Anda di halaman 1dari 10

DHCP SERVER

BRIAN ADAM RAMADHANI / 11 / XI TKJ 1


1. Import 2 file debian ova untuk Server dan Client dengan setingan seperti dibawah

Untuk server Untuk Client


2. Lalu Setting Network server dan client seperti gambar dibawah. Cara untuk setting network adalah klik setting lalu network

Untuk Server menggunakan 2 network yaitu Untuk Client menggunakan 1 network yaitu
Bridged dan Internal Internal
3. Lalu start dan login menggunakan root. Kemudian Jalankan 4. Lalu jalankan command apt update
command nano /etc/apt/sources.list

5. Lalu apt install isc-dhcp lalu ketik Y

Lalu setting seperti gambar dibawah lalu simpan


6. Lalu ketikkan command nano /etc/network/interfaces

Ubah settingan seperti gambar dibawah tambahkan kartu jaringan ke 2 lalu beri ip address dan netmask lalu reboot
7. Login menggunakan root dan cek ip a apabila enp0s8 sudah ada 8. Lalu jalankan command nano /etc/dhcp/dhcpd.conf dan
ip addres maka sudah berhasil tambahkan seperti gambar dibawah
9. Ketikkan command nano /etc/default/isc-dhcp-server 9. Ketikkan command nano /etc/default/isc-dhcp-server

Tambahkan “enp0s8” di INTERFACESv4

10.Lalu cek status jika tulisan hijau active (running) maka sudah berhasil
11. Jika sudah kita jalan kan debian client, login menggunakan root dan 12. Jika sudah kita coba ubah range ip di dhcp server kita
cek ip a Kita isi range ip dengan 192.168.11.50 – 192.168.11.60

Ketika dicek maka akan muncul ip range yang kita isi di dhch cerver
192.168.11.10 Lalu simpan, jika sudah disimpan restart dan cek status
13. Lalu buka dhcp client dan reboot

14. Login menggunakan root dan cek ip a jika ip yang didapat antara
192.168.11.50 – 192.168.11.60 maka sudah berhasil
THANK YOU!
BRIAN ADAM RAMADHANI / 11 / XI TKJ 1

Anda mungkin juga menyukai