Anda di halaman 1dari 12

Hypertropic Pyloric

Stenosis (HPS)
Radiologi – Abdomen
Definisi
Penebalan pada otot pylorus gaster yang secara progresif dapat menjadi obstruksi
pada outlet gaaster. Terjadi pada anak uadi 2 – 8 minggu.
Etiologi
1. Genetik
2. Penggunaan antibiotik makrolid pada maternal dan bayi
3. Peningkatan IGF dan PDGF
4. Defisiensi nitric oxide
5. Inervasi abnormal pada otot polos gaster
Manifestasi Klinis
• Muntah • Imbalans elektrolit –
Proyektil hipokloremia, hipokalemia
Non bilous metabolic alkalosis
Terjadi setelah pemberian • Palpasi
makan Olive-like mass  masa pada
• Gagal tumbuh, malnutrisi kuadran kanan atas
Firm, non-tender ukuran 1-2cm
• Dehidrasi
Alogaritma Patogenesis
Foto Polos Abdomen
Caterpillar sign
• Caterpillar sign 
Adanya hiperperistaltik
lambung yang berhenti
di pilorus

• Sigle bubble sign 


distensi gaster

Sigle bubble sign


Esofagomaagduodenografi (OMD)

Definisi Pemeriksaan dengan zat kontras untuk melihat esofagus bagian distal, lambung, dan
deudenum
Indikasi Dispepsia, masa abdomen bagian atas, perdarahan GI, obstruksi, diertikulum, Ulkus
peptikus, HPS
Kontraindikasi Alergi kontras, obstruksi total saluran cerna bawah, kehamilan, perforasi (gunakan zat
kontras water soluble)
Jenis kontras Barium sulfat atau water soluble
Prosedur - Foto polos sebelum dengan kontras
- Berikan kontras barium
- Baringkan pasien dan instruksikan untuk berguling
- Tahan bersendawa supaya kontras udara terlihat jelas
- Posisi yang diambil
RAO (Right anterior oblique), PA, RLD, AP, LPO (left posterior oblique)
Esofagomaagduodenografi (OMD)

String sign  elongasi Double track sign


pylorus dengan
penyempitan lumen
Esofagomaagduodenografi (OMD)

Mushroom sign  dasar Shoulder sign  pylorus


bulbus duodenum menjorok ke antrum
Ultrasonografi
Pada pemeriksaan USG otot yang
hipertrofi akan terlihat hypoechoic dan
mukosa sentral hyperechoic. Pengukuran
diagnostic meliputi :
1. Penebalan otot pylorus merupakan
diameter dinding otot (hypoechoic)
pada gambar melintang  >3mm,
normal >2mm.
2. Panjang saluran pylorus  >15-
17mm , normal >11 mm
3. Volume pylorus  > 1,5 cm3
4. Diameter transversal pylorus  >13
mm
Ultrasonografi
Pada pemeriksaan USG gambaran klasik HPS :
• Target sign  hipertrofi otot yang dikelilingi
mukosa echoic (transversal)
• Cervix sign  indentasi atau penyempitan massa
muskulus pada antrum yang terisi oleh cairan
pada potongan longitudinal.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai