1) KPPN dan Satker mereviu deviasi Halaman III DIPA Satker setiap awal
Triwulan menggunakan data yang disediakan pada tool ME Budget Execution
untuk menilai kesesuaian rencana penarikan dana dengan realisasi Satker
1) KPPN dan Satker mereviu realisasi capaian output sesuai dengan rencana pencairan dana
berdasarkan kategori output Satker setiap awal Triwulan, menggunakan data yang
disediakan pada tool ME Budget Execution, untuk menilai kesesuaian rencana
penyerapan/penarikan dana dengan rencana capaian output Satker
3) Hasil reviu dan perbaikan rencana penyerapan/penarikan dana antara KPPN dengan
Satker dituangkan dalam Kertas Kerja Reviu dan Analisis Ringkas Reviu
Berdasarkan hasil reviu rencana penyerapan/penarikan dana dan reviu rencana capaian kinerja,
KPPN meminta Satker mengajukan Revisi Halaman III DIPA akibat penyesuaian rencana
penyerapan/penarikan dana dan rencana capaian Output, kepada Kanwil Ditjen Perbendaharaan
sesuai Mekanisme Revisi DIPA
MONITORING PENYELESAIAN TAGIHAN
MONITORING PENYELESAIAN TAGIHAN
Batas waktu penyelesaian tagihan s.d. tanggal 31 Maret
2017 diselesaikan paling lambat tanggal 27 April 2017
Selanjutnya untuk bulan – bulan berikutnya diselesaikan
paling lambat 17 hari kerja setelah timbulnya hak tagih
kepada negara
Dalam pelaksanaan penyelesaian tagihan, Satker agar
memastikan batas waktu penyelesaian tagihan terpenuhi
dan melakukan pengendalian serta pengawasan pada
setiap tagihan
LANGKAH LANGKAH PENGAWASAN ATAS
KEPATUHAN PENYELESAIAN TAGIHAN
URAIAN SPM YANG DIAJUKAN AGAR :
1. SPM-UP/GUP/TUP/PTUP memuat nomor dan tanggal SPP
2. SPM-LS kepada penyedia barang/jasa memuat :
a. Nomor dan tanggal SPP
b. Nomor dan tanggal Perjanjian/Kontrak
c. Nomor dan tanggal Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan (BAPP) atau
Berita Acara Serah Terima (BAST)
3. SPM-LS kepada Bendahara Pengeluaran/Pihak Lainnya untuk keperluan belanja
pegawai non gaji induk, pembayaran honorarium dan perjalanan dinas memuat :
a. Nomor dan tanggal SPP
b. Nomor dan tanggal Surat Keputusan/Surat Tugas
Kuitansi
Surat Perjanjian
Surat Perjanjian
Satker
tidak melakukan revolving UP dalam
waktu 1 bulan
KPA harus memberikan penjelasan secara tertulis
kepada KPPN saat mengajukan SPM-GUP