD
• Merugikan kepentingan umum, meresahkan sekelompok masyarakat
Desa & mendiskriminasikan warga & golongan masyarakat Desa
• Melakukan KKN, menerima uang, barang dan/atau jasa dari pihak lain
yg dpt mempengaruhi keputusan atau tindakan yg akan dilakukan
• Menyalahgunakan wewenang
• Melanggar sumpah & janji
• Merangkap jabatan sbg Kepala Desa & Perangkat Desa
• Merangkap jabatan sbg Anggota DPRRI, DPRD Prop. & DPRD Kab/Kota
& jabatan lain yg ditentukan oleh UU
• Sbg pelaksana proyek Desa
• Menjadi pengurus partai politik dan/atau anggota dan/atau pengurus
organisasi terlarang
PEMBERHENTIAN ANGGOTA BPD
• Anggota BPD berhenti krn:
a. meninggal dunia;
b. permintaan sendiri; atau
c. diberhentikan :
 berakhir masa keanggotaan;
 tdk dpt melaksanakan tugas scr berkelanjutan atau
berhalangan tetap scr berturut-turut selama 6 bulan;
 tdk lagi memenuhi syarat sbg anggota BPD
 melanggar larangan sbg anggota BPD
• Pemberhentian anggota BPD diusulkan oleh pimpinan BPD kpd
Bupati atas dasar hasil musyawarah BPD.
• Peresmian pemberhentian anggota BPD ditetapkan dg
Keputusan Bupati.
PERANAN BPD &
HUBUNGAN TATA KERJA BPD
DENGAN PEMERINTAH DESA
HUBUNGAN KERJA BPD DENGAN PEMERINTAH DESA
(BERDASARKAN UU 6 TAHUN 2014)

BADAN PERMUSYAWARATAN DESA KEPALA


(BPD) DESA
LKD / LA / BKD / BUMdes

SEKRETARIS DESA

KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KEPALA URUSAN KEPALA URUSAN KEPALA URUSAN
PEMERINTAHAN KESEJAHTERAAN PELAYANAN TATA USAHA DAN UMUM KEUANGAN PERENCANAAN

KEPALA KEPALA Dst….


DUSUN DUSUN

KETERANGAN:
HUBUNGAN KONSULATIF KADES & BPD
HUBUNGAN KEMITRAAN KADES & LKMD/LPM
HUBUNGAN PERINTAH KADES & PERANGKAT DESA
14
HUBUNGAN ANTARA KEPALA DESA DENGAN BPD
1. Kepala Desa & BPD membahas & menyepakati bersama peraturan desa (Pasal 1
angka 7 UU Desa)
2. Kepala Desa memberikan laporan penyelenggaraan pemerintahan scr tertulis kpd
BPD (LKPPD) (Pasal 27 huruf c UU Desa)
3. BPD memberitahukan kpd Kepala Desa mengenai akan berakhirnya masa jabatan
Kepala Desa scr tertulis 6 bulan sebelum masa jabatannya berakhir (Pasal 32 ayat (1)
UU Desa)
4. Kepala Desa mengajukan RAPB Desa & memusyawarahkannya bersama BPD (Pasal 73
ayat (2) UU Desa)
5. Kepala Desa & BPD membahas bersama pengelolaan kekayaan milik desa (Pasal 77
ayat (3) UU Desa)

PENJELASAN UNDANG-UNDANG No. 6/2014 (Butir 5 – 74)


Mengingat kedudukan, kewenangan & Keuangan Desa yg semakin kuat,
penyelenggaraan Pemerintahan Desa diharapkan lebih akuntabel yg didukung dg sistem
pengawasan & keseimbangan antara Pemerintah Desa & lembaga Desa, khususnya BPD
yg dlm kedudukannya mempunyai fungsi penting dlm menyiapkan kebijakan
Pemerintahan Desa bersama Kepala Desa, hrs mempunyai visi & misi yg sama dg Kepala
Desa shg BPD tdk dpt menjatuhkan Kepala Desa yg dipilih scr demokratis oleh
masyarakat Desa.
PERAN BPD DLM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA (PERMENDAGRI 114/2014)
1. BPD menerima laporan hasil pengkajian keadaan Desa dari Kepala Desa dlm rangka
penyusunan rencana pembangunan Desa melalui musyawarah Desa. (Pasal 19)
2. BPD menyelenggarakan musyawarah Desa berdasarkan laporan hasil pengkajian
keadaan desa. Musyawarah Desa dilaksanakan terhitung sejak diterimanya laporan
dari kepala Desa. (Pasal 20 & 31)
3. Membahas & menyepakati rancangan RPJM Desa & RKP Desa dlm musyawarah
perencanaan pembangunan Desa yg diikuti oleh Pemerintah Desa, BPD & unsur
masyarakat. (Pasal 25 & 46)
4. Membahas & menyepakati Rancangan peraturan Desa tentang RPJM Desa serta
Rancangan peraturan Desa tentang RKP Desa bersama kepala Desa utk ditetapkan
mjd Peraturan Desa. (Pasal 27 & 48)

PERAN BPD DALAM PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA (PASAL 81 UU NO 6/2014)


1. BPD menyelenggarakan musyawarah desa dalam rangka pelaksanaan pembangunan
desa. Musyawarah Desa dilaksananakan setiap semester yaitu pada bulan Juni dan
Desember tahun anggaran berikutnya (Pasal 81)
2. Hasil kesepakatan Musyawarah Desa dituangkan dalam Berita Acara Musyawarah
Desa.
PERAN BPD DLM PEMANTAUAN & PELESTARIAN HASIL PEMBANGUNAN DESA (Pasal 82
UU 6/2014)
1. BPD menerima keluhan & laporan hasil pemantauan terhadap pelaksanaan
pembangunan desa dari masyarakat desa.
2. Pemerintah Desa wajib menginformasikan perencanaan & pelaksanaan RPJMDESA,
RKPDESA, & APBDES kpd masyarakat desa melalui layanan informasi kepada umum
dan melaporkanya dalam Musdes paling sedikit satu tahun sekali.

PENGAWASAN, PENGENDALIAN DAN PEMERIKSAAN


1. Pengawasan : mengacu pd tindakan yg dilakukan oleh pihak luar eksekutif (yaitu
masyarakat, DPR/DPRD) utk turut mengawasi kinerja pemerintahan.
2. Pengendalian adalah mekanisme yg dilakukan oleh eksekutif (pemerintah) utk
menjamin dilaksanakannya sistem & kebijakan manajemen shg tujuan organisasi
tercapai.
3. Pemeriksaan mrpk kegiatan yg dilakukan oleh pihak yg memiliki independensi &
memiliki kompetensi profesional utk memeriksa apakah hasil kinerja pemerintah
telah sesuai dg standar kinerja yg ditetapkan.
HUBUNGAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA DAN BPD
DALAM PEMBENTUKAN PERATURAN DESA

EVALUASI OLEH BUPATI/CAMAT


KHUSUS UTK RANPERDES TTG APBDESA, PUNGUTAN,
TATA RUANG & ORGANISASI PEMERINTAH DESA
RANCANGAN
PERDES OLEH
KADES
PEMBAHASAN PENETAPAN PENGUNDANGAN
UTK DISEPAKATI (DITANDA TANGANI
RANCANGAN BERSAMA
DLM LEMBARAN
OLEH KADES) DESA OLEH SEKDES
PERDES OLEH
BPD
KLARIFIKASI OLEH BUPATI/ CAMAT
• sdh sesuai dg kepentingan umum,
dan/atau ketentuan Peraturan
Perundang-undangan yg lebih tinggi PENYEBARLUASAN
(Surat Bupati bhw Perdes telah OLEH KADES & BPD
sesuai)
• bertentangan dg kepentingan umum
dan/atau ketentuan Peraturan
Perundang-undangan yg lebih tinggi
(Keputusan Bupati ttg Pembatalan
Perdes)
KENDALA DLM HUBUNGAN KERJA
• Adanya perbedaan persepsi/tafsir terhadap materi peraturan perundangan
& pemahaman yg kurang menyeluruh terhadap materi perundangan shg
pemahaman terhadap UU hny sepotong-sepotong
• Ketidak disiplinan terhadap aturan yg mereka buat sendiri
• Kurangnya pemahaman terhadap kedudukan, kewajiban & hak masing-
masing

MENUMBUHKAN HUBUNGAN KERJA YG HARMONIS


• Ada kesepakatan dlm visi & misi
• Belajar bersama antara Kades/Lurah & BPD/LMK ttg aturan perundangan
shg ada kesepahaman dlm memaknai aturan perundangan
• Utamakan kepentingan umum drpd kepentingan pribadi,
kelompok/golongan
• Tumbuhkan rasa memiliki & mencintai terhadap Desa shg tumbuh motivasi
utk memajukan Desa
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai