Anda di halaman 1dari 22

ALAT INDUSTRI KIMIA

BOILER

KELOMPOK :2
MUH. IFDAL /4022022040
YURSIL AKSAN SYIRAID/4022022074
RIVAL MINALDI/4022022054
PUTRI/4022022047
SUCIATI/4022022062
POLITEKNIK BOMBANA
TEKNOLOGI REKAYASA KIMIA INDUSTRI
2022
BOILER
Boiler merupakan alat yang digunakan untuk
menghasilkan steam. Steam dipakai untuk
menggerakkan turbin uap sebagai pembangkit
tenaga di pabrik kelapa sawit.
GAMBAR ALAT
Jenis-Jenis Boiler
• Fire-Tube Boiler
Pada boiler ini terdapat 2 bagian di dalamnya, yaitu sisi
tube/pipa dan sisi barrel/tong. Pada sisi barrel berisi fluida,sedangkan
sisi pipa merupakan tempat terjadinya pembakaran.

 Water –Tube Boiler


Boiler jenis ini memiliki kecepatan yang tinggi dalam
memproduksi uap air, tetapi tidak banyak memiliki cadangan uap air di
dalamnya.
Fungsi Boiler
1. Berperan dalam proses pengubahan air
menjadi uap
2. Pengolahan air dilakukan untuk menghilangkan
zat-zat yang tidak diinginkan (alkali tanah)
3. Untuk Memanaskan Air dalam Water Treatment
Plant
4. Sebagai Penggerak Generator
Skema Proses Boiler
Main steam
Air Downcomer
pipe

Economizer Furnance

Steam Drum Superheater


Air
 Air yang digunakan pada proses pengolahan air
dan umpan air ketel diperoleh dari air sungai, air
waduk, sumur bor, sumber mata air dan air
kondensat.
 Air diproses dalam chemical building (atau
desalination) dan water treatment sebelum di
supply ke boiler melalui feed water pump.
 Air kondensat sudah murni sehingga tidak perlu
pengolahan khusus
Economizer
Economizer adalah alat pemindah panas berbentuk
tubulat yang digunakan untuk memanaskan air umpan
boiler sebelum masuk kesteam drum
Air dinaikkan suhunya secara perlahan sebelum mencapai
sistem berikutnya
Steam Drum
Steam Drum adalah salah satu komponen pada boiler pipa air yang berfungsi
sebagai reservoir campuran air dan uap air, dan juga berfungsi untuk
memisahkan uap air dengan air pada proses pembentukan uap superheater

 Dari economizer, air kemudian


di alirkan ke steam drum melalui
pipa.
 Diawal proses, saat steam (uap
air) belum mencapai separator
(pemisah) didalam steam drum
akan melakukan bypass dan
membiarkan air turun ke tahap
selanjutnya.
Downcomer
 Disini,downcomer yang berbentuk pipa mengalirkan air ke
bagian terbawah dari sistem selanjutnya melalui lower
connecting pipes.
Furnance
Furnace/tungku adalah bagian dari boiler  Selanjutnya air dari
untuk pembakaran bahan bakar. Peran downcomer akan masuk ke
utama tungku boiler adalah untuk furnance bagian paling
membakar bahan bakar sepenuhnya dan bawah dan ditampung
sestabil mungkin didalam upper header
(outlet header)pada bagian
atas furnance. Disinilah
terjadinya sistem konversi
energi. Setelah itu uap akan
kembali di supply ke
steamdrum melalui upper
connecting pipes, dan
kembali ke separatornya.
Uap tersebut kembali lagi
ke steam drum menuju
sistem berikutnya.
Superheater
Superheater adalah salah satu
komponen pada Boiler yang
berfungsi untuk memanaskan
lanjut uap sehingga
menghasilkan uap ( steam )
yang memenuhi persyaratan
untuk memutar Turbin
( Turbine )
 Disini terdapat banyak sekali backpas (umpan balik) stem dari low
temperature superheater ke medium temperature superheater lalu
disupply ke steam drum, lalu kembali lagi ke high temperature
superheater/ final superheater. Di high temperature superheater/ final
superheater inilah proses akhir steam setelah melalui pemanasan
berulang kali di low dan high temperature.
Main steam pipe
 Merupakan pipa
terpenting dalam
proses power plant,
dikarenakan pipa
akan mensuplai
superheated steam
ke turbin.. Disinilah
temperatur dan
tekanan tertinggi
boiler berada
Proses pemindahan panas yang
terjadi pada ketel uap (boiler) ada
3 proses yaitu :

 Pemindahan panas dengan pancaran atau radiasi


dari nyala api dan gas panas kepada dinding boiler
dan pipa-pipa air.
 Pemindahan panas secara konduksi atau panas
yang mengalir melalui sisi dinding yang menerima
panas ke sisi dinding yang memberi panas.
 Pemindahan panas secara konveksi atau
pemindahan panas secara singgungan/bersentuhan
kepada air yang mengalir dalam pipa.
Faktor yang mempengaruhi korosi
pada boiler

Air murni yang hanya tersusun oleh molekul H2O dan


tanpa ada zat lain yang terlarut didalamnya, bersifat tidak
korosif.Oksigen menjadi salah satu gas yang mudah larut
dalam air dan menjadi penyebab utama terjadinya korosi
pada pipa pipa boiler.
Temperatur air juga menjadi salah satu faktor
pendukung terjadinya korosi . Air yang berada pada
temperatur tinggi akan memiliki sifat-sifat yang sangat
berbeda dengan air pada temperatur ruang.
PRINSIP UTAMA BOILER
Pada umumnya prinsip utama kerja
boiler adalah memanaskan hingga
mencapai titik didihnya sehingga air
berubah menjadi uap (steam).
Prinsip kerja selanjutnya yaitu ‘’Heat
Transfer’’ ada tiga jenis yaitu :
1. Radiation
2. Conduction
3. Convection
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai