Dosen Pengampung
KUSWANDI ARIFIN,ST.,M.T.
KELOMPOK VIII :
NAMA NPM
IRHAM MAULANA 227023491
REZA OWEN WOROTIKAN 227023468
ANDI USAMAH ALMAGRIBI 227023519
SUMBER REFRENSI
• Giesecke,F.E., Mirchell, A., Spencer, H.C.,Hill, I.L., Dygdon, J.T., Novak, J.E.,
2000, Gambar Teknik, Jilid 1,
• https://www.omesin.com/2020/01/gambar-teknik-mesin-ulir.html
• https://www.omesin.com/2020/02/cara-menggambar-mur-dan-baut-gambar.ht
ml
• http://gambarteknik.blogspot.com/2008/12/baut-mur-dlm-gambar-teknik.html
ULIR
Ulir adalah struktur heliks bergerigi yang digunakan untuk mengkonversi antara
gerakan atau gaya rotasi dan linier. Tujuan diciptakannya sistem ulir ini pada
dasarnya adalah mendapatkan cara yang mudah untuk menggabungkan atau
menyambung dua buah komponen sehingga gabungan ini menjadi satu kesatuan
unit yang bermafaat sesuai dengan fungsinya.
PENGERTIAN ULIR KANAN DAN KIRI
• Ulir kanan merupakan ulir yang maju ke dalam mur apabila diputar searah
dengan gerak jarum jam
• Ulir kiri merupakan ulir yang maju ke arah mur apabila diputar berlawanan
arah dengan arah gerak jarum jam (Gbr. 13.4). Ulir selalu dianggap sebagai
ulir kanan (RH) kecuali ditentukan lain. Ulir kiri selalu dilabeli dengan LH
pada gambar tlihat Gbr. 13.19a).
ULIR TUNGGAL DAN ULIR MAJEMUK
• Ulir tunggal, seperti yang disiratkan namanya, tersusun dari satu punggung,
dan jarak-jalannya sama dengan jarak-baginya.
• Ulir jamak tersusun dari dua atau lebih punggung yang membentang sejajar.
Seperti yang ditunjukkan pada Gbr. 13.5a hingga 13.5c, garis kemiringan
merupakan hipotenusa segitiga siku yang sisi pendeknya sama dengan 0,5P
untuk ulir tunggal, P untuk ulir ganda, 1,5P untuk ulir-tripel, dan seterusnya. Ini
berlaku untuk semua bentuk ulir. Pada ulir ganda, jarak- jalannya dua kali
jarak-bagi; pada ulir tripel, jarak- jalannya tiga kali jarak-bagi, dan seterusnya
BAUT
• Istilah baut umumnya digunakan untuk menanda- kan suatu "baut tembus"
yang memiliki kepala pada satu ujung, dimasukkan ke dalam lubang celah
bebas pada dua atau lebih elemen mesin yang dipasang, dan diberi ulir
pada ujung lain untuk menerima mur yang dikencangkan dan memegang
elemen-elemen mesin tersebut (Gbr. 13.22a; lihat juga Gbr13.25 dan
13.26).Sekrup tutup kepala segienam (Gbr. 13.22b)) serupa dengan
sebatang baut kecuali bahwa sekrup
SPESIFIKASI UNTUK BAUT DAN MUR
Dalam memerikan baut dalam daftar elemen mesin, korespondensi, atau di
mana saja, informasi yang berikut harus dicakup secara berurutan.
1. Ukuran nominal badan baut.
2. 2. Spesifikasi ulir atau catatan ulir (Gbr 13.21).
3. Panjang baut.
4. Pengerjaan akhir baut.
5. Jenis kepala.
6. Nama
Mur
Mur adalah suatu pengikat yang memiliki lubang berulir. Mur hampir selalu
digunakan bersama dengan baut pasangannya agar dapat mengikat suku
benda tertentu secara bersama-sama. Pasangan baut dan mur disatukan
oleh kombinasi gesekan ulir, sedikit peregangan baut, dan kompresi dari
suku-suku yang akan disambungkan.
Mur dipergunakan bersama-sama dengan baut atau baut tap.
Kepala baut dan mur berbentuk segienam atau segi empat dan tinggi kepala
baut digolongkan dalam kepala normal dan kepala tebal. Semuanya ini
diperinci dalam standard dan oleh karenanya tidak di gambar dalam
keterangan.